Bupati Situbondo Tekankan Komitmen Pengabdian bagi Penerima Beasiswa Situbondo Cerdas: Apa Saja Jurusan Prioritasnya?
Bupati Situbondo menegaskan penerima Beasiswa Situbondo Cerdas harus berkomitmen mengabdi di daerah. Program ini juga fokus pada jurusan sesuai potensi lokal dan membuka peluang magang.
Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, menegaskan pentingnya komitmen pengabdian bagi setiap penerima Program Beasiswa Situbondo Cerdas. Penekanan ini disampaikan dalam sosialisasi program yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Situbondo pada Sabtu lalu.
Menurut Bupati Rio, investasi yang dilakukan pemerintah daerah melalui program beasiswa ini harus menghasilkan kontribusi nyata. Hal ini bukan hanya sekadar pencapaian pribadi semata, melainkan juga untuk kemajuan daerah secara keseluruhan.
Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa sumber daya manusia yang dididik dapat kembali membangun Situbondo. Program ini juga bertujuan untuk menciptakan sinergi antara pendidikan tinggi dan kebutuhan pembangunan lokal.
Komitmen Pengabdian dan Database Lulusan
Bupati Rio secara tegas menyampaikan bahwa setiap individu yang menerima Beasiswa Situbondo Cerdas memiliki tanggung jawab moral untuk mengabdikan diri di Kabupaten Situbondo. Komitmen ini diharapkan menjadi landasan bagi para lulusan untuk berkarya di tanah kelahiran mereka.
Selain itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat diinstruksikan untuk memiliki basis data lengkap mengenai para lulusan penerima beasiswa. Basis data ini akan mencakup informasi mengenai tempat kerja atau status pekerjaan mereka.
Dengan adanya database yang terstruktur, pemerintah daerah dapat memetakan potensi dan jaringan lulusan. Jaringan ini sangat berguna untuk mendukung berbagai inisiatif pembangunan di Situbondo.
Peluang Magang dan Prioritas Jurusan
Pemerintah Kabupaten Situbondo juga berkomitmen untuk membuka ruang magang bagi para penerima Beasiswa Situbondo Cerdas. Kesempatan magang ini tersedia baik di lingkungan pemerintahan daerah maupun di berbagai perusahaan swasta.
Peluang magang tersebut akan disesuaikan dengan bidang keahlian masing-masing lulusan. Hal ini diharapkan dapat mempercepat proses adaptasi mereka dalam dunia kerja profesional.
Lebih lanjut, Bupati Rio meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk lebih selektif dalam mengarahkan jurusan calon penerima beasiswa. Pemilihan jurusan harus selaras dengan potensi dan kebutuhan strategis daerah.
Jurusan yang menjadi prioritas utama meliputi kepariwisataan, perikanan, dan teknologi pertanian. Sektor-sektor ini dianggap krusial untuk mendukung program hilirisasi dan pengembangan ekonomi lokal.
Realisasi Program Beasiswa Situbondo Cerdas
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo, Fathor Rakhman, mengungkapkan data terkini terkait program ini. Sejak diluncurkan hingga tahun 2025, Program Beasiswa Situbondo Cerdas telah menjaring 135 orang penerima.
Fathor Rakhman menambahkan bahwa beberapa jurusan yang diterima masih bisa ditoleransi meskipun tidak secara langsung terkait dengan sektor prioritas. Jurusan seperti kedokteran, manajemen pemerintahan, akuntansi, dan hukum termasuk dalam kategori ini.
Alasan toleransi tersebut adalah karena lulusan dari jurusan-jurusan ini dapat ditempatkan di berbagai posisi dalam struktur pemerintahan daerah. Fleksibilitas ini memastikan bahwa investasi beasiswa tetap memberikan manfaat optimal bagi Situbondo.