LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Bursa Karbon Indonesia Catat Rekor Transaksi 690.675 Ton CO2e di Kuartal I-2025

IDXCarbon laporkan volume transaksi perdagangan karbon melampaui capaian tahunan sebelumnya, menandai optimisme pasar karbon Indonesia dan potensi menjadi pusat perdagangan karbon global.

Senin, 21 Apr 2025 14:39:00
#planetantara
Bursa Karbon Indonesia Catat Rekor Transaksi 690.675 Ton CO2e di Kuartal I-2025
IDXCarbon laporkan volume transaksi perdagangan karbon melampaui capaian tahunan sebelumnya, menandai optimisme pasar karbon Indonesia dan potensi menjadi pusat perdagangan karbon global. (©© 2025 Antaranews)
Advertisement

Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) mengumumkan capaian signifikan pada kuartal I-2025 dengan volume transaksi perdagangan karbon mencapai 690.675 ton CO2e (ton ekuivalen karbon). Angka ini melampaui total transaksi sepanjang tahun 2024 (413.764 tCO2e) dan 2023 (494.254 tCO2e), menjadikan IDXCarbon sebagai salah satu bursa karbon terbesar di kawasan regional. Kenaikan ini menunjukkan optimisme yang kuat terhadap prospek perdagangan karbon di Indonesia, sekaligus potensi besar untuk menjadi pusat perdagangan karbon di Asia dan dunia.

Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, menyatakan bahwa statistik tersebut memberikan optimisme pada prospek perdagangan karbon di Indonesia. "Statistik itu secara umum memberikan optimisme pada prospek perdagangan karbon di Indonesia," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Senin. IDXCarbon, yang berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan kementerian terkait, terus berupaya mengembangkan ekosistem perdagangan karbon untuk mencapai tujuan tersebut. Upaya ini mencakup peningkatan likuiditas pasar dari sisi penawaran dan permintaan, baik domestik maupun internasional, selaras dengan kebijakan pemerintah.

Kautsar menambahkan bahwa kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan menjadi kunci keberhasilan. "Dengan menjalin kolaborasi bersama berbagai pemangku kepentingan, perdagangan karbon di Indonesia akan terus tumbuh dan semakin berkontribusi signifikan dalam mendukung pencapaian target penurunan emisi nasional," katanya. Pertumbuhan ini juga ditandai dengan peningkatan jumlah Pengguna Jasa IDXCarbon sebesar 22 persen menjadi 111 pengguna pada kuartal I-2025. Saat ini, terdapat tujuh proyek pengurangan emisi berbasis teknologi yang diperjualbelikan, dengan total 2.203.119 tCO2e tersedia untuk diperdagangkan.

Advertisement

Perdagangan Karbon Internasional dan Proyek Unggulan

Sebuah tonggak penting tercipta pada 20 Januari 2025, dengan peresmian Perdagangan Internasional Perdana Unit Karbon Indonesia melalui IDXCarbon oleh Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Republik Indonesia (KLH/BPLH), OJK, dan PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Peresmian ini diharapkan menjadi langkah awal kolaborasi untuk implementasi perdagangan karbon internasional.

Lima proyek pengurangan emisi dari sektor energi telah mendapatkan otorisasi untuk perdagangan internasional. Proyek-proyek tersebut meliputi: pengoperasian Pembangkit Listrik Baru Berbahan Bakar Gas Bumi PLTGU Priok Blok 4; konversi pembangkit Single Cycle menjadi Combined Cycle (Add On) PLTGU Grati Blok 2; pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Air Minihidro (PLTM) Gunung Wugul; pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Gas Bumi Baru PLTGU PJB Muara Karang Blok 3; dan konversi pembangkit Single Cycle menjadi Combined Cycle Blok 2 PLN NP UP Muara Tawar.

Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan berperan aktif dalam pasar karbon global. Dengan peningkatan transaksi dan perluasan kerjasama internasional, Indonesia semakin dekat untuk mencapai target penurunan emisi nasional dan menjadi pusat perdagangan karbon dunia.

Advertisement

Ke depan, IDXCarbon akan terus meningkatkan likuiditas pasar, menarik lebih banyak pelaku pasar, dan mengembangkan produk-produk inovatif untuk mendukung pertumbuhan perdagangan karbon di Indonesia. Hal ini akan berkontribusi signifikan terhadap upaya global dalam mengatasi perubahan iklim.

Secara keseluruhan, capaian IDXCarbon pada kuartal I-2025 menunjukkan potensi besar Indonesia dalam pasar karbon global. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, sektor swasta, dan lembaga internasional, Indonesia dapat memainkan peran penting dalam upaya global untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.

Berita Terbaru
  • Kemenkeu Akan Umumkan Pergantian Dirjen Pajak dan Bea Cukai, Siapa Penggantinya?
  • Antisipasi Demo Ojol, Polisi Siaga di Depan Gedung DPR/MPR RI
  • Kemenparekraf Desain Paket Wisata 3B untuk Hubungkan Banyuwangi dengan Bali Utara
  • DPRD Kabupaten Serang Resmi Tetapkan Zakiyah-Najib Sebagai Bupati dan Wabup Terpilih Periode 2025-2030
  • Miris! Menteri Karding Kecam Penampungan PMI Tak Layak: Jangan Perlakukan Mereka Seperti Hewan!
  • bursa karbon indonesia
  • emisi karbon
  • energi terbarukan
  • idxcarbon
  • investasi berkelanjutan
  • konten ai
  • pasar karbon
  • penurunan emisi
  • perdagangan karbon
  • #planetantara
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.