LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025: BI-TNI AL Pastikan Kedaulatan Rupiah di Pulau Terluar Sulawesi Utara yang Berbatasan Filipina

Bank Indonesia dan TNI AL menggelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 ke pulau-pulau terluar Sulawesi Utara, memastikan ketersediaan rupiah layak edar dan menjaga kedaulatan negara.

Selasa, 19 Agu 2025 21:10:00
konten ai
Bank Indonesia dan TNI AL menggelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 ke pulau-pulau terluar Sulawesi Utara, memastikan ketersediaan rupiah layak edar dan menjaga kedaulatan negara. (©Planet Merdeka)
Advertisement

Bank Indonesia (BI) bersama Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) kembali menggelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat pada tahun 2025. Misi penting ini bertujuan memastikan ketersediaan uang rupiah layak edar di berbagai pulau terluar di Provinsi Sulawesi Utara. Kegiatan ini secara resmi dimulai dari Dermaga Satrol Koarmada VIII Pelabuhan Kota Bitung, menandai dimulainya perjalanan penting.

Ekspedisi ini akan berlangsung selama sepekan penuh, dari tanggal 19 hingga 25 Agustus 2025, menyasar wilayah terdepan, tertinggal, dan terluar (3T). Pulau-pulau yang menjadi tujuan utama meliputi Karakitang, Nusa, Marore, Kabaruang, dan Karatung. Pulau-pulau ini berada di Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Talaud, yang berbatasan langsung dengan negara Filipina.

Kepala Kantor Perwakilan BI Sulut, Joko Supratikto, menegaskan bahwa ekspedisi ini membawa misi kebangsaan yang lebih luas. Selain mendistribusikan uang, kegiatan ini juga memastikan kehadiran negara melalui kualitas uang yang memadai. Inisiatif ini merupakan bukti nyata komitmen menjaga kedaulatan bangsa melalui penguatan peran uang rupiah di seluruh pelosok negeri.

Advertisement

Memperkuat Kedaulatan Rupiah di Wilayah 3T

Kehadiran Ekspedisi Rupiah Berdaulat di pulau-pulau terluar memiliki signifikansi strategis yang tinggi bagi negara. Ini adalah momentum krusial untuk memastikan setiap wilayah di Indonesia, termasuk daerah perbatasan, merasakan kehadiran negara secara langsung. Ketersediaan uang layak edar dalam jumlah yang memadai menjadi indikator penting kedaulatan ekonomi.

Joko Supratikto menjelaskan bahwa misi ini tidak hanya sekadar pertukaran uang. Lebih dari itu, ekspedisi ini mengukuhkan rupiah sebagai simbol pemersatu bangsa dan jati diri Indonesia yang tak terpisahkan. Ini adalah upaya berkelanjutan untuk menghilangkan peredaran uang lusuh atau tidak layak di daerah-daerah terpencil dan terisolasi.

Dengan melibatkan 60 personel gabungan dari BI dan TNI AL, tim ekspedisi siap menghadapi berbagai tantangan geografis yang ada. Mereka membawa serta semangat cinta, bangga, dan paham rupiah kepada masyarakat di wilayah 3T. Hal ini sejalan dengan program nasional untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat di seluruh Indonesia.

Advertisement

Sinergi Nasional Menjaga Kehadiran Rupiah

Keberhasilan Ekspedisi Rupiah Berdaulat ini tidak lepas dari sinergi kuat berbagai pihak yang terlibat. Dukungan penuh datang dari Pemerintah Kota Bitung, TNI Angkatan Laut, dan seluruh perbankan yang berpartisipasi aktif. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kolektif dalam menjaga kedaulatan ekonomi bangsa secara komprehensif.

Asisten 1 Setda Kota Bitung, Forsman Dandel, menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif penting ini. Menurutnya, kegiatan ini adalah wujud nyata komitmen negara untuk memastikan rupiah hadir hingga pelosok negeri sebagai alat pembayaran sah. Ini juga menegaskan peran rupiah sebagai simbol pemersatu dan jati diri bangsa yang kuat.

Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VIII Manado, Ali Sumbogo, menambahkan bahwa ekspedisi ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara BI dan TNI AL. Kerja sama ini mencakup pendistribusian, pengamanan, dan pengawalan uang rupiah secara terpadu. Kehadiran bersama ini diharapkan dapat mendukung pemerataan pembangunan nasional di seluruh wilayah NKRI.

Sinergi ini juga mencerminkan upaya bersama dalam menjaga kedaulatan negara dari berbagai aspek yang mungkin timbul. Dengan memastikan peredaran uang rupiah yang sehat dan memadai, stabilitas ekonomi lokal dapat terjaga dengan baik. Ini juga menjadi pesan kuat tentang kehadiran negara di garis depan perbatasan Indonesia.

Berita Terbaru
  • Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara
  • Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!
  • UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi
  • Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar
  • Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan
  • bank indonesia
  • bitung
  • ekspedisi rupiah berdaulat
  • kedaulatan rupiah
  • konten ai
  • #planetantara
  • pulau terluar
  • rupiah
  • sangihe talaud
  • sulawesi utara
  • tni al
  • uang layak edar
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.