Fakta Menarik Hakteknas ke-30: BRIN Dorong Inovasi untuk Indonesia Maju 2045

Peringatan Hakteknas ke-30 menjadi momentum penting bagi BRIN untuk menyerukan kolaborasi demi kemajuan inovasi dan teknologi, kunci menuju Indonesia Emas 2045. Apa saja fokusnya?

Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-30 baru-baru ini menjadi seruan penting bagi seluruh elemen bangsa. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menegaskan bahwa inovasi adalah kunci utama. Ini untuk membawa Indonesia dari negara berkembang menjadi negara maju.

Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, di Jakarta, menekankan pentingnya momentum Hakteknas ini. Ia mengajak akademisi, industri, pemerintah, dan masyarakat bersinergi. Tujuannya adalah memajukan pengembangan teknologi demi kesejahteraan bersama.

BRIN berkomitmen penuh memperluas peluang riset dan mendorong kolaborasi. Hasil penelitian akan diaplikasikan secara nyata. Upaya ini sejalan dengan tema peringatan yang menekankan inovasi berkelanjutan dan inklusif untuk masa depan bangsa.

Hakteknas ke-30 mengingatkan bahwa inovasi merupakan pilar utama. Inovasi dapat mengangkat status Indonesia dari negara berkembang. Ekosistem riset yang kuat hanya dapat terwujud melalui sinergi potensi nasional. Sinergi ini harus berjalan dari hulu hingga hilir.

Laksana Tri Handoko menegaskan, BRIN berupaya keras. Mereka memperluas kesempatan riset dan mempromosikan kolaborasi. Hasil riset dari berbagai pemangku kepentingan akan diterapkan. Tujuannya adalah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.

Upaya ini selaras dengan tema Hakteknas yang berfokus pada inovasi berkelanjutan. Inovasi tersebut juga harus bersifat inklusif. Hal ini menunjukkan komitmen untuk pembangunan teknologi yang merata.

Kemajuan teknologi harus sejalan dengan tantangan global yang ada. Tantangan tersebut meliputi transisi energi, ketahanan pangan, dan kesehatan. Selain itu, mitigasi perubahan iklim juga menjadi fokus utama. BRIN telah mendedikasikan riset dan sumber daya signifikan untuk isu-isu strategis ini.

BRIN mendorong keterlibatan generasi muda. Peringatan Hakteknas ke-30 menjadi momentum inspirasi. Partisipasi aktif kaum muda diharapkan semakin meningkat. Hal ini penting untuk mendorong semangat inovasi di masa depan.

Hakteknas 2025 diharapkan dapat membangkitkan kembali semangat riset. Pengembangan dan inovasi harus menghasilkan hasil konkret. Ini didukung oleh pengembangan talenta dan infrastruktur riset yang efisien. Skema yang memfasilitasi ide-ide berdampak juga akan terus dikembangkan.

Bangsa Indonesia tidak boleh berpuas diri dengan pencapaian masa lalu. Penting untuk terus bergerak maju. Tujuannya adalah mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Ilmu pengetahuan menjadi fondasi utama pembangunan nasional.

Presiden Prabowo Subianto turut menyerukan kolaborasi. Para ilmuwan dan peneliti diminta bekerja sama. Ini untuk memajukan industri riset nasional. Peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi tujuan akhirnya.

Presiden juga mendorong ilmuwan mengatasi berbagai tantangan. Mereka diharapkan mampu menguasai industri-industri besar. Contohnya adalah otomotif, elektronik, dan semikonduktor. Penguasaan ini krusial untuk kemandirian bangsa.