Fakta Menarik: Himpaudi Kabupaten Banjar Lantik 177 Pengurus, Tingkatkan Mutu PAUD di 15 Kecamatan
Himpaudi Kabupaten Banjar melantik 177 pengurus dari 15 kecamatan, menandai komitmen kuat dalam meningkatkan mutu Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan jumlah peserta didik.
Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, bersama Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kabupaten Banjar, menunjukkan komitmen kuat. Mereka berupaya meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini (PAUD) serta jumlah peserta didik di seluruh wilayah Kabupaten Banjar. Inisiatif ini merupakan bagian dari visi jangka panjang untuk menciptakan generasi yang lebih berkualitas.
Langkah konkret dalam upaya ini diwujudkan melalui penguatan peran tenaga pendidik di setiap kecamatan. Puncak dari komitmen tersebut adalah pelantikan pengurus Himpaudi yang baru. Acara penting ini diselenggarakan di Aula Kasyful Anwar, Martapura, pada hari Minggu, 3 Agustus.
Inisiatif strategis ini diharapkan mampu membenahi layanan PAUD secara menyeluruh dan berkelanjutan. Dengan demikian, kualitas pendidikan dasar bagi anak-anak di Kabupaten Banjar dapat terus meningkat. Hal ini juga bertujuan untuk memastikan pemerataan akses pendidikan yang berkualitas.
Penguatan Komitmen Himpaudi Kabupaten Banjar untuk Mutu PAUD
Ketua Himpaudi Kabupaten Banjar, Seripati Wahyunida, menegaskan bahwa pelantikan pengurus dari 15 kecamatan adalah bagian integral dari komitmen bersama. Langkah ini krusial untuk membenahi dan meningkatkan layanan PAUD di seluruh daerah. Momentum pelantikan ini diharapkan menjadi titik tolak yang kuat untuk memperkuat mutu pendidikan anak usia dini.
Dalam kegiatan tersebut, Seripati secara resmi melantik sebanyak 177 pengurus Himpaudi. Mereka berasal dari 15 kecamatan berbeda di Kabupaten Banjar. Prosesi pelantikan ini disaksikan langsung oleh Bunda PAUD Kabupaten Banjar, Nurgita Tiyas, yang menunjukkan dukungan penuh dari berbagai pihak terkait.
Seripati Wahyunida menyampaikan harapannya agar para pengurus yang baru dilantik mampu menjalin kerja sama yang solid. Kolaborasi ini tidak hanya penting di internal organisasi, tetapi juga dengan berbagai pemangku kepentingan di sektor pendidikan anak. Pengurus Himpaudi diimbau untuk aktif berkoordinasi demi optimalisasi setiap program yang direncanakan.
Tujuan utama dari koordinasi yang efektif ini adalah memberikan dampak nyata terhadap peningkatan mutu layanan PAUD. Dengan demikian, setiap anak di Kabupaten Banjar dapat merasakan manfaat maksimal dari pendidikan usia dini yang berkualitas dan relevan.
Peran Strategis Bunda PAUD dan Proyeksi Masa Depan Pendidikan Anak
Bunda PAUD Kabupaten Banjar, Nurgita Tiyas, menyatakan bahwa pelantikan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat peran Himpaudi di tingkat kecamatan. Himpaudi diharapkan menjadi mitra utama pemerintah dalam pembangunan karakter anak sejak usia dini. Peningkatan mutu pendidikan PAUD harus menjadi perhatian utama bagi seluruh pengurus dan tenaga pendidik yang terlibat.
Nurgita juga mendorong seluruh elemen Himpaudi untuk secara aktif meningkatkan kualitas layanan pendidikan. Peningkatan ini mencakup aspek pengelolaan lembaga PAUD serta pembinaan karakter anak secara holistik. Ia mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan dalam membentuk generasi tangguh yang mampu menjawab berbagai tantangan zaman.
Para pengurus Himpaudi diharapkan mampu menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat. Mereka memiliki peran penting dalam menyerap serta menyampaikan aspirasi terkait kebutuhan pendidikan anak usia dini dari berbagai lapisan. Hal ini memastikan bahwa program-program PAUD relevan dengan kebutuhan dan kondisi di lapangan.
Sebagai informasi tambahan, data terkini mencatat bahwa jumlah peserta didik PAUD, termasuk jenjang TK/RA/SPS/TPA di Kabupaten Banjar, mencapai 11.038 anak pada awal tahun 2025. Angka ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dan kebutuhan akan terus adanya dukungan serta pengembangan di sektor pendidikan anak usia dini.