Fakta Menarik HUT RI ke-80: PLN Pastikan Keandalan Listrik Optimal di Seluruh Tanah Air
Dalam rangka peringatan HUT ke-80 RI, PLN memastikan keandalan listrik optimal di seluruh Indonesia. Simak persiapan masif PLN untuk momen bersejarah ini!
PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya untuk menghadirkan suplai listrik yang sangat andal. Hal ini dilakukan demi mendukung kelancaran seluruh rangkaian agenda peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Persiapan matang telah dilakukan di berbagai titik vital, terutama di Jakarta.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, secara langsung melakukan inspeksi di sejumlah lokasi krusial pada Minggu (17/8). Titik-titik tersebut mencakup Istana Merdeka hingga kawasan Monumen Nasional (Monas), tempat digelarnya Pesta Rakyat. Langkah ini menunjukkan keseriusan PLN dalam mengawal momen bersejarah tersebut.
Darmawan menyatakan bahwa PLN "all out" dalam menjaga keandalan listrik pada perayaan HUT RI ini. Perusahaan siap memberikan pelayanan kelistrikan prima agar seluruh rakyat Indonesia dapat merasakan kemerdekaan dengan khidmat. Masa Siaga Kelistrikan HUT RI telah ditetapkan sejak 1 hingga 18 Agustus 2025.
Strategi Pengamanan Kelistrikan Berlapis di Ibu Kota
Khusus untuk wilayah Jakarta, PLN telah menerapkan sistem pengamanan kelistrikan yang komprehensif. Sistem ini terdiri dari empat lapis pengamanan untuk memastikan pasokan daya yang stabil dan tanpa gangguan. Daya mampu yang tersedia juga sangat cukup, dengan cadangan daya di atas 40 persen.
Untuk mendukung operasional di Jakarta, PLN mengerahkan sebanyak 2.136 personel siaga. Mereka ditempatkan di 17 posko yang tersebar di berbagai lokasi strategis. Selain itu, 494 peralatan pendukung canggih juga disiagakan untuk mengantisipasi segala kemungkinan.
Peralatan pendukung tersebut meliputi 58 Uninterruptible Power Supply (UPS) untuk pasokan tanpa henti. Ada juga 61 Unit Gardu Bergerak (UGB) dan 9 Unit Kabel Bergerak (UKB) yang siap digunakan. Selain itu, disiapkan 11 Unit Transmisi Bergerak (UTB) dan 19 Unit Distribusi Bergerak (UDB) untuk mobilitas.
Kelengkapan lainnya mencakup 3 unit assessment, 5 unit deteksi, dan 6 unit crane. Armada pelayanan teknik (Yantek) juga diperkuat dengan 86 mobil dan 236 motor Yantek. Darmawan menegaskan bahwa seluruh sistem, dari hulu hingga hilir, disiagakan penuh sejak jauh hari.
Kesiapan Kelistrikan Menyeluruh di Seluruh Wilayah Indonesia
Kesiapan PLN tidak hanya terfokus di Jakarta, melainkan juga tersebar di seluruh pelosok Indonesia. Secara nasional, PLN menyiagakan total 43.520 personel untuk mengamankan pasokan listrik. Mereka akan bertugas di 1.590 posko siaga yang tersebar di berbagai provinsi.
Dukungan peralatan juga masif di seluruh negeri, dengan 1.381 genset mobile dan 499 UPS yang siap beroperasi. Sebanyak 1.292 Unit Gardu Bergerak (UGB) dan 178 Unit Kabel Bergerak (UKB) juga disiapkan. Ini menunjukkan jangkauan luas persiapan PLN untuk menjaga stabilitas kelistrikan.
Selain itu, 679 truk crane, 2.429 mobil operasional, dan 2.373 motor operasional tersedia untuk mendukung mobilitas tim. Sebanyak 135 tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) juga disiagakan untuk penanganan cepat. Terakhir, 4.147 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) juga dipastikan berfungsi.
Darmawan Prasodjo kembali menegaskan bahwa dengan seluruh kesiapan ini, PLN siap memberikan suplai listrik yang andal dan optimal. Sebagai perpanjangan tangan pemerintah, PLN berkomitmen penuh untuk menyukseskan perayaan HUT ke-80 RI di seluruh Tanah Air. Ini adalah wujud nyata dukungan PLN terhadap kemerdekaan.