Fakta Menarik: Polwan Polda Metro Jaya Gagah Jadi Pasukan Pengibar Bendera HUT RI di Istana Merdeka

Puluhan Polwan Polda Metro Jaya mencetak sejarah baru sebagai pasukan pengibar bendera HUT RI di Istana Merdeka. Simak kisah inspiratif Polwan Pengibar Bendera ini!

Puluhan Polisi Wanita (Polwan) dari Polda Metro Jaya telah mencatatkan sejarah baru dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Mereka dipercaya untuk menjadi bagian integral dari pasukan pengibar bendera dalam upacara sakral yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta. Momen bersejarah ini berlangsung pada Minggu, 17 Agustus, di mana kehadiran mereka menambah khidmat suasana peringatan kemerdekaan.

Ipda Erni Junita Sinaga, yang mendapatkan kehormatan sebagai Komandan Peleton (Danton) dalam formasi pasukan upacara tersebut, menyampaikan rasa bangga yang mendalam. Ia menegaskan bahwa kesempatan ini merupakan sebuah kehormatan besar bagi seluruh Polwan yang terlibat. Sejak awal persiapan hingga berakhirnya upacara, mereka berdiri tegak dan gagah, membawa nama baik Polwan Republik Indonesia dengan penuh dedikasi.

Keterlibatan Polwan sebagai Polwan Pengibar Bendera ini bukan sekadar tugas rutin, melainkan sebuah simbol kuat. Hal ini diharapkan dapat menunjukkan bahwa perempuan Polri memiliki kemampuan yang setara, serta mampu menampilkan disiplin, dedikasi, dan profesionalisme tinggi. Ini adalah wujud cinta dan pengabdian mereka kepada bangsa, terutama dalam momen yang sangat penting bagi Indonesia.

Ipda Erni Junita Sinaga mengungkapkan bahwa menjadi bagian dari pasukan pengibar bendera adalah sebuah kehormatan yang tak ternilai bagi para Polwan. Mereka merasa sangat bangga dapat berdiri gagah di hadapan publik dan menjadi representasi Polwan Republik Indonesia. Tugas ini dijalankan dengan sepenuh hati, mencerminkan komitmen mereka terhadap negara.

Keterlibatan Polwan dalam upacara pengibaran bendera ini memiliki makna yang sangat mendalam. Ini adalah penegasan bahwa perempuan dalam institusi Polri memiliki peran yang sama pentingnya dengan laki-laki. Mereka mampu menunjukkan kapabilitas, kedisiplinan, dan profesionalisme yang tinggi dalam setiap tugas yang diemban, termasuk dalam momen bersejarah seperti peringatan kemerdekaan.

Lebih dari sekadar menjalankan tugas, partisipasi ini adalah wujud nyata dari kecintaan Polwan terhadap bangsa dan negara. Setiap langkah, setiap gerakan, dan setiap detik di Istana Merdeka adalah ekspresi dari dedikasi mereka. Hal ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak tentang bagaimana pengabdian dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk.

Untuk memastikan penampilan yang sempurna pada momen sakral 17 Agustus, para personel Polwan Pengibar Bendera telah menjalani pelatihan yang sangat intensif. Latihan ini dimulai sejak pertengahan Juli, menunjukkan keseriusan dan komitmen mereka. Setiap detail gerakan dan formasi dilatih secara cermat untuk mencapai keselarasan yang optimal.

AKBP Chuswandari P, Kepala Bagian Watpers Ro-SDM Polda Metro Jaya, ditunjuk sebagai koordinator pasukan, memastikan seluruh persiapan berjalan lancar. Selain anggota inti pasukan, sejumlah pejabat, perwira, hingga brigadir muda juga dilibatkan. Mereka memiliki peran pendukung seperti seksi kesehatan, transportasi, pelatih, hingga pendamping, menunjukkan kolaborasi tim yang solid.

Lokasi pelatihan pun beragam, disesuaikan dengan kebutuhan dan tahapan latihan. Para Polwan telah berlatih di Stadion Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, yang memberikan ruang luas untuk formasi. Kemudian, latihan dilanjutkan di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri Kebayoran Baru, dan puncaknya di Lapangan Wiladatika Cibubur, untuk simulasi yang lebih realistis dan adaptasi lapangan.