LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Fakta Menarik: Presiden Prabowo Instruksikan Antisipasi Karhutla, BMKG Soroti Kalimantan Barat Zona Merah

Presiden Prabowo Subianto instruksikan langkah antisipasi Karhutla di musim kemarau. BMKG deteksi peningkatan titik panas, Kalimantan Barat jadi zona merah.

Sabtu, 02 Agu 2025 15:22:00
konten ai
Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan jajaran menteri untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di tengah musim kemarau, terutama di wilayah rawan. Simak detail arahan penting ini! (©Planet Merdeka)
Advertisement

Presiden Prabowo Subianto memberikan instruksi tegas kepada jajaran menteri Kabinet Merah Putih terkait antisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Langkah ini diambil mengingat Karhutla sering terjadi saat musim kemarau tiba, menimbulkan dampak serius bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat. Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan arahan ini setelah rapat terbatas yang dipimpin Presiden.

Dalam rapat yang berlangsung pada Jumat lalu, Presiden Prabowo menekankan pentingnya persiapan langkah-langkah antisipatif, khususnya di wilayah-wilayah yang rentan. Kalimantan dan Sumatra menjadi fokus utama perhatian pemerintah karena historisnya selalu menjadi daerah rawan Karhutla. Instruksi ini bertujuan untuk meminimalisir risiko dan dampak buruk dari bencana asap yang kerap melanda.

Arahan Presiden ini selaras dengan peringatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang sebelumnya telah mendeteksi peningkatan signifikan titik panas. Peningkatan ini berpotensi memicu Karhutla di beberapa daerah, termasuk di Kalimantan dan Sumatra. Kesiapsiagaan semua pihak menjadi kunci dalam menghadapi puncak musim kemarau yang diperkirakan akan segera tiba.

Advertisement

Peningkatan Titik Panas dan Peringatan BMKG

BMKG melaporkan adanya peningkatan jumlah titik panas yang terdeteksi di berbagai wilayah Indonesia. Data terbaru menunjukkan bahwa hingga akhir Juli, terdapat puluhan titik panas baru yang tersebar di sejumlah pulau. Kondisi ini bertepatan dengan puncak musim kemarau yang diprediksi akan terjadi dalam waktu dekat.

  • Kalimantan: 22 titik panas baru
  • Sumatra: 9 titik panas baru
  • Sulawesi: 2 titik panas baru

Melihat data tersebut, BMKG mendesak peningkatan kewaspadaan, terutama di area-area yang rentan. Wilayah dengan curah hujan rendah dan kelembaban udara yang minim memiliki risiko tinggi terhadap penyebaran api. Kedua faktor ini secara signifikan dapat meningkatkan potensi terjadinya Karhutla yang meluas.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menjelaskan bahwa pihaknya telah memetakan potensi Karhutla selama enam bulan terakhir. Pemetaan ini menggunakan sistem prediksi berlapis yang diperbarui secara berkala, yakni setiap 10 hari dan kembali diperbarui tujuh hari sebelum puncak musim kemarau. Prediksi BMKG mengindikasikan bahwa puncak musim kemarau akan terjadi pada 7-8 Agustus, dengan Kalimantan Barat menjadi zona merah atau area rawan kebakaran.

Advertisement

Langkah Antisipasi dan Koordinasi Pemerintah

Menindaklanjuti instruksi Presiden, pemerintah segera mengambil langkah-langkah konkret untuk mencegah dan menanggulangi Karhutla. Berbagai kementerian dan lembaga terkait dilibatkan dalam upaya koordinasi ini. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hanif Faisol Nurofiq, turut melaporkan potensi Karhutla serta langkah preventif dan mitigasi yang telah disiapkan.

Sebagai bagian dari upaya antisipasi, BMKG telah menyiapkan dukungan teknis penuh untuk Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di area-area prioritas. Langkah ini diharapkan dapat membantu membasahi lahan gambut dan mengurangi risiko kebakaran. Koordinasi intensif antara BMKG, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus dilakukan.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Kepala BNPB Letjen Suharyanto, dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, telah mengunjungi Pontianak. Pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan dilakukan untuk membahas strategi pencegahan dan mitigasi Karhutla secara langsung di lapangan. Presiden Prabowo sendiri didampingi oleh Sekretaris Kabinet Wijaya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Kepala Sekretaris Pribadi Presiden Rizky Irmansyah selama rapat penting tersebut.

Berita Terbaru
  • Amnesti Presiden: 47 Warga Binaan di Sulteng Terima Pengampunan dari Prabowo Subianto
  • Fakta Mengejutkan: Basarnas Kerahkan Drone Thermal Cari Buaya Terkam Pemancing di Sungai Menduk
  • Trivia: 79 Peserta Beasiswa YPMAK Berhasil Tamatkan SMA di Semarang, Siap Lanjutkan Kuliah ke Perguruan Tinggi Ternama
  • Harga Pangan Turun! Bawang Merah dan Cabai Rawit Pimpin Penurunan, Bapanas Rilis Data Terbaru
  • Terungkap! Tantangan Tim Medis dalam Cek Kesehatan Anak Pulau Batam: Hujan Badai Tak Surutkan Semangat Pelayanan
  • antisipasi bencana
  • bmkg
  • kalimantan barat
  • karhutla
  • kebakaran hutan
  • konten ai
  • lingkungan hidup
  • musim kemarau
  • pencegahan kebakaran
  • #planetantara
  • prabowo subianto
  • titik panas
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.