Fakta Unik: Puluhan Jenderal Polisi Antinarkotika Pulang Kampung Jadi Duta di Sulut

Puluhan Jenderal Polisi Antinarkotika yang merupakan pakar di bidangnya kini menjadi duta di Sulawesi Utara. Simak alasan di balik langkah strategis ini!

Manado, Sulawesi Utara – Sebuah inisiatif unik dan strategis diluncurkan di Sulawesi Utara ketika puluhan jenderal polisi purnawirawan, yang tergabung dalam Bhayangkara Kawanua, kembali ke tanah kelahiran mereka. Dipimpin oleh Komjen Pol (Purn) Petrus R. Golose, mantan Kepala BNN RI periode 2020-2023, rombongan ini tiba di Manado pada Senin, 4 Agustus, dengan misi khusus.

Kedatangan para jenderal ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan untuk mengemban tugas sebagai duta antinarkotika. Mereka membawa pesan penting tentang pencegahan penyalahgunaan narkotika, sebuah isu krusial mengingat prevalensi pengguna di Indonesia yang masih tinggi.

Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat upaya pencegahan dan pemberantasan narkotika di tingkat regional, khususnya di Sulawesi Utara. Kolaborasi antara para pakar narkotika ini dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara dan Kepolisian Daerah (Polda) setempat diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam memerangi peredaran gelap narkotika.

Komjen Pol (Purn) Petrus R. Golose mengungkapkan bahwa para jenderal yang diboyong ke Sulawesi Utara adalah pakar-pakar di bidang narkotika. Keahlian mereka sangat relevan mengingat kejahatan transnasional, termasuk peredaran narkotika, semakin kompleks di tingkat internasional hingga ASEAN.

Menurut Golose, prevalensi pengguna narkotika di Indonesia mencapai 1,73 persen, atau sekitar 3,3 juta orang. Angka ini bahkan lebih besar dibandingkan total populasi penduduk di Sulawesi Utara yang berjumlah sekitar 2,6 juta jiwa lebih. Meskipun prevalensi tertinggi berada di Provinsi Sumatera Utara, upaya pencegahan tetap menjadi prioritas di seluruh wilayah.

Para jenderal yang kini berstatus duta antinarkotika ini membawa pesan kuat tentang pentingnya pencegahan. “Kami membawa pesan pencegahan. Jangan pernah menyerah,” tegas Petrus Golose, menekankan komitmen mereka dalam misi mulia ini. Kehadiran mereka diharapkan dapat menginspirasi masyarakat dan aparat untuk terus berjuang melawan ancaman narkotika.

Kepala BNNP Sulawesi Utara, Brigjen Pol Pitra A Ratulangi, menyambut baik kedatangan rombongan Bhayangkara Kawanua ini. Ia menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan dalam pelaksanaan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), termasuk rehabilitasi.

Setelah pertemuan dengan jajaran BNNP Sulut, rombongan jenderal polisi tersebut melanjutkan kunjungan ke Polda Sulawesi Utara. Mereka bertemu dengan Kapolda Sulut Irjen Pol. Roycke H Langie, untuk mengoordinasikan langkah-langkah strategis dalam upaya pemberantasan narkotika di wilayah tersebut.

Beberapa nama besar yang turut serta dalam rombongan Bhayangkara Kawanua antara lain Irjen Pol (Purn) Royke Lumowa, Irjen Pol (Purn) Benny Mokalu, dan Irjen Pol (Purn) Ronny F. Sompie. Kehadiran para jenderal ini menunjukkan keseriusan dan komitmen para purnawirawan Polri untuk terus berkontribusi bagi keamanan dan kesehatan masyarakat Indonesia.