LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Fantastis! Harga Gabah Abdya Tembus Rp8 Ribu/Kg di Awal Panen, Jauh Lampaui HPP

Harga Gabah Abdya di awal panen mencapai Rp8.000/kg, melampaui HPP pemerintah. Mengapa harga bisa setinggi ini dan apa dampaknya bagi petani?

Rabu, 23 Jul 2025 20:08:00
konten ai
Harga Gabah Abdya di awal panen mencapai Rp8.000/kg, melampaui HPP pemerintah. Mengapa harga bisa setinggi ini dan apa dampaknya bagi petani? (©Planet Merdeka)
Advertisement

Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) tengah menjadi sorotan seiring tingginya harga gabah di awal musim panen. Harga komoditas pertanian ini mencapai Rp8.000 per kilogram, jauh melampaui Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang ditetapkan.

Kondisi ini memberikan angin segar bagi para petani di wilayah tersebut. Kenaikan harga signifikan ini terjadi karena panen padi belum merata di seluruh area persawahan.

Para agen pembeli langsung mendatangi areal persawahan untuk membeli gabah dari petani. Fenomena ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Abdya.

Advertisement

Melampaui HPP: Berkah Awal Panen bagi Petani Abdya

Harga gabah di Abdya pada awal musim panen ini mencetak rekor, mencapai Rp8.000 per kilogram. Angka ini secara signifikan melampaui Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang berada di kisaran Rp6.500 per kilogram. Usman, seorang petani dari Gampong Pawoh, Kecamatan Susoh, mengungkapkan kegembiraannya atas kondisi ini.

Menurut Usman, para agen pembeli tidak ragu untuk langsung mendatangi areal persawahan. Mereka membeli gabah dari petani dengan harga bervariasi antara Rp7.500 hingga Rp8.000 per kilogram, menunjukkan permintaan yang tinggi di pasar lokal.

Para petani di Abdya tentu berharap agar tren harga gabah ini dapat terus bertahan. Stabilitas harga yang tinggi akan berdampak positif pada pendapatan mereka, terutama saat panen raya mulai meluas di seluruh wilayah.

Advertisement

Faktor Penyebab Kenaikan dan Luas Panen di Abdya

Kenaikan harga gabah yang signifikan ini utamanya disebabkan oleh panen padi yang belum merata di seluruh Kabupaten Abdya. Saat ini, hanya sebagian kecil lahan yang telah memasuki masa panen, menciptakan kelangkaan pasokan di awal musim.

Meskipun proses panen kini banyak menggunakan combine harvester untuk efisiensi, penggunaannya masih terbatas di beberapa titik. Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Pangan Abdya, total luas lahan sawah di kabupaten tersebut mencapai 8.299 hektare.

Dari total luas lahan tersebut, sekitar 20 persennya telah mulai memasuki masa panen. Wilayah yang menjadi fokus panen awal meliputi Kecamatan Blangpidie, Susoh, Tangan-Tangan, dan Setia, dengan beberapa desa seperti Mata Ie, Kuta Tinggi, Kede Paya, Keude Siblah, dan Pawoh aktif melakukan panen.

Respons Bulog Terhadap Harga Gabah Tinggi di Abdya

Kepala Cabang Perum Bulog Blangpidie, Nurul Iranda Sari, membenarkan bahwa panen padi memang sudah berlangsung di Abdya, namun belum secara merata. Bulog sebagai stabilisator harga pangan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan pasar.

Nurul menegaskan bahwa Bulog saat ini belum dapat menyerap gabah dari petani. Hal ini dikarenakan harga jual gabah di pasaran masih jauh di atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang menjadi acuan Bulog dalam pembelian.

Meskipun demikian, Bulog memandang kondisi harga gabah yang tinggi ini sebagai hal yang sangat positif. Situasi ini dinilai sangat menguntungkan bagi kesejahteraan masyarakat petani di Abdya, memberikan mereka keuntungan lebih di awal musim panen.

Berita Terbaru
  • Fakta Unik: Program Beasiswa Sleman Pintar Plus Plus Targetkan Satu Sarjana per Keluarga Miskin, Wujud Komitmen Pemkab Sleman dan UTY
  • Savis Tea Rilis Koleksi 'Five Destination': Lima Destinasi Eksotis Indonesia dalam Setiap Seduhan Teh Premium
  • Terungkap! PT Pos Properti Bangun 1.823 Titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik di Seluruh Indonesia
  • Tahukah Anda, PLN Hadirkan Solusi Listrik Ramah Lingkungan Bali Green Flash di PICA Fest 2025?
  • Fakta Menarik: Deforestasi Terendah dalam Dua Dekade, Indonesia Perkuat Komitmen Transisi Energi Bersih dan Aksi Iklim Global
  • aceh barat daya
  • bulog
  • ekonomi pertanian
  • harga gabah abdya
  • hpp gabah
  • kesejahteraan petani
  • komoditas pertanian
  • konten ai
  • panen padi
  • pertanian indonesia
  • petani aceh
  • #planetantara
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.