Imigrasi Mimika Sosialisasikan Keimigrasian kepada Siswa SMAN 4, Wujudkan Pemahaman Sejak Dini

Kantor Imigrasi Mimika Kelas II TPI memberikan sosialisasi keimigrasian kepada siswa SMAN 4 Mimika, guna meningkatkan pemahaman tentang pengawasan orang asing dan peran imigrasi dalam menjaga kedaulatan negara.

Kantor Imigrasi Mimika Kelas II TPI Mimika, Papua Tengah, pada Jumat, 9 Mei 2024, melaksanakan sosialisasi keimigrasian kepada para siswa SMA Negeri 4 Mimika. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman dasar tentang keimigrasian kepada generasi muda sejak dini, mengingat pentingnya peran imigrasi dalam menjaga kedaulatan negara, khususnya di wilayah Mimika yang memiliki banyak warga negara asing (WNA).

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Mimika, Thomas Aries Munandar, menjelaskan bahwa materi sosialisasi mencakup berbagai aspek keimigrasian. Sosialisasi ini penting karena Mimika memiliki posisi strategis dengan banyaknya WNA yang bekerja di perusahaan-perusahaan besar, termasuk PT Freeport dan subkontraktornya. Pemahaman masyarakat, termasuk generasi muda, tentang fungsi imigrasi sangat krusial dalam mendukung pengawasan orang asing di wilayah tersebut.

"Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek keimigrasian yang perlu dipahami dengan baik," jelas Thomas Aries Munandar dalam siaran pers. Ia berharap sosialisasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Mimika akan peran penting imigrasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban negara. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan masyarakat dapat berkolaborasi aktif dalam mendukung tugas dan fungsi imigrasi.

Sosialisasi yang diberikan kepada siswa SMAN 4 Mimika meliputi materi pembuatan paspor, pentingnya pengawasan orang asing, dan informasi mengenai sekolah kedinasan imigrasi. Para siswa antusias mengikuti kegiatan ini, menunjukkan minat yang tinggi untuk mempelajari lebih lanjut tentang proses keimigrasian dan peran imigrasi dalam konteks nasional.

Penjelasan mengenai pembuatan paspor memberikan pemahaman praktis kepada siswa tentang prosedur dan persyaratan yang dibutuhkan. Materi pengawasan orang asing menekankan pentingnya peran imigrasi dalam mencegah pelanggaran hukum dan menjaga keamanan nasional. Informasi tentang sekolah kedinasan imigrasi membuka peluang bagi siswa yang tertarik untuk berkarier di bidang keimigrasian.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para siswa tidak hanya memahami prosedur keimigrasian, tetapi juga menyadari pentingnya peran imigrasi dalam menjaga kedaulatan negara. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hukum dan peraturan yang berlaku.

Wakil Kepala SMA Negeri 4 Mimika Bidang Kesiswaan, Maria Tapahari, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya sosialisasi ini. Ia menekankan pentingnya peran imigrasi dalam menjaga kedaulatan Indonesia, khususnya dalam pengawasan orang asing di wilayah Mimika.

Pihak sekolah berharap sosialisasi ini memberikan manfaat yang besar bagi para siswa. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang keimigrasian, diharapkan para siswa dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan informasi dan kesadaran akan pentingnya peran imigrasi di masyarakat.

"Kami berharap sosialisasi ini dapat bermanfaat bagi seluruh siswa SMA Negeri 4 Mimika," ujar Maria Tapahari. Kerjasama antara Kantor Imigrasi Mimika dan SMAN 4 Mimika ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang keimigrasian.

Mimika, sebagai wilayah yang memiliki nilai strategis karena aktivitas ekonomi yang tinggi dan keberadaan banyak WNA, memerlukan pemahaman yang kuat dari masyarakat tentang keimigrasian. Sosialisasi ini merupakan langkah strategis untuk membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.

Dengan memberikan pemahaman sejak dini kepada generasi muda, diharapkan akan tercipta kesadaran kolektif yang kuat tentang pentingnya peran imigrasi dalam menjaga kedaulatan negara. Hal ini akan mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif bagi seluruh warga negara, baik WNI maupun WNA.

Keberadaan WNA di Mimika, khususnya di sektor pertambangan, menuntut pengawasan yang ketat dan kolaborasi yang baik antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat. Sosialisasi ini menjadi jembatan penting dalam membangun sinergi tersebut.

Kesimpulannya, sosialisasi keimigrasian di SMAN 4 Mimika merupakan langkah positif dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang peran penting imigrasi dalam menjaga kedaulatan negara. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan tertib di Mimika, serta mendukung pembangunan nasional yang berkelanjutan.