Jelang HUT RI ke-80, Arus Lalu Lintas di Patung Kuda Ditutup: Simak Rekayasa Jalur Alternatifnya!

Penutupan arus lalu lintas di kawasan Patung Kuda Jakarta Pusat dilakukan jelang HUT RI ke-80. Ketahui rekayasa lalu lintas dan jalur alternatifnya agar tidak terjebak!

Personel gabungan mulai menutup arus lalu lintas di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, pada Minggu pagi. Penutupan ini dilakukan dalam rangka pengamanan serta kelancaran rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran acara penting seperti Kirab Bendera Sang Merah Putih dan Teks Proklamasi. Petugas dari kepolisian dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah bersiaga di berbagai titik akses menuju area tersebut.

Masyarakat diimbau untuk memperhatikan rekayasa lalu lintas yang berlaku agar perjalanan tetap lancar. Penutupan jalur ini bersifat situasional hingga seluruh rangkaian acara peringatan HUT ke-80 RI selesai.

Jelang perayaan HUT RI ke-80, beberapa ruas jalan di sekitar Patung Kuda telah diberlakukan pengalihan arus lalu lintas. Area ini menjadi steril untuk memastikan kelancaran jalannya Kirab Bendera Sang Merah Putih dan Teks Proklamasi. Petugas di lapangan secara aktif mengarahkan pengendara yang melintas.

Jalan-jalan yang terdampak penutupan meliputi Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Veteran I, Jalan Veteran III, dan Jalan Majapahit sisi Timur. Penutupan ini bertujuan untuk menciptakan zona aman bagi peserta dan tamu negara. Kendaraan bermotor tidak diizinkan melintas di area tersebut.

Meskipun penutupan diberlakukan, kondisi arus kendaraan di sekitar lokasi masih terpantau lancar. Pengendara diminta untuk mematuhi arahan petugas dan mencari rute alternatif yang telah disediakan. Hal ini penting demi kenyamanan bersama.

Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah menyiapkan sejumlah rute alternatif bagi masyarakat yang terdampak penutupan jalan. Pengalihan arus lalu lintas ini bersifat situasional dan akan disesuaikan dengan kondisi di lapangan. Informasi mengenai rute ini disosialisasikan secara masif.

Berikut rute alternatif yang dapat dilalui masyarakat pada saat dilakukan pengalihan arus lalu lintas:

• Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur (dari arah Selatan/Tugu Tani) yang akan menuju ke arah Barat (Harmoni) dialihkan menuju ke Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran-Jalan Ir H Juanda-dan seterusnya.
• Arus lalu lintas dari arah Utara (Jalan Hayam Wuruk/Kota) yang akan menuju ke arah Selatan (Blok M) dialihkan melalui Jalan Ir H Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Taman Penjambon-Jalan Penjambon-Jalan Medan Merdeka Timur-dan seterusnya.
• Arus lalu lintas dari arah Jalan Ir H Juanda yang akan menuju ke arah Selatan (Blok M) dialihkan melalui Jalan Suryapranoto-Jalan Tomang Raya-Jalan S Parman-Jalan Gatot Subroto-dan seterusnya.
• Arus lalu lintas dari Jalan Tomang Raya/Jalan Suryopranoto yang akan menuju ke arah Selatan (Blok M) dialihkan melalui Jalan Ir H Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Taman Pejambon-Jalan Penjambon-Jalan Medan Merdeka Timur-dan seterusnya.
• Arus lalu lintas dari arah Selatan (Blok M) menuju ke arah Utara (Harmoni) dialihkan melalui Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Majapahit sisi Barat-dan seterusnya.

Masyarakat diimbau untuk selalu memperbarui informasi terkait rekayasa lalu lintas. Penggunaan aplikasi peta digital juga sangat disarankan untuk mendapatkan panduan rute terbaik. Kerjasama dari seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan.

Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025 mengusung tema "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju". Tema ini merefleksikan semangat kebangsaan yang menjadi fondasi utama bagi kemajuan bangsa. Seluruh rangkaian acara dirancang untuk menumbuhkan rasa patriotisme.

Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan memimpin langsung Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi di Istana Merdeka. Acara ini merupakan puncak dari seluruh rangkaian perayaan kemerdekaan. Persiapan telah dilakukan secara matang untuk momen bersejarah ini.

Selain upacara, beberapa kegiatan lain turut menyemarakkan peringatan HUT ke-80 RI. Kegiatan tersebut meliputi Kirab Bendera Sang Merah Putih dan Teks Proklamasi, Pesta Rakyat, serta Karnaval Bersatu Kemerdekaan. Seluruh elemen masyarakat diundang untuk turut serta dalam perayaan ini.