Jenazah Dua Anggota Brimob Gugur di Puncak Jaya Disemayamkan di Mako Brimob Timika
Dua anggota Brimob Satgas Damai Cartenz yang gugur ditembak KKB di Puncak Jaya disemayamkan di Mako Brimob Timika sebelum dimakamkan di Serui.
Dua anggota Brimob dari Satgas Damai Cartenz gugur setelah ditembak oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Pegunungan. Peristiwa penembakan terjadi pada Kamis, 15 Mei 2023, sekitar Kampung Usir belakang, Distrik Mulia. Kedua anggota Brimob yang gugur adalah Bripda Dedi Tambunan dan Bharada Raymon Rerey. Jenazah mereka telah dievakuasi dan disemayamkan di Mako Brimob Timika, Kabupaten Mimika, sebelum dimakamkan.
Evakuasi jenazah dilakukan pada Jumat pagi, 16 Mei 2023, menggunakan pesawat Smart Air dengan nomor penerbangan PK-SNH. Setelah tiba di Timika, jenazah kedua anggota Brimob langsung disemayamkan di Mako Brimob setempat. Proses pemakaman rencananya akan dilakukan pada Sabtu, 17 Mei 2023, setelah diserahkan kepada pihak keluarga.
Kepala Satgas Humas Damai Cartenz, Komisaris Besar Polisi Yusuf Sutejo, membenarkan informasi tersebut. Dalam keterangannya kepada ANTARA di Jayapura pada Jumat malam, ia menjelaskan kronologi evakuasi dan rencana pemakaman. Kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa penembakan tersebut.
Jenazah Dimakamkan di Serui
Rencananya, jenazah Bripda Dedi Tambunan dan Bharada Raymon Rerey akan dimakamkan di Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen. Namun, waktu pastinya masih belum dipastikan dan menunggu koordinasi lebih lanjut dengan pihak keluarga. Kepolisian berkomitmen untuk memberikan penghormatan terakhir kepada kedua anggota Brimob yang telah gugur dalam menjalankan tugas.
Pihak kepolisian juga tengah menyelidiki pelaku penembakan yang diduga kuat merupakan anggota KKB pimpinan Ternus Enumbi. Informasi awal menyebutkan bahwa pelaku menggunakan sepeda motor yang diduga milik adik dari anggota KKB Bumiwolo, yang tewas dalam penindakan yang dilakukan TNI pada Sabtu, 10 Mei 2023. Penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan untuk mengungkap seluruh rangkaian peristiwa dan menangkap para pelaku.
Polri menyatakan duka cita yang mendalam atas gugurnya kedua anggota Brimob tersebut. Keberanian dan pengorbanan mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Papua Pegunungan akan selalu diingat dan dihargai.
Kronologi Penembakan dan Pelaku
Penembakan terhadap Bripda Dedi Tambunan dan Bharada Raymon Rerey terjadi di sekitar Kampung Usir belakang, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya. Kedua anggota Brimob tersebut dilaporkan sedang bertugas saat peristiwa terjadi. Mereka menjadi korban penembakan oleh kelompok KKB yang menggunakan sepeda motor.
Sepeda motor yang digunakan pelaku diduga milik adik dari anggota KKB Bumiwolo yang tewas beberapa hari sebelumnya dalam operasi TNI. Hal ini menunjukkan adanya kemungkinan keterkaitan antara peristiwa penembakan dengan operasi TNI tersebut. Namun, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan keterkaitan tersebut.
Polri berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini dan membawa para pelaku ke meja hukum. Proses penyelidikan akan dilakukan secara profesional dan transparan untuk memastikan keadilan bagi para korban.
Kesimpulan: Gugurnya dua anggota Brimob dalam peristiwa penembakan di Puncak Jaya menjadi duka mendalam bagi institusi kepolisian. Proses evakuasi dan pemakaman telah dilakukan, sementara penyelidikan terhadap pelaku terus berlanjut.