Mengenal Upaya Pemadaman: BPBD Aceh Barat Sigap Atasi Karhutla 1 Hektare di Bubon

BPBD Aceh Barat mengerahkan tim gabungan untuk memadamkan Karhutla seluas satu hektare di Desa Peulanteu, Bubon. Simak detail upaya penanganan dan tantangannya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat mengerahkan tim gabungan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang melanda Desa Peulanteu, Kecamatan Bubon, pada Minggu (18/8). Insiden ini memicu respons cepat dari berbagai pihak terkait guna mencegah dampak yang lebih luas.

Plt Kepala BPBD Kabupaten Aceh Barat, Teuku Ronal Nehdiansyah, mengonfirmasi bahwa luas lahan yang terbakar mencapai satu hektare. Pemadaman api dilakukan oleh personel pemadam kebakaran dari Pos Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat, bersama sejumlah elemen lainnya.

Peristiwa Karhutla ini menimbulkan kepulan asap tebal yang cukup mengganggu pernapasan masyarakat di sekitar lokasi kejadian. Selain itu, upaya pemadaman juga menghadapi kendala signifikan berupa tiupan angin kencang, yang berpotensi memperluas area kebakaran dengan cepat.

Dalam penanganan Karhutla Aceh Barat ini, fokus utama tim pemadam adalah melakukan pemutusan akses menjalar api. Langkah strategis ini bertujuan untuk melokalisasi area kebakaran, mencegah penyebarannya ke lahan lain yang lebih luas, serta melindungi permukiman warga dari ancaman api.

Tiupan angin kencang menjadi tantangan serius bagi petugas di lapangan. Kondisi ini tidak hanya mempercepat laju api, tetapi juga menyulitkan proses pendinginan dan pembasahan lahan, sehingga membutuhkan upaya ekstra serta koordinasi yang kuat dari seluruh personel yang terlibat dalam operasi.

Asap tebal yang dihasilkan dari Karhutla juga menjadi perhatian serius. Paparan asap dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan masalah kesehatan lainnya bagi masyarakat yang tinggal di sekitar area terdampak. Oleh karena itu, prioritas juga diberikan pada perlindungan warga dari dampak asap ini.

Teuku Ronal menjelaskan bahwa pemadaman Karhutla ini merupakan hasil kerja sama berbagai pihak. Kolaborasi lintas instansi ini menunjukkan kesiapsiagaan pemerintah daerah dan elemen masyarakat dalam menghadapi bencana yang berpotensi merugikan banyak pihak.

Personel yang terlibat dalam proses pemadaman api mencakup berbagai unsur, menunjukkan komitmen bersama dalam penanggulangan bencana ini. Mereka adalah:

• Personel BPBD Aceh Barat
• Petugas Damkar Pos Kaway XVI
• Koramil Bubon
• Polsek Bubon
• Relawan RAPI
• Masyarakat setempat

Sinergi ini diharapkan mampu mempercepat penanganan Karhutla dan meminimalisir dampak buruk yang ditimbulkan, terutama bagi kesehatan warga dan kelestarian lingkungan di Aceh Barat. Upaya ini juga menjadi contoh pentingnya respons cepat dalam situasi darurat.