Nelayan Gorontalo Harus Kuasai Teknologi Modern, Kata Bupati

Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, mendorong nelayan setempat untuk menguasai teknologi modern guna meningkatkan produktivitas dan keselamatan kerja, serta menekankan pentingnya adaptasi terhadap kebijakan nasional.

Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, menekankan pentingnya penguasaan teknologi modern bagi nelayan di Kabupaten Gorontalo. Pernyataan ini disampaikan pada Senin, 28 April 2024, usai penyerahan Sertifikat Kecakapan Nelayan (SKN) di Desa Lamu, Kecamatan Batudaa Pantai. Ia menjelaskan bahwa tantangan bagi nelayan tidak hanya berasal dari alam, tetapi juga dari perkembangan teknologi yang pesat. Oleh karena itu, adaptasi terhadap teknologi modern menjadi kunci keberhasilan dan keberlangsungan profesi nelayan.

Menurut Bupati Sofyan, metode penangkapan ikan tradisional sudah tidak cukup untuk menghadapi persaingan dan perubahan zaman. Nelayan harus mampu meningkatkan produktivitas dan keselamatan kerja melalui pemanfaatan teknologi. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memajukan sektor perikanan di Indonesia. Penguasaan teknologi modern diharapkan mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan di Kabupaten Gorontalo.

Lebih lanjut, Bupati Sofyan juga menyoroti kebijakan nasional terkait pemasangan Planned Maintenance System (PMS) pada kapal nelayan. Ia menegaskan pentingnya koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Gorontalo dan Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk memastikan implementasi kebijakan ini berjalan lancar dan tidak memberatkan nelayan. Pemerintah daerah berkomitmen untuk mencari solusi terbaik agar regulasi tersebut dapat diterapkan secara efektif dan adil bagi semua pihak.

Bupati Sofyan Puhi menyadari pentingnya teknologi modern bagi nelayan, tidak hanya untuk meningkatkan produktivitas, tetapi juga untuk menjamin keselamatan kerja. Ia mengungkapkan bahwa penggunaan teknologi modern dapat meminimalisir risiko kecelakaan laut yang seringkali mengancam keselamatan nelayan. Dengan demikian, teknologi modern menjadi investasi penting bagi peningkatan kesejahteraan dan keamanan nelayan.

Pemerintah Kabupaten Gorontalo juga berupaya memberikan perlindungan tambahan kepada nelayan melalui program asuransi. Program ini akan dianggarkan dalam APBD Tahun 2026 dan diberikan secara bertahap kepada nelayan yang memenuhi kriteria, seperti keanggotaan aktif dalam BPJS Ketenagakerjaan. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam melindungi dan mensejahterakan nelayan.

Bupati Sofyan berharap program asuransi ini dapat memberikan rasa aman dan mengurangi beban finansial nelayan jika terjadi kecelakaan atau musibah di laut. Dengan adanya jaminan perlindungan, nelayan dapat lebih fokus pada aktivitas penangkapan ikan tanpa harus khawatir dengan risiko finansial yang mungkin terjadi.

Penyerahan Sertifikat Kecakapan Nelayan (SKN) kepada para nelayan di Desa Lamu juga menjadi bagian penting dari upaya peningkatan profesionalisme nelayan. Bupati Sofyan menekankan bahwa SKN tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis nelayan, tetapi juga memperkuat legitimasi mereka dalam mengakses berbagai program bantuan dan perlindungan dari pemerintah.

Dengan adanya SKN, nelayan akan lebih mudah mendapatkan akses terhadap berbagai program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Sertifikat ini juga menjadi bukti kompetensi dan profesionalisme nelayan, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan diri dan daya saing mereka dalam industri perikanan.

Bupati Sofyan berharap SKN dapat menjadi langkah awal bagi peningkatan kapasitas dan profesionalisme nelayan di Kabupaten Gorontalo. Ia mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam memajukan sektor perikanan dan meningkatkan kesejahteraan nelayan.

"Profesi nelayan penuh tantangan, baik dari faktor alam maupun perkembangan teknologi. Karena itu, kita tidak bisa lagi bergantung pada metode tradisional. Nelayan harus siap beradaptasi dengan teknologi modern untuk meningkatkan produktivitas dan keselamatan kerja," ucap Bupati Sofyan.

Pemerintah Kabupaten Gorontalo telah dan akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan nelayan melalui berbagai program. Berikut beberapa poin penting yang menjadi fokus pemerintah:

• Penguasaan teknologi modern untuk meningkatkan produktivitas dan keselamatan kerja.
• Koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam implementasi kebijakan nasional, seperti pemasangan PMS.
• Program asuransi nelayan dalam APBD Tahun 2026, dengan prioritas kepada nelayan yang aktif dalam BPJS Ketenagakerjaan.
• Penyerahan Sertifikat Kecakapan Nelayan (SKN) untuk meningkatkan profesionalisme nelayan.

Bupati Sofyan Puhi optimis bahwa dengan kerja keras dan kolaborasi antara pemerintah dan nelayan, sektor perikanan di Kabupaten Gorontalo akan semakin maju dan modern, serta kesejahteraan nelayan akan terus meningkat.