Pameran Pendidikan Taiwan 2025 Pecahkan Rekor, 66 Universitas Terkemuka Siap Sambut Mahasiswa Indonesia

Pameran Pendidikan Taiwan Higher Education Fair Indonesia (THEFI) 2025 hadirkan 66 universitas, terbanyak sepanjang sejarah, membuka peluang studi global bagi pelajar Indonesia.

Jakarta, 09 Agustus 2024 – Pameran pendidikan Taiwan Higher Education Fair Indonesia (THEFI) 2025 telah resmi dibuka di Jakarta, menandai komitmen kuat Taiwan dalam mempererat kemitraan pendidikan dengan Indonesia. Acara ini mencatat partisipasi rekor sebanyak 66 universitas ternama dari Taiwan, jumlah institusi terbanyak dibandingkan gelaran sebelumnya.

Inisiatif strategis ini bertujuan untuk meningkatkan antusiasme mahasiswa Indonesia dalam melanjutkan studi di Taiwan, sekaligus memperkuat kolaborasi akademik antara kedua negara. Ribuan calon mahasiswa, orang tua, dan pendidik diperkirakan akan memadati pameran ini untuk menggali berbagai peluang pendidikan yang tersedia secara komprehensif.

Setelah pembukaan di Jakarta, pameran THEFI 2025 akan melanjutkan perjalanannya ke beberapa kota besar lainnya di Indonesia. Rangkaian acara penting ini diselenggarakan oleh Ikatan Citra Alumni Taiwan se-Indonesia (ICATI) dan Komite Penerimaan Mahasiswa Tionghoa Luar Negeri, dengan dukungan penuh dari Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (TETO) di Indonesia serta otoritas pendidikan Taiwan.

Wakil Kepala TETO, Trust Lin, menyoroti berbagai keuntungan signifikan bagi mahasiswa yang memilih studi di Taiwan. Perguruan tinggi di Taiwan menawarkan beragam program yang diajarkan dalam bahasa Inggris, menjadikannya lebih mudah diakses oleh mahasiswa internasional dari berbagai latar belakang. Selain itu, biaya pendidikan yang relatif terjangkau menjadi daya tarik utama bagi banyak pelajar yang mencari kualitas tanpa beban finansial berlebih.

Lebih lanjut, Taiwan dikenal sebagai pusat kemajuan teknologi global, khususnya dalam industri semikonduktor yang sangat inovatif dan terdepan. Lin menegaskan bahwa sektor ini menyediakan peluang tak tertandingi bagi mahasiswa internasional untuk terlibat dalam program teknologi mutakhir. Hal ini membuka prospek karier yang sangat cerah di bidang yang sangat relevan dan berkembang pesat secara global.

Peluang ini tidak hanya terbatas pada bidang teknik dan sains. Mahasiswa juga dapat mengeksplorasi berbagai disiplin ilmu lainnya, mulai dari humaniora, bisnis, hingga seni, yang semuanya didukung oleh fasilitas modern. Lingkungan akademik yang dinamis di Taiwan mendorong inovasi dan pemikiran kritis.

Kesempatan emas ini diharapkan dapat menarik lebih banyak mahasiswa Indonesia untuk menempuh pendidikan di Taiwan. Kontribusi mereka tidak hanya akan memperkaya pengalaman akademik pribadi dan profesional, tetapi juga memperkuat kerja sama bilateral yang harmonis antara masyarakat Indonesia dan Taiwan di masa depan.

Indonesia saat ini merupakan penyumbang jumlah mahasiswa internasional terbesar kedua bagi Taiwan, dengan hampir 17.000 mahasiswa asal Republik Indonesia terdaftar sebagai pelajar di sana. Angka ini secara jelas menunjukkan tingginya minat dan kepercayaan pelajar Indonesia terhadap kualitas pendidikan tinggi yang ditawarkan di Taiwan.

Pameran THEFI 2025 diperkirakan akan menarik lebih dari 10.000 pengunjung, meliputi mahasiswa, orang tua, dan pendidik dari seluruh Indonesia yang berminat. Mereka berkesempatan untuk berinteraksi langsung dengan perwakilan universitas, mendapatkan informasi lengkap mengenai program studi unggulan, beasiswa, serta kehidupan kampus yang dinamis di Taiwan.

Kehadiran pameran di berbagai kota besar di Indonesia ini sangat strategis untuk menjangkau calon mahasiswa dari berbagai daerah. Ini memastikan bahwa informasi mengenai peluang studi di Taiwan dapat diakses secara merata, tidak hanya terpusat di ibu kota.

Setelah sukses di Jakarta, pameran pendidikan ini akan berlanjut ke kota-kota besar lainnya di Indonesia untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Jadwalnya meliputi Bandung pada 10 Agustus, Makassar pada 12 Agustus, Surabaya pada 14 Agustus, dan Medan pada 16-17 Agustus. Rangkaian acara ini diharapkan dapat semakin memperkuat jalinan kolaborasi akademik antar kedua negara.