Peserta Minangkabau Memanggil 'Taragak Pulang' Kagumi Keunikan Kawasan Seribu Rumah Gadang Solok Selatan
Rombongan Minangkabau Memanggil 'Taragak Pulang' terkesima dengan keindahan dan keunikan Kawasan Seribu Rumah Gadang di Solok Selatan, Sumatera Barat, dalam rangkaian HUT ke-80 RI.
Rombongan peserta kegiatan Minangkabau Memanggil "Taragak Pulang" baru-baru ini menikmati pesona Kawasan Seribu Rumah Gadang (SRG) di Nagari Koto Baru, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Mereka terkesima dengan keunikan arsitektur tradisional serta keindahan alam sekitar yang memukau. Kegiatan ini menjadi sorotan utama bagi para pegiat pariwisata.
Sebanyak sekitar 80 orang pelaku dan pegiat pariwisata dari berbagai daerah di Indonesia turut serta dalam acara yang digelar dalam rangkaian menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Kehadiran mereka menegaskan komitmen terhadap pelestarian budaya dan promosi destinasi wisata lokal. Acara ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme.
Agenda Minangkabau Memanggil "Taragak Pulang" dijadwalkan berlangsung dari tanggal 16 hingga 19 Agustus 2025. Selain di Kawasan Seribu Rumah Gadang, rombongan juga akan mengunjungi Nagari Sumpu di Kabupaten Tanah Datar, memperluas jangkauan eksplorasi budaya Sumatera Barat. Kegiatan ini melibatkan aktif masyarakat adat, pemilik homestay, dan berbagai pemangku kepentingan pariwisata.
Pesona Arsitektur dan Budaya di Seribu Rumah Gadang
Kawasan Seribu Rumah Gadang di Solok Selatan menawarkan pengalaman budaya yang mendalam bagi para peserta. Mereka dapat melihat langsung keunikan arsitektur rumah adat Minangkabau yang berjejer rapi, mencerminkan kekayaan warisan leluhur. Interaksi dengan masyarakat lokal menjadi nilai tambah yang tak ternilai.
Pembina Yayasan Uma Nusantara, Yori Antar, yang juga koordinator kegiatan, menjelaskan pentingnya rumah gadang tidak hanya sebagai tempat tinggal. Beliau berharap rumah-rumah ini dapat menambah nilai tradisi dan budaya, serta berfungsi sebagai homestay. Konsep homestay ini memungkinkan tamu berinteraksi langsung dengan pemilik rumah.
Yori Antar menekankan bahwa suasana homestay tidak akan didapatkan di hotel bintang lima sekalipun. Pemilik rumah akan menyediakan kuliner khas dan berbagi cerita, menciptakan pengalaman yang otentik. Interaksi ini memungkinkan pengunjung dan penyedia homestay untuk berbagi rasa dan budaya secara mendalam.
Minangkabau Memanggil: Perjalanan Cinta Tanah Air dan Pelestarian Adat
Kegiatan Minangkabau Memanggil "Taragak Pulang" merupakan inisiatif rutin yang dilakukan setiap tahun menjelang peringatan 17 Agustus. Yori Antar mengungkapkan bahwa pihaknya selalu melakukan perjalanan cinta tanah air dengan meresmikan rumah adat. Pada tahun 2025, Solok Selatan dipilih sebagai lokasi peresmian rumah gadang yang telah selesai dibangun.
Inisiatif ini bertujuan untuk menghidupkan kembali fungsi dan makna rumah gadang dalam kehidupan modern. Dengan meresmikan dan mempromosikannya sebagai homestay, diharapkan warisan budaya ini tetap lestari dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat. Ini adalah langkah konkret dalam menjaga identitas Minangkabau.
Selain menikmati keindahan Kawasan Seribu Rumah Gadang, rombongan peserta juga akan turut serta dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Upacara ini akan dilaksanakan bersama masyarakat Kabupaten Solok Selatan pada Minggu, 17 Agustus 2025. Partisipasi ini menunjukkan semangat kebangsaan dan kebersamaan.