Rekonstruksi Penembakan Brigpol Ronal Enok: Satgas Damai Cartenz Olah TKP, Pelaku Ditangkap
Satgas Damai Cartenz gelar rekonstruksi olah TKP penembakan Brigpol Ronal Enok di Puncak Jaya. Pelaku ditangkap, bukti dikumpulkan, kronologi terungkap.
Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz 2025 bersama Satuan Reskrim Polres Puncak Jaya telah melaksanakan rekonstruksi ulang olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus penembakan Brigpol Ronal M. Enok. Kegiatan penting ini berlangsung di Kampung Lima-Lima, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, pada Senin (18/8).
Rekonstruksi ini bertujuan untuk memperjelas kronologi peristiwa penembakan yang terjadi pada tanggal 21 Januari 2025 lalu, yang mengakibatkan Brigpol Ronal gugur dalam tugas. Tim penyidik yang dipimpin Kanit Lidik Satgas Gakkum AKP Safri Panterengi secara detail menggambarkan kembali posisi korban, pelaku, serta barang bukti di lokasi.
Kepala Operasi Damai Cartenz Brigadir Jenderal Polisi Faizal Ramadhani menyatakan bahwa olah TKP ini merupakan langkah krusial dalam upaya penegakan hukum. Proses ini diharapkan dapat menguatkan alat bukti yang ada, memastikan para pelaku dapat diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Detail Rekonstruksi dan Temuan Penting
Dalam rekonstruksi yang cermat, tim berhasil menetapkan sejumlah titik penting di lokasi kejadian. Ini meliputi posisi korban saat tergeletak, sepeda motor yang digunakannya, helm, serta jerigen berisi minyak tanah milik Brigpol Ronal. Setiap detail ini dicatat untuk memberikan gambaran yang akurat.
Selain itu, olah TKP juga menggambarkan posisi pelaku Kindiku Tabuni alias Gumbanak saat menembak korban. Posisi kendaraan yang digunakan oleh pelaku lainnya, Konara Enumbi, juga turut digambarkan. Identifikasi posisi ini sangat penting untuk memahami alur kejadian.
Penemuan barang bukti berupa tiga selongsong peluru kaliber 9 mm dan dua proyektil berwarna kuning emas menjadi bagian integral dari proses ini. Tim juga mencatat jarak antarposisi dengan detil, mulai dari posisi korban hingga lokasi barang bukti ditemukan. Data tersebut akan memperkuat proses penyidikan dan pembuktian hukum terhadap para pelaku.
Penangkapan dan Peran Pelaku
Salah satu terduga pelaku, Konara Enumbi, berhasil ditangkap oleh personel Satgas Operasi Damai Cartenz pada Jumat (15/8). Penangkapan ini dilakukan sekitar pukul 10.40 WIT di sebuah honai yang berlokasi di Kampung Usir Depan, Kabupaten Puncak Jaya.
Konara Enumbi diduga terlibat langsung dalam aksi penembakan bersama kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Bumiwalo Telenggen. Keterlibatannya menjadi fokus utama dalam penyelidikan untuk mengungkap jaringan dan motif di balik kejahatan ini.
Saat ini, Konara Enumbi telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik Polres Puncak Jaya. Proses pemeriksaan ini diharapkan dapat mengungkap peran spesifiknya serta informasi lain yang relevan terkait insiden tragis tersebut.
Komitmen Penegakan Hukum dan Imbauan Keamanan
Brigjen Polisi Faizal Ramadhani menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum secara profesional. Satgas Damai Cartenz berkomitmen penuh untuk mengusut tuntas kasus penembakan terhadap almarhum Brigpol Ronal M. Enok. Upaya ini ditujukan untuk menindak tegas kelompok kriminal bersenjata yang kerap menebar kejahatan di Papua.
Kepala Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Polisi Yusuf Sutejo turut mengimbau masyarakat. Beliau meminta agar warga tidak terpengaruh oleh isu-isu provokatif yang beredar. Kerja sama antara masyarakat dan aparat keamanan sangat dibutuhkan untuk menjaga stabilitas wilayah.
Yusuf mengajak seluruh masyarakat Puncak Jaya untuk bersama-sama menjaga situasi tetap kondusif. Warga diminta untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan dari kelompok bersenjata. Satgas Operasi Damai Cartenz akan terus hadir menjaga keamanan dan melindungi warga di Papua.