Tahukah Anda? Jamkrindo Jamin 66.778 KUR UMKM Sumut, Capai Rp4,1 Triliun di Juni 2025!

PT Jamkrindo Wilayah Medan berhasil menjamin 66.778 KUR UMKM Sumut dengan nilai Rp4,1 triliun hingga Juni 2025, menunjukkan peningkatan signifikan dan peran strategis.

PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Kantor Wilayah Medan menunjukkan kinerja impresif dalam mendukung sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sumatera Utara. Hingga Juni 2025, Jamkrindo telah menjamin Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi 66.778 pelaku UMKM di wilayah tersebut. Angka ini menandai peningkatan signifikan sebesar 10 persen secara tahunan, dari 60.519 nasabah pada periode sebelumnya.

Peningkatan jumlah nasabah ini sejalan dengan kenaikan nilai penjaminan KUR yang mencapai Rp4,1 triliun. Jumlah ini juga mengalami pertumbuhan 10 persen dibandingkan dengan Rp3,7 triliun pada tahun sebelumnya. Data ini menegaskan komitmen Jamkrindo dalam memperkuat fondasi ekonomi lokal melalui akses pembiayaan yang lebih luas bagi UMKM.

Alexandry, Pemimpin Jamkrindo Wilayah Medan, menyatakan bahwa capaian ini mencerminkan peran strategis perusahaan dalam memperkuat ekosistem pembiayaan inklusif. Jamkrindo terus berupaya memperluas jangkauan layanan penjaminan di seluruh Sumatera Utara, tidak hanya melalui KUR tetapi juga skema penjaminan proyek atau suretyship.

Data terbaru dari PT Jamkrindo Kantor Wilayah Medan menunjukkan pertumbuhan yang solid dalam penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi UMKM di Sumatera Utara. Hingga Juni 2025, sebanyak 66.778 nasabah UMKM telah mendapatkan penjaminan KUR dari Jamkrindo. Jumlah ini meningkat 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Nilai penjaminan KUR juga mengalami lonjakan, mencapai Rp4,1 triliun, naik 10 persen dari Rp3,7 triliun. Peningkatan ini didorong oleh tingginya minat pelaku UMKM terhadap KUR, terutama karena tingkat bunga yang rendah. Sektor perdagangan menjadi penyumbang terbesar dalam penjaminan KUR ini, menunjukkan vitalitas sektor tersebut dalam perekonomian Sumut.

Jamkrindo terus berupaya memastikan bahwa UMKM mendapatkan dukungan yang diperlukan untuk tumbuh dan berkembang. Ketersediaan penjaminan KUR yang mudah diakses menjadi salah satu faktor kunci dalam mendorong inklusi keuangan bagi pelaku usaha kecil dan menengah di daerah.

Selain penjaminan KUR, Jamkrindo juga berperan aktif dalam penjaminan proyek melalui skema suretyship. Pada Juni 2025, nilai penjaminan suretyship mencapai Rp211 miliar, mengalami peningkatan signifikan sebesar 108 persen dari Rp101 miliar pada periode sebelumnya. Lonjakan ini juga terlihat dari jumlah nasabah yang melonjak 374 persen, dari 595 nasabah menjadi 2.820 nasabah.

Peningkatan ini menunjukkan kepercayaan pasar terhadap layanan penjaminan Jamkrindo dalam mendukung proyek-proyek pembangunan. Peran strategis Jamkrindo tidak hanya terbatas pada penjaminan, tetapi juga pada penguatan kemitraan dengan berbagai institusi serta lembaga keuangan, baik bank maupun non-bank.

Untuk meningkatkan kontribusi terhadap perekonomian, Jamkrindo aktif terlibat dalam sosialisasi kepada pelaku usaha. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan literasi penjaminan dan menjelaskan fungsi Jamkrindo sebagai mitra bagi UMKM serta lembaga keuangan. Melalui komitmen berkelanjutan, inovasi layanan, dan kolaborasi lintas sektor, Jamkrindo optimis dapat terus menjadi mitra strategis dalam memperkuat fondasi UMKM agar dapat tumbuh, berkembang, dan naik kelas.