Tahukah Anda? Kodim Ponorogo Pastikan Kelayakan Penerima Bantuan RTLH Pemprov Jatim, Jaga Transparansi!
Kodim 0802/Ponorogo melakukan verifikasi ketat terhadap calon penerima Bantuan RTLH Ponorogo dari Pemprov Jatim, memastikan program tepat sasaran bagi 158 unit rumah warga.
Dandim 0802/Ponorogo Letkol Inf Dwi Soerjono baru-baru ini melakukan pengecekan langsung ke sejumlah rumah warga. Langkah ini diambil untuk memastikan kelayakan calon penerima bantuan program rumah tidak layak huni (RTLH) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Verifikasi lapangan ini bertujuan agar bantuan yang disalurkan benar-benar jatuh kepada warga yang membutuhkan. Kegiatan ini berlangsung di berbagai lokasi di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Keterlibatan TNI dalam proses ini menegaskan komitmen untuk menjaga transparansi. Ini juga demi ketepatan sasaran program pengentasan kemiskinan di wilayah tersebut.
Verifikasi Ketat untuk Program Bantuan RTLH Tepat Sasaran
Letkol Inf Dwi Soerjono menjelaskan bahwa verifikasi ini sangat penting. Tujuannya adalah memastikan bahwa program Bantuan RTLH Ponorogo benar-benar tepat sasaran. Babinsa di lapangan telah bekerja keras mengawal proses pendataan awal.
Tahun ini, program Bantuan RTLH dari Pemprov Jatim menargetkan 158 unit rumah. Rumah-rumah ini tersebar di 21 kecamatan di seluruh Kabupaten Ponorogo. Setiap lokasi calon penerima diverifikasi secara cermat.
Pengecekan langsung dilakukan untuk melihat kondisi bangunan secara fisik. Selain itu, status sosial-ekonomi pemilik rumah juga menjadi pertimbangan utama. Ini demi memastikan bantuan diterima oleh pihak yang paling membutuhkan.
Sebaran Alokasi dan Peran TNI dalam Bantuan RTLH Ponorogo
Alokasi Bantuan RTLH Ponorogo tersebar merata di berbagai Koramil. Distribusi ini mencakup hampir seluruh wilayah Kabupaten Ponorogo. Berikut adalah sebaran alokasi bantuan RTLH di 21 kecamatan:
- Koramil Kota: 3 rumah
- Jenangan: 8 rumah
- Babadan: 8 rumah
- Siman: 4 rumah
- Kauman: 7 rumah
- Sukorejo: 7 rumah
- Badegan: 7 rumah
- Sampung: 7 rumah
- Balong: 7 rumah
- Slahung: 7 rumah
- Bungkal: 8 rumah
- Ngrayun: 8 rumah
- Sambit: 16 rumah
- Sawoo: 8 rumah
- Mlarak: 7 rumah
- Jetis: 8 rumah
- Pulung: 8 rumah
- Sooko: 8 rumah
- Ngebel: 7 rumah
- Jambon: 7 rumah
- Pudak: 8 rumah
Letkol Dwi Soerjono menegaskan bahwa keterlibatan TNI dalam program ini sangat krusial. Peran TNI adalah menjaga transparansi dan memastikan ketepatan sasaran program. Ini juga untuk mencegah penyalahgunaan bantuan.
TNI berharap bantuan RTLH ini dapat secara signifikan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Khususnya bagi mereka yang selama ini tinggal di rumah tidak layak huni. Ini adalah wujud nyata sinergi pemerintah dan militer.
Sinergi Pemerintah dan TNI untuk Pengentasan Kemiskinan
Program Bantuan RTLH Ponorogo ini merupakan bentuk sinergi yang kuat antara Pemprov Jatim dan jajaran TNI. Kemitraan ini bertujuan untuk mendukung upaya pengentasan kemiskinan di daerah. Ini adalah langkah konkret pemerintah.
Selain itu, program ini juga mempercepat pemerataan pembangunan. Fokus utamanya adalah di kawasan pedesaan yang seringkali tertinggal. Inisiatif ini diharapkan membawa dampak positif jangka panjang.
Dengan adanya verifikasi ketat dan pengawasan dari TNI, diharapkan bantuan ini memberikan manfaat maksimal. Ini akan membantu warga memiliki tempat tinggal yang layak dan aman. Program ini menjadi contoh kolaborasi yang efektif.