Tahukah Anda? Pengemudi Bentor Jadi Garda Terdepan, Ikuti Pelatihan Tanggap Darurat Kecelakaan Lalu Lintas di Bone Bolango

Polres Bone Bolango bersama mitra gelar Pelatihan Tanggap Darurat Kecelakaan Lalu Lintas bagi pengemudi bentor. Mengapa mereka jadi prioritas utama?

Satuan Lalu Lintas Polres Bone Bolango baru-baru ini menyelenggarakan sebuah inisiatif penting. Mereka menggelar pelatihan tanggap darurat kecelakaan lalu lintas. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesigapan masyarakat dalam menghadapi insiden di jalan raya.

Pelatihan ini dilaksanakan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada hari Minggu. Kolaborasi terjalin antara Polres Bone Bolango, Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Gorontalo, serta Jasa Raharja. Peserta utama adalah komunitas pengemudi becak motor (bentor).

Pemilihan pengemudi bentor sebagai target utama bukan tanpa alasan. Mereka dinilai sebagai pihak yang paling sering berada di lokasi kejadian kecelakaan. Inisiatif ini diharapkan dapat mempercepat penanganan awal dan meminimalisir dampak kecelakaan.

Pemilihan pengemudi bentor sebagai peserta utama dalam pelatihan ini didasarkan pada data lapangan. Catatan peristiwa kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Bone Bolango menunjukkan fakta menarik. Hampir sebagian besar pengemudi bentor menjadi orang pertama yang tiba di lokasi kejadian.

Meskipun sering menjadi saksi mata, banyak dari mereka belum sepenuhnya memahami langkah-langkah yang harus diambil. Oleh karena itu, melalui bimbingan teknis ini, para pengemudi bentor dibekali pengetahuan. Mereka belajar materi dan praktik tentang cara menangani peristiwa kecelakaan.

Pelatihan ini mencakup teknik dasar pertolongan pertama gawat darurat bagi korban. Ini sangat penting dilakukan sembari menunggu personel lalu lintas tiba di lokasi. Dengan demikian, penanganan awal dapat dilakukan secara efektif.

AKP Mutiara Puspitasari Hartono, Kasat Lantas Polres Bone Bolango, menegaskan urgensi pelatihan ini. "Kami melibatkan pengemudi bentor, karena mereka yang paling sering berada di jalan dan rentan menemukan peristiwa kecelakaan lalu lintas," ujarnya. Ini menunjukkan komitmen Polri terhadap keselamatan.

Kegiatan pelatihan tanggap darurat ini merupakan wujud nyata sinergi antarlembaga. Kolaborasi antara Satuan Lalu Lintas Polres Bone Bolango, Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Gorontalo, dan Jasa Raharja menunjukkan komitmen bersama. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan jalan yang lebih aman bagi semua.

Selain materi pelatihan, Satuan Lalu Lintas Polres Bone Bolango juga menyediakan layanan tambahan. Mereka menghadirkan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat yang hadir. Ini menunjukkan pendekatan holistik dalam menjaga keselamatan dan kesehatan publik.

AKP Mutiara Puspitasari Hartono menekankan bahwa penanganan kecelakaan lalu lintas adalah tanggung jawab bersama. "Kegiatan ini adalah wujud dari kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat," tuturnya. Pihak kepolisian terus menggaungkan kampanye "stop pelanggaran dan stop kecelakaan".

Inisiatif ini tidak hanya memberdayakan pengemudi bentor, tetapi juga mempermudah tugas personel Satuan Lalu Lintas. Dengan adanya pihak yang sigap di lokasi, laporan peristiwa kecelakaan dapat ditindaklanjuti lebih cepat. Keselamatan untuk kemanusiaan menjadi fokus utama.