Tahukah Anda? Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Kini Sasar Seluruh Pelajar di Indonesia

Pemerintah memperluas jangkauan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (CKG) bagi seluruh pelajar dari SD hingga SMA/Madrasah. Simak detail dan target ambisiusnya!

Pemerintah Indonesia secara resmi memperluas jangkauan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (CKG) bagi seluruh pelajar di Tanah Air. Inisiatif ini mencakup siswa dari jenjang sekolah dasar hingga menengah atas, termasuk madrasah di bawah naungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Kementerian Agama.

Perluasan program ini merupakan langkah strategis untuk memastikan setiap anak bangsa memiliki akses layanan kesehatan yang memadai. Pelaksanaan program CKG Sekolah akan dimulai serentak pada Senin, 4 Agustus, di 12 sekolah yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Menurut Adita Irawati, pakar utama dari Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), program ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah. Tujuannya adalah membangun sumber daya manusia unggul sejak dini, sejalan dengan agenda "Hasil Terbaik Cepat" Presiden Prabowo Subianto di sektor kesehatan.

Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi pelajar bukan sekadar pemeriksaan rutin, melainkan sebuah investasi jangka panjang yang krusial bagi masa depan bangsa. Pemerintah berkeyakinan bahwa kesehatan anak-anak dan remaja adalah fondasi utama untuk membentuk generasi yang produktif dan berdaya saing. Melalui program ini, potensi masalah kesehatan dapat terdeteksi lebih awal.

Adita Irawati menegaskan bahwa program CKG Sekolah merupakan bagian integral dari upaya pemerintah memastikan seluruh lapisan masyarakat, termasuk generasi muda, mendapatkan akses layanan kesehatan yang merata dan berkualitas. Pendekatan promotif dan preventif menjadi fokus utama, sehingga kesehatan dapat dijaga sebelum timbul penyakit serius.

Sejak diluncurkan pada 10 Februari hingga 1 Agustus 2025, program CKG secara keseluruhan telah menjangkau lebih dari 16 juta jiwa. Angka ini menunjukkan skala besar dari inisiatif kesehatan yang digulirkan pemerintah.

Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menjelaskan bahwa salah satu tujuan utama program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di sekolah adalah mengubah kebiasaan masyarakat. Dari yang semula hanya mengunjungi fasilitas kesehatan saat sakit, kini didorong untuk melakukan kunjungan saat sehat demi deteksi dini dan pencegahan. Presiden Prabowo Subianto menginginkan adanya pergeseran paradigma kesehatan di kalangan masyarakat Indonesia, termasuk anak-anak.

Pemerintah bahkan secara proaktif mendatangi sekolah-sekolah untuk memeriksa kesehatan siswa sejak dini. Ini menunjukkan keseriusan dalam mewujudkan masyarakat yang sadar akan pentingnya kesehatan preventif. Deteksi dini diharapkan dapat mencegah masalah kesehatan serius di masa mendatang, sehingga generasi penerus bangsa dapat tumbuh sehat dan kuat.

Pemerintah menargetkan total 281 juta penduduk akan merasakan manfaat dari program CKG ini. Dari jumlah tersebut, 53,8 juta di antaranya adalah siswa dari 282.000 institusi pendidikan, mulai dari sekolah dasar, menengah, atas, madrasah, hingga Sekolah Rakyat. Program CKG untuk Sekolah Rakyat sendiri telah dimulai sejak 14 Juli dan berhasil menjangkau sekitar 8.000 siswa. Kantor Komunikasi Kepresidenan juga menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Kesehatan atas upaya cepat dan masif dalam implementasi program ini.