LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Tragisnya Insiden KM Barcelona V: Nakhoda Ditetapkan Tersangka, Ada Dugaan Pelanggaran Manifes dan SOP

Nakhoda KM Barcelona V ditetapkan sebagai tersangka pasca-kebakaran tragis di perairan Talise, Minahasa Utara. Dugaan pelanggaran manifes dan SOP menjadi sorotan.

Senin, 21 Jul 2025 21:20:00
konten ai
Nakhoda KM Barcelona V ditetapkan sebagai tersangka pasca-kebakaran tragis di perairan Talise, Minahasa Utara. Dugaan pelanggaran manifes dan SOP menjadi sorotan. (©Planet Merdeka)
Advertisement

Kepolisian Daerah Sulawesi Utara (Polda Sulut) telah menetapkan nakhoda KM Barcelona V sebagai tersangka menyusul insiden kebakaran tragis. Kapal tersebut terbakar di perairan Talise, Kabupaten Minahasa Utara, pada Minggu (20/7) sekitar pukul 14.00 WITA, saat dalam perjalanan menuju Kota Manado.

Penetapan tersangka ini dilakukan setelah gelar perkara oleh Ditpolairud Polda Sulut, dengan inisial IB sebagai nakhoda yang bertanggung jawab. Dugaan awal mengarah pada pelanggaran serius terkait manifes penumpang yang tidak sesuai serta tidak berjalannya standar operasional prosedur (SOP) kedaruratan kapal.

Insiden nahas ini mengakibatkan tiga penumpang meninggal dunia, sementara 568 orang lainnya berhasil diselamatkan dari total 571 penumpang yang terdata. Pihak kepolisian masih terus melakukan pengembangan penyelidikan untuk mengungkap seluruh fakta di balik musibah ini.

Advertisement

Kronologi Kebakaran KM Barcelona V dan Dampaknya

KM Barcelona V yang berlayar dari Kabupaten Kepulauan Talaud menuju Kota Manado mengalami musibah kebakaran di perairan Talise, Kabupaten Minahasa Utara. Peristiwa ini terjadi pada Minggu, 20 Juli, sekitar pukul 14.00 WITA, memicu kepanikan di antara ratusan penumpang.

Data dari Basarnas Manado mencatat bahwa kapal tersebut membawa 571 orang penumpang dan awak. Dari jumlah tersebut, 568 orang berhasil diselamatkan dalam operasi evakuasi yang cepat dan tanggap oleh tim SAR gabungan.

Namun, insiden tragis ini juga menelan korban jiwa. Tiga orang penumpang dinyatakan meninggal dunia akibat kebakaran tersebut. Proses evakuasi dan penanganan korban selamat dilakukan dengan koordinasi yang baik antara berbagai pihak terkait.

Advertisement

Nakhoda Tersangka: Pelanggaran Manifes dan SOP Jadi Sorotan

Polda Sulut melalui Ditpolairud menetapkan nakhoda berinisial IB sebagai tersangka utama dalam kasus kebakaran KM Barcelona V. Penetapan ini didasarkan pada hasil gelar perkara yang menunjukkan adanya indikasi kelalaian serius.

Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol. Alamsyah P Hasibuan, menjelaskan bahwa dugaan awal penetapan tersangka adalah ketidaksesuaian jumlah penumpang dengan manifes kapal. Hal ini merupakan pelanggaran berat terhadap regulasi keselamatan pelayaran.

Selain itu, penyelidikan juga menyoroti dugaan tidak berjalannya standar operasional prosedur (SOP) kedaruratan saat insiden terjadi. SOP yang seharusnya menjadi panduan dalam situasi darurat diduga tidak diterapkan secara efektif, memperparah dampak kebakaran.

Saat ini, 13 anak buah kapal (ABK) KM Barcelona V juga tengah menjalani pemeriksaan intensif. Keterangan dari para ABK diharapkan dapat memberikan gambaran lebih jelas mengenai kondisi kapal dan penanganan darurat saat kejadian.

Pengembangan Penyelidikan dan Komitmen Penegakan Hukum

Pihak kepolisian menegaskan bahwa penetapan nakhoda sebagai tersangka hanyalah langkah awal dalam proses hukum. Penyelidikan kasus kebakaran KM Barcelona V masih terus berlanjut dan berada dalam tahap pengembangan.

Kombes Pol. Alamsyah P Hasibuan menyatakan bahwa tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain jika ditemukan bukti-bukti baru. Komitmen untuk mengusut tuntas kasus ini demi keadilan dan peningkatan keselamatan pelayaran menjadi prioritas.

Penyelidikan mendalam akan mencakup aspek teknis kapal, prosedur keselamatan, hingga pertanggungjawaban pihak-pihak terkait lainnya. Diharapkan, kasus ini dapat menjadi pelajaran berharga untuk mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan.

Berita Terbaru
  • Tahukah Anda? Pemprov Papua Tengah Gelontorkan Rp1,5 Miliar Dukung Peternak Ayam Broiler
  • DPRD Bekasi Usul Gerbang Tol Baru Cibitung-Cilincing: Solusi Jitu Urai Macet Hingga 50 Persen?
  • Fakta Unik: Depok Siapkan Rencana Induk 20 Tahun untuk Pembangunan Industri Depok, Dorong Investasi dan UMKM
  • Fakta Menarik: Dinkes Bangkalan Gandeng Kejari Awasi Pengawasan Pembangunan Puskesmas Bangkalan Senilai Miliaran Rupiah
  • Fakta Menarik: DPRD Beri 10 Rekomendasi Penting untuk RPJMD Kabupaten Bekasi 2025-2029
  • berita nasional
  • kebakaran kapal
  • kecelakaan laut
  • keselamatan pelayaran
  • km barcelona v
  • konten ai
  • minahasa utara
  • nakhoda tersangka
  • pelanggaran sop
  • #planetantara
  • polda sulut
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.