Trivia: 40 Personel Polres Poso Dikerahkan Bantu Korban Gempa Bumi di Poso, Prioritaskan Pemulihan Tiga Desa
Polres Poso sigap mengerahkan 40 personel untuk membantu warga terdampak gempa bumi di Poso. Simak upaya komprehensif mereka dalam pemulihan pascabencana.
Kepolisian Resor (Polres) Poso, Sulawesi Tengah, mengerahkan 40 personel untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak gempa bumi. Pengerahan ini dilakukan di Kecamatan Pamona Selatan, Kabupaten Poso, sebagai respons cepat terhadap bencana yang terjadi.
Upaya kemanusiaan ini dimulai pada Sabtu (26/7), beberapa hari setelah gempa bumi mengguncang wilayah tersebut pada Kamis (24/7) pukul 20.06 WIB. Bantuan difokuskan pada tiga desa yang mengalami dampak terparah, yaitu Desa Tindoli, Tolambo, dan Tokilo.
Kabag Ops Polres Poso, AKP Sudji Hartono, menyatakan bahwa pengerahan personel merupakan wujud kepedulian institusi terhadap warga. Tujuannya adalah meringankan beban masyarakat dan mempercepat proses pemulihan pascabencana di Poso.
Upaya Komprehensif Polres Poso dalam Penanganan Bencana
Sebanyak 40 personel Polres Poso dibagi menjadi tiga tim untuk memastikan bantuan tersebar merata di desa-desa terdampak. Personel ini didukung oleh anggota Polsek Pamona Utara, Pamona Timur, dan Pamona Selatan, menunjukkan sinergi antar unit.
Berbagai kegiatan telah dan akan terus dilaksanakan untuk membantu warga terdampak gempa bumi di Poso. Ini mencakup pendirian posko bencana dan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan dasar pengungsi. Selain itu, kerja bakti perbaikan bangunan rumah yang rusak juga digalakkan.
Polres Poso juga menyelenggarakan bakti kesehatan untuk memeriksa kondisi kesehatan warga. Tidak ketinggalan, bakti sosial dilakukan untuk menyalurkan bantuan kepada mereka yang membutuhkan. Program trauma healing juga menjadi prioritas, terutama bagi anak-anak dan lansia yang rentan terhadap dampak psikologis bencana.
AKP Sudji Hartono menegaskan komitmen Polres Poso untuk terus berupaya membantu masyarakat. Pihaknya akan memantau situasi dan memberikan bantuan yang diperlukan hingga kondisi pulih. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada, serta mengikuti arahan pihak berwenang.
Gempa Bumi Poso: Mekanisme dan Dampak Awal
Gempa bumi yang melanda Poso terjadi pada Kamis, 24 Juli 2024, pukul 20.06 WIB. Episenter gempa berada di darat wilayah Poso, tepatnya pada koordinat 2,01 derajat Lintang Selatan dan 120,78 derajat Bujur Timur. Kedalaman gempa tercatat dangkal, hanya 10 kilometer.
Berdasarkan analisis mekanisme sumber, gempa ini dipicu oleh aktivitas sesar aktif di zona Sesar Poso. Karakteristik pergerakannya adalah geser atau strike-slip. Kondisi dangkal ini berpotensi menyebabkan dampak yang signifikan di permukaan.
Meskipun demikian, pihak berwenang terus memantau situasi pascagempa. Masyarakat diminta untuk tidak panik dan selalu waspada terhadap informasi resmi. Komitmen keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Poso juga ditingkatkan.