LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Unik! Pemkab Gianyar Gelar Lomba Tangkap Anak Babi Sambut HUT RI ke-80, Ajang Perekat Kebersamaan

Pemerintah Kabupaten Gianyar Bali menyelenggarakan lomba tangkap anak babi sebagai bagian dari perayaan HUT RI ke-80. Ajang ini bertujuan mempererat kebersamaan.

Sabtu, 16 Agu 2025 14:55:00
konten ai
Pemerintah Kabupaten Gianyar Bali menyelenggarakan lomba tangkap anak babi sebagai bagian dari perayaan HUT RI ke-80. Ajang ini bertujuan mempererat kebersamaan. (©Planet Merdeka)
Advertisement

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gianyar, Bali, menyelenggarakan sebuah perayaan unik dalam menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia. Acara tersebut berupa lomba tradisional menangkap anak babi, atau yang dikenal dengan "ngejuk kucit". Kegiatan ini melibatkan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di lingkungan Pemkab Gianyar, menunjukkan sinergi antarlembaga.

Lomba ini diselenggarakan pada tanggal 16 Agustus dan bertujuan untuk merekatkan kebersamaan antar pemangku kebijakan lintas sektor. Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, menyatakan bahwa suasana lomba menyerupai kegiatan outbond yang mampu mempererat hubungan dan menciptakan suasana yang cair. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Gianyar untuk mendukung pembangunan daerah melalui kekompakan jajaran pemerintahan yang solid.

Lomba "ngejuk kucit" sendiri merupakan tradisi Bali yang kerap diadakan pada momentum tertentu, tidak hanya sebagai hiburan semata. Tradisi ini juga memiliki fungsi sosial dalam mempersatukan warga yang menyaksikan dan berpartisipasi. Pelaksanaan lomba ini diharapkan dapat menjadi sarana efektif dalam membangun sinergi dan semangat kolaborasi di antara para peserta, sekaligus memperkenalkan budaya lokal.

Advertisement

Mempererat Kebersamaan Melalui Tradisi Unik

Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, menegaskan bahwa perayaan HUT Kemerdekaan RI di Gianyar sengaja dikemas secara tidak biasa dan penuh inovasi. Lomba tangkap anak babi ini dipilih sebagai metode efektif untuk mempererat tali silaturahmi dan kekompakan di antara para pimpinan OPD dan BUMD. Kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan atmosfer yang lebih akrab dan kolaboratif antar instansi, jauh dari formalitas sehari-hari.

Partisipasi aktif dari berbagai pimpinan instansi menunjukkan komitmen mereka terhadap semangat kebersamaan dan gotong royong. Lomba ini tidak hanya sekadar ajang kompetisi fisik, tetapi juga wadah untuk berinteraksi di luar rutinitas pekerjaan dan membangun komunikasi yang lebih baik. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk membangun sinergi yang kuat demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Gianyar.

Tradisi "ngejuk kucit" yang diangkat dalam perayaan ini memiliki nilai historis dan budaya yang mendalam bagi masyarakat Bali. Dengan melibatkan para pejabat dalam tradisi ini, Pemkab Gianyar tidak hanya merayakan kemerdekaan bangsa, tetapi juga secara aktif melestarikan warisan budaya lokal. Ini adalah cara kreatif untuk memadukan semangat nasionalisme dengan kearifan lokal yang patut dicontoh.

Advertisement

Melestarikan Olahraga Tradisional di Era Digital

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Gianyar, I Wayan Wirasa, menyoroti tantangan pelestarian permainan rakyat dan olahraga tradisional di era modern. Perkembangan teknologi informasi yang pesat telah mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat secara signifikan, sehingga banyak permainan tradisional yang mulai tergerus dan ditinggalkan. Kondisi ini menjadi hambatan serius dalam regenerasi nilai-nilai tradisi kepada generasi muda yang lebih akrab dengan gawai.

Oleh karena itu, pelaksanaan lomba olahraga tradisional seperti lomba tangkap anak babi ini menjadi sebuah upaya penting dan strategis. Tujuannya adalah untuk mengajak masyarakat luas, khususnya generasi muda, agar kembali tertarik dan memainkan permainan olahraga tradisional. Ini merupakan langkah proaktif dalam melestarikan budaya tradisi demi kemajuan kebudayaan Bali dan Indonesia secara umum di tengah gempuran modernisasi.

Sebelumnya, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gianyar juga telah mengadakan berbagai lomba tradisional lainnya untuk memeriahkan suasana. Lomba-lomba tersebut meliputi gerak jalan antar-siswa, lomba tajog atau egrang yang menggunakan sepasang bambu, dan lomba terompah panjang yang melibatkan alas kaki tradisional dari kayu yang dimainkan secara berkelompok. Inisiatif ini menunjukkan keberagaman upaya pelestarian budaya.

Inisiatif ini menunjukkan komitmen kuat Pemkab Gianyar dalam menjaga dan mempromosikan kekayaan budaya lokal yang tak ternilai harganya. Melalui kegiatan-kegiatan semacam ini, diharapkan semangat kebersamaan, kecintaan terhadap tradisi, dan kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya dapat terus tumbuh dan berkembang di tengah masyarakat, dari generasi ke generasi.

Berita Terbaru
  • Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara
  • Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!
  • UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi
  • Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar
  • Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan
  • bali
  • budaya bali
  • #gianyar
  • hut ri
  • kemerdekaan
  • konten ai
  • lomba tangkap anak babi
  • ngejuk kucit
  • olahraga tradisional
  • pemkab gianyar
  • #planetantara
  • tradisi
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.