LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Lifestyle

Kementerian UMKM Soroti Efisiensi Biaya Layanan Platform Digital, Dorong Inovasi untuk UMKM

Kementerian UMKM menyarankan platform digital agar biaya layanan semakin efisien demi ekosistem UMKM yang kuat. Apa langkah pemerintah selanjutnya?

Sabtu, 09 Agu 2025 13:50:00
konten ai
Kementerian UMKM mendesak platform digital untuk meninjau ulang biaya layanan platform digital mereka. Langkah ini diharapkan dapat mengoptimalkan keuntungan UMKM dan memperkuat ekosistem. (©Planet Merdeka)
Advertisement

Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kembali menegaskan pentingnya efisiensi biaya layanan platform digital. Saran ini disampaikan untuk memperkuat pertumbuhan ekosistem UMKM di Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang semakin bergantung pada platform digital.

Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM, Riza Adha Damanik, menyatakan harapan pemerintah. Ia menginginkan inovasi terus dilakukan oleh platform digital. Inovasi tersebut harus memberikan manfaat besar bagi UMKM. Pada saat yang sama, biaya layanan yang dikenakan kepada UMKM perlu disesuaikan agar semakin efisien.

Pernyataan ini muncul setelah adanya pembahasan mengenai tarif layanan yang dinilai mahal oleh sebagian pelaku UMKM. Pemerintah telah mengadakan rapat dengan sejumlah pengelola platform layanan digital. Pertemuan tersebut bertujuan untuk mencari titik temu yang adil bagi semua pihak.

Advertisement

Pemerintah Dorong Efisiensi Tarif Layanan Digital

Menanggapi keluhan terkait mahalnya tarif layanan, seperti yang kerap disuarakan oleh pengguna GoFood, Riza Adha Damanik menjelaskan bahwa pemerintah telah mengambil langkah konkret. Rapat koordinasi telah dilakukan dengan berbagai pengelola platform layanan digital. Diskusi ini berfokus pada peninjauan ulang struktur biaya yang berlaku.

Salah satu poin utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah penentuan angka yang tepat untuk biaya layanan. Angka ini harus memungkinkan pengelola platform untuk tetap beroperasi dan berkembang. Namun, di sisi lain, pemerintah juga memiliki komitmen kuat. Pemerintah ingin memastikan pelaku UMKM yang memanfaatkan platform digital tetap memperoleh keuntungan optimal dari usaha mereka.

Riza menekankan bahwa kedua aspek ini harus berjalan beriringan. Keseimbangan antara keberlangsungan platform dan keuntungan UMKM menjadi prioritas. Pemerintah terus berupaya memperkuat kesepahaman ini. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif bagi semua pihak yang terlibat dalam ekosistem digital.

Advertisement

Sinergi Ekosistem untuk Kemajuan UMKM

Pemerintah secara konsisten mendukung penguatan ekosistem UMKM dengan berbagai inisiatif. Kehadiran pemerintah di tengah masyarakat UMKM diwujudkan melalui kemudahan pemberian izin usaha. Selain itu, fasilitas pendukung dan program pelatihan juga disediakan. Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pelaku usaha.

Upaya tersebut bertujuan agar UMKM mampu menjaga kualitas produk dan layanan mereka. Peningkatan kuantitas dan kualitas produk yang dijual kepada konsumen menjadi fokus utama. Dengan demikian, UMKM dapat bersaing lebih baik di pasar yang dinamis.

Riza Adha Damanik menegaskan bahwa kemajuan UMKM hanya dapat tercapai dalam sebuah ekosistem yang terintegrasi. Ekosistem ini melibatkan peran aktif pemerintah, platform digital, pelaku UMKM itu sendiri, dan konsumen. Sinergi antara keempat pilar ini sangat krusial untuk menciptakan pertumbuhan berkelanjutan.

UMKM Tetap Adaptif di Tengah Tantangan Ekonomi

Meskipun isu daya beli yang menurun sempat menjadi perhatian, Riza Adha Damanik memberikan pandangan optimis. Ia menyoroti pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal II tahun 2023 yang mencapai 5,12 persen. Angka ini menjadi bukti nyata bahwa daya tahan dan kemampuan adaptasi UMKM terus meningkat.

Di tengah tantangan seperti kenaikan harga bahan baku dan biaya layanan, UMKM menunjukkan semangat inovasi yang tinggi. Mereka semakin tertantang untuk mencari solusi kreatif agar tetap bertahan. Kemampuan beradaptasi ini memungkinkan UMKM untuk terus mengikuti dinamika ekonomi yang berubah-ubah.

Riza menambahkan bahwa anggapan penurunan produktivitas atau pendapatan UMKM kurang tepat. Hal ini terlihat dari tren akses pembiayaan yang diberikan pada kuartal kedua dan seterusnya. Tren tersebut menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Banyak usaha rakyat kini telah beralih dan masuk ke sektor produksi, menandakan kemajuan yang positif.

Berita Terbaru
  • Terungkap! 14.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dibangun Rp28 Triliun dari Mitra, Bukan APBN.
  • Terungkap! Kejari Sinjai Sita Dokumen Penting di Makassar, Usut Korupsi SPAM IKK Sinjai Tengah Rp10,5 Miliar
  • Fakta Mengejutkan: Ayah dan Anak Pelaku Pembunuhan Pemuda di Palembang Ditangkap Kurang dari 24 Jam
  • Kinerja Pelindo Regional 4 Semester I 2025 Positif: Arus Penumpang Melejit 17%!
  • Terungkap! Petani Lampung Barat Butuh Alat Pengering Padi Vertikal untuk Tingkatkan Kualitas Panen
  • biaya layanan digital
  • daya tahan umkm
  • ekonomi digital
  • ekosistem umkm
  • inovasi bisnis
  • kementerian umkm
  • konten ai
  • pertumbuhan ekonomi
  • #planetantara
  • platform digital
  • umkm indonesia
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.