Mengenal Lebih Dekat Komunitas ABAS: Pameran dan Wicara Seni 'Art & Finance' di Art Moments Jakarta

Komunitas ABAS menggelar pameran cat air dan wicara seni bertajuk 'Art & Finance' di Art Moments Jakarta, membahas keberlanjutan finansial bagi seniman.

Komunitas Agus Budiyanto Aquarelle Studio (ABAS) baru-baru ini menggelar pameran dan wicara seni di ajang Art Moments Jakarta. Acara ini berlangsung di Agora Mall lantai 11, Thamrin 9, Jakarta, menjadi sorotan utama bagi para pecinta seni. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong seniman agar lebih strategis dalam mengelola waktu dan mengembangkan keberlanjutan karir.

Pameran karya seni bermedium cat air oleh Komunitas ABAS telah dimulai sejak 7 Agustus dan akan berlangsung hingga 10 Agustus 2025. Sementara itu, sesi wicara seni khusus baru dibuka pada 9 Agustus, menarik perhatian banyak pihak. Ketua Komunitas ABAS, Agus Budiyanto, menekankan pentingnya tidak hanya berkarya, tetapi juga melakukan kerja mandiri dan kolaboratif.

Sesi wicara seni yang digelar Komunitas ABAS ini bertajuk "Art & Finance: Building Financial Sustainability for Creative Minds". Narasumber yang dihadirkan meliputi ketua komunitas seni, kolektor, dan bankir, memberikan perspektif komprehensif. Inisiatif ini menunjukkan komitmen ABAS dalam mendukung pertumbuhan holistik para seniman.

Dalam pameran bersama di Art Moments, Komunitas ABAS menampilkan beragam karya istimewa bermedium water color atau aquarelle. Para anggota komunitas menyuguhkan teknik kering dan basah cat air, menunjukkan kekayaan ekspresi. Berbagai topik dan pilihan berekspresi tergambar jelas dalam setiap lukisan yang dipamerkan.

Agus Budiyanto menjelaskan bahwa karya-karya lukisan cat air ini adalah hasil tempaan dengan mantra khusus, yakni 'Be Yourself'. Sebagai mentor dan mitra sejajar, Agus hanya memberikan tauladan tinjauan teknis penggunaan cat air. Filosofi berkesenian sepenuhnya berpulang pada karakter masing-masing anggota, mendorong otentisitas.

Pendekatan ini memungkinkan setiap seniman dalam Komunitas ABAS untuk mengembangkan gaya unik mereka. Pameran ini tidak hanya menampilkan keindahan visual, tetapi juga filosofi mendalam di balik setiap goresan kuas. Keberagaman teknik dan tema menjadi daya tarik utama bagi pengunjung Art Moments.

Sesi wicara seni "Art & Finance" menjadi platform penting untuk membahas literasi finansial bagi pekerja kreatif dan seniman. Vera Eve Lim, salah satu anggota Komunitas ABAS, menegaskan urgensi peningkatan pemahaman finansial. Hal ini krusial untuk memastikan keberlangsungan karir dan karya seni di masa depan.

Salah satu poin penting yang diangkat adalah pemahaman rekam jejak di perbankan, yang dianggap sebagai investasi jangka panjang. Rekam jejak finansial yang baik sangat berpengaruh pada jenjang karir seorang seniman. Disiplin dalam mengelola keuangan akan memudahkan perencanaan finansial bagi para pelaku seni.

Para pekerja kreatif dan seniman diharapkan memiliki rekam jejak yang riil pada institusi finansial seperti bank sejak awal. Ini akan membantu mereka dalam mengakses berbagai fasilitas keuangan yang mendukung pengembangan karir. Sesi ini memberikan wawasan praktis tentang bagaimana seniman dapat membangun stabilitas ekonomi.

Art Moments Jakarta tahun ini mengusung tema "Restoration", sebuah konsep yang mengajak untuk melihat kembali relasi dengan alam, manusia, dan entitas makhluk hidup lainnya. Acara ini menampilkan 60 galeri seni dengan lebih dari 600 seniman lokal maupun mancanegara. Kehadiran Komunitas ABAS menambah kekayaan ragam pameran.

Art Moments diharapkan dapat menjadi momen introspeksi dan pemulihan, mendekatkan kembali secara emosional. Ini adalah kesempatan bagi publik untuk mengapresiasi berbagai bentuk seni dan memahami pesan di baliknya. Acara ini memperkuat posisi Jakarta sebagai pusat seni rupa yang dinamis di kawasan.

Partisipasi Komunitas ABAS dalam acara berskala internasional ini menunjukkan pengakuan terhadap kualitas karya. Kolaborasi antara komunitas seni dan ajang pameran besar seperti Art Moments sangat vital. Ini membuka peluang lebih luas bagi seniman untuk dikenal dan mengembangkan jaringan profesional mereka.