Pabrik AION di Cikampek: Siap Produksi 20 Ribu Unit Kendaraan per Tahun

AION, melalui PT AION Indomobil Distribution Indonesia, akan membangun pabrik di Cikampek, Jawa Barat, dengan kapasitas produksi hingga 20 ribu unit kendaraan per tahun, termasuk AION Y Plus, AION V, dan Hyptech HT.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? PT AION Indomobil Distribution Indonesia, distributor tunggal AION di Indonesia, memastikan pembangunan pabrik di Cikampek, Jawa Barat. Pabrik ini ditargetkan mampu memproduksi 20 ribu unit kendaraan per tahun, meliputi model AION Y Plus, AION V, dan Hyptech HT. Langkah ini diambil karena Indonesia dianggap memiliki peran penting dalam pengembangan AION di luar China, mengingat besarnya populasi negara ini. Pembangunan pabrik ini menandai komitmen AION untuk serius menggarap pasar otomotif Indonesia.

Direktur Indomobil Group, Andrew Nasuri, mengumumkan rencana tersebut di Guangzhou, China, pada Selasa (22/4). Beliau menegaskan bahwa pabrik baru ini khusus memproduksi kendaraan AION dan bukan merupakan renovasi pabrik lama. Hal ini menunjukkan keseriusan investasi AION di Indonesia dan keyakinan mereka terhadap potensi pasar otomotif di negara ini.

Kehadiran pabrik AION di Indonesia bukan hanya akan meningkatkan kapasitas produksi, tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, termasuk penyerapan tenaga kerja dan peningkatan investasi asing. Strategi ini juga sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia untuk mendorong pengembangan industri kendaraan listrik.

Dengan kapasitas produksi hingga 20.000 unit per tahun, pabrik AION di Cikampek akan menjadi pusat produksi penting bagi AION di luar China. Pabrik ini akan memproduksi model-model andalan AION, seperti AION Y Plus, AION V, dan Hyptech HT, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasar Indonesia.

Langkah ini menunjukkan komitmen AION untuk jangka panjang di pasar Indonesia. Bukan hanya sekadar memasarkan produk, AION berinvestasi langsung dalam membangun infrastruktur produksi di Indonesia. Hal ini menunjukkan kepercayaan AION terhadap potensi pertumbuhan pasar otomotif Indonesia di masa mendatang.

AION juga berencana untuk memperkenalkan strategi One Global GAC 2.0 di GIIAS 2025. Strategi ini telah diluncurkan sebelumnya di Bangkok International Motor Show dan akan diterapkan di Indonesia serta negara-negara lain.

Dengan hadirnya pabrik AION di Indonesia, konsumen akan memiliki akses yang lebih mudah terhadap berbagai pilihan kendaraan ramah lingkungan. AION menawarkan beragam pilihan, mulai dari kendaraan hybrid, PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), hingga kendaraan listrik murni (EV).

Salah satu model yang dipertimbangkan untuk pasar Indonesia adalah AION UT. Peluncuran model ini kemungkinan akan dilakukan di GIIAS 2025, bersamaan dengan pengumuman strategi GAC AION untuk pasar Indonesia. Hal ini menunjukkan komitmen AION untuk terus menghadirkan inovasi dan pilihan yang beragam bagi konsumen Indonesia.

Kehadiran AION di Indonesia diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan industri otomotif nasional, khususnya di sektor kendaraan listrik. Investasi AION juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja baru.

Dengan kapasitas produksi yang besar dan strategi yang terarah, AION siap untuk menjadi pemain utama di pasar otomotif Indonesia. Komitmen mereka terhadap pasar Indonesia terlihat jelas melalui investasi besar dalam pembangunan pabrik dan rencana peluncuran model-model baru.