Dewa United Apollo Dominasi Laga Pembuka Playoffs Lidoma Endless Series 2025 dengan Dua 'Booyah'

Dewa United Apollo menunjukkan performa luar biasa dengan meraih dua 'booyah' di laga pembuka playoffs Lidoma Endless Series 2025. Akankah mereka melaju ke grand final?

Dewa United Apollo berhasil mencatatkan awal yang sangat positif dalam babak playoffs SEA Championship Lidoma Endless Series 2025. Tim esports kebanggaan Indonesia ini menunjukkan dominasi dengan meraih dua kali "booyah" pada laga pembuka ajang bergengsi tersebut. Performa impresif ini menempatkan mereka sebagai salah satu kandidat kuat di turnamen tingkat Asia Tenggara.

Pertandingan pembuka yang berlangsung pada 4 Agustus 2025 ini menjadi panggung bagi Dewa United Apollo untuk memperkenalkan komposisi roster terbaru mereka. Di bawah arahan pelatih Aditia "Fluxyss" Maulana, tim ini tampil solid dan menunjukkan adaptasi yang cepat. Hasil ini menjadi modal berharga untuk menghadapi rangkaian pertandingan selanjutnya.

Dengan raihan dua "booyah" di map Alpine dan Purgatory, Dewa United Apollo berhasil mengumpulkan total 102 poin. Pencapaian ini menempatkan mereka di posisi kedua klasemen sementara, hanya terpaut tipis dari pemuncak. Konsistensi permainan akan menjadi kunci bagi "Anak Dewa" untuk menjaga peluang lolos ke babak grand final.

Keberhasilan Dewa United Apollo di laga pembuka playoffs Lidoma Endless Series 2025 tidak lepas dari strategi roster yang diterapkan. Pelatih Aditia "Fluxyss" Maulana menurunkan kombinasi pemain yang terdiri atas Ikal, Kikyyy, North, serta satu pemain anyar bernama Championrush. Formasi ini terbukti sangat efektif dalam menghadapi lawan-lawan tangguh.

Adaptasi cepat para pemain, terutama Championrush sebagai anggota baru, menjadi faktor krusial. Mereka mampu menunjukkan sinergi yang kuat sejak awal pertandingan. Dominasi tim terlihat jelas dari kemampuan mereka mengamankan "booyah" di dua map berbeda, yaitu Alpine yang dikenal dengan medan terbuka dan Purgatory yang menuntut strategi pertempuran jarak dekat.

Performa kolektif ini mencerminkan persiapan matang yang telah dilakukan Dewa United Apollo. Mereka berhasil mengoptimalkan setiap rotasi dan pengambilan keputusan di lapangan. Total 102 poin yang terkumpul merupakan akumulasi dari placement points dan eliminasi, menunjukkan keseimbangan antara bertahan dan menyerang.

Salah satu sorotan utama dalam penampilan Dewa United Apollo adalah performa gemilang Muhammad "Ikal" Fikri Haikal. Pemain yang sebelumnya menjuarai Free Fire World Series (FFWS) Indonesia 2024 Fall ini kembali menunjukkan kelasnya. Ikal berhasil merebut gelar pemain terbaik (MVP) pada dua ronde, yaitu pertandingan kedua dan keenam.

Kontribusi Ikal sangat signifikan dalam perolehan poin tim. Tidak hanya itu, ia juga menempati peringkat teratas dalam klasemen MVP sementara Lidoma Endless Series. Dengan total 28 eliminasi, Ikal menjadi pemain dengan jumlah eliminasi tertinggi di antara seluruh peserta yang berlaga. Angka ini menunjukkan agresivitas dan akurasi tembakan yang luar biasa.

Kehadiran Ikal memberikan dampak besar pada moral dan performa Dewa United Apollo secara keseluruhan. Kemampuannya dalam mengeliminasi lawan dan memimpin tim di momen krusial menjadi aset berharga. Performa konsisten dari pemain bintang seperti Ikal akan sangat menentukan perjalanan tim di babak playoffs.

Penampilan solid Dewa United Apollo di hari pertama playoffs menjadi modal penting untuk menatap laga-laga berikutnya. Dengan posisi kedua klasemen sementara, mereka memiliki peluang besar untuk melaju ke babak grand final. Namun, persaingan di Lidoma Endless Series 2025 diprediksi akan semakin ketat.

Konsistensi permainan menjadi kunci utama agar tim mampu menjaga momentum positif ini. Setiap pertandingan di babak playoffs akan menjadi penentu, dan Dewa United Apollo harus terus menunjukkan performa terbaik mereka. Fokus dan strategi adaptif akan sangat dibutuhkan untuk menghadapi variasi taktik dari tim lawan.

Babak playoffs Lidoma Endless Series 2025 akan berlangsung secara daring hingga 14 Agustus 2025. Seluruh pertandingan dapat disaksikan secara langsung melalui kanal YouTube resmi Lidoma Asia, setiap pukul 19.30 WIB. Para penggemar dapat terus mendukung Dewa United Apollo dalam perjalanan mereka menuju gelar juara.