Hangzhou Lolos Semifinal FIBA 3x3 Jakarta Usai Kalahkan Riffa 21-17: Strategi Jitu di GBK!

Tim Hangzhou berhasil melaju ke semifinal FIBA 3x3 Jakarta setelah menundukkan Riffa Bahrain dengan skor 21-17. Bagaimana mereka mendominasi laga di GBK?

Tim putra Hangzhou berhasil mengamankan tiket ke babak semifinal Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) 3x3 Challenger. Kemenangan ini diraih setelah mereka menundukkan tim Riffa dari Bahrain dalam pertandingan perempat final yang sengit.

Laga krusial tersebut berlangsung pada Minggu, 27 Juli, di Plaza Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Pertandingan ini merupakan bagian penting dari gelaran Inaspro 3x3 Jakarta 2025, sebuah ajang bergengsi yang menarik perhatian penggemar bola basket.

Hangzhou, yang diperkuat oleh Milos Jovanovic, Filip Kaluderovic, Aleksandar Lazic, dan Goran Vidovic, sukses mengakhiri perlawanan Riffa dengan skor akhir 21-17. Kemenangan ini menunjukkan dominasi dan strategi jitu tim asal China tersebut di lapangan.

Sejak peluit awal dibunyikan, Goran Vidovic dan rekan-rekannya dari Hangzhou langsung menunjukkan dominasi permainan. Mereka berhasil menguasai baik sisi dalam maupun luar area pertahanan lawan, menciptakan peluang-peluang poin yang efektif.

Namun, Riffa yang dimotori oleh Andrej Cuyvers, Dennis Donkor, Jonas Foerts, dan Vic Van Oosterwyck, tidak menyerah begitu saja. Mereka mencoba menerobos pertahanan Hangzhou dengan kecepatan dribble dan eksekusi lay-up yang apik oleh Donkor.

Strategi tersebut cukup efektif bagi Riffa, yang berhasil membuahkan poin dan menjaga ketertinggalan. Meskipun Hangzhou kerap mendulang poin beruntun, kedua tim terus berbalas poin dalam tempo permainan yang cepat dan intens.

Setelah pertandingan berjalan sekitar lima menit, Riffa mulai bangkit dan secara perlahan memperkecil selisih skor. Bahkan, Jonas Foerts berhasil mencetak dua poin krusial dari luar garis tiga angka, membuat skor menjadi 12-15 saat waktu tersisa 2,5 menit.

Melihat perlawanan sengit dari Riffa, tim Hangzhou merespons dengan tenang dan fokus. Perpaduan apik antara Aleksandar Lazic dan Goran Vidovic menjadi kunci dalam menjaga keunggulan mereka.

Keduanya menunjukkan koordinasi yang solid dalam menyerang maupun bertahan, membuat skor kembali menjauh dari jangkauan Riffa. Hangzhou berhasil mencapai 21 poin terlebih dahulu, mengunci kemenangan dengan skor 21-17.

Meskipun waktu normal pertandingan 10 menit masih tersisa 21 detik, aturan dalam bola basket 3x3 menyatakan bahwa tim yang mencapai 21 poin lebih dulu akan menjadi pemenang. Hal ini memastikan Hangzhou berhak melaju ke babak semifinal FIBA 3x3 Jakarta.

Berbeda dengan nasib Hangzhou, tiga tim tuan rumah dari Indonesia harus menelan pil pahit dalam ajang FIBA 3x3 Challenger Jakarta ini. Batavia Mandiri, Jakarta Mandiri, dan South Jakarta Inaspro, semuanya gagal menembus babak perempat final.

Bahkan, tim Batavia Mandiri juga tidak berhasil menembus babak utama (main draw) dalam kompetisi ini. Hasil ini menunjukkan tantangan besar bagi tim-tim lokal untuk bersaing di level internasional.

Turnamen FIBA 3x3 Challenger ini diselenggarakan oleh Inaspro Kemenpora, yang bertujuan untuk memajukan olahraga basket 3x3 di Indonesia. Meskipun tim tuan rumah belum berhasil, ajang ini tetap menjadi platform penting untuk pengembangan bakat dan pengalaman bagi pebasket Indonesia.