Mengenal Rafif dan Nathania: Atlet Seluncur Indah Indonesia Berprestasi di Kamp Pelatihan Asia Harbin, China

Dua atlet seluncur indah Indonesia berbakat, Rafif Putra dan Nathania Insyirah, mengikuti kamp pelatihan bergengsi di China. Simak kisah inspiratif mereka!

Dua talenta muda kebanggaan Tanah Air, Rafif Putra (16) dan Nathania Insyirah (14), kini tengah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Mereka terpilih mengikuti OCA-ISU-CAIC Asian Figure Skating Youth Camp 2025.

Kamp pelatihan bergengsi ini diselenggarakan di Harbin, China, berlangsung dari tanggal 10 hingga 18 Agustus. Keikutsertaan mereka merupakan bentuk apresiasi atas prestasi gemilang yang diraih pada Kejuaraan Nasional di Jakarta, April lalu.

Rafif berhasil meraih juara di kategori putra junior, sementara Nathania menempati posisi kedua di nomor putri. Kesempatan ini menjadi wadah penting bagi kedua atlet seluncur indah Indonesia ini untuk mengasah kemampuan dan berinteraksi dengan talenta dari berbagai negara.

Pemilihan Rafif dan Nathania untuk mengikuti kamp pelatihan tingkat Asia ini bukan tanpa alasan. Pelatih tim Indonesia, Alberto Aguilar, menegaskan bahwa bakat dan prestasi mereka di Kejuaraan Nasional menjadi faktor utama. "Mereka sangat berbakat, dan prestasi di Kejurnas tahun ini membuat kami tidak ragu memilih mereka," ujar Aguilar, seperti dikutip dari laman resmi Dewan Olimpiade Asia (OCA).

Sebelum berangkat ke Harbin, kedua atlet muda ini telah memiliki pengalaman berkompetisi di ajang internasional. Rafif dan Nathania sebelumnya tampil di Philippines Open yang diselenggarakan di Manila pada awal tahun ini. Pengalaman ini tentu menjadi bekal berharga bagi mereka dalam menghadapi kompetisi yang lebih besar.

Setelah menyelesaikan kamp pelatihan intensif selama sembilan hari di Harbin, agenda padat menanti Rafif dan Nathania. Mereka dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan untuk mengikuti Thailand Junior Grand Prix di Bangkok. Turnamen ini diharapkan dapat memberikan lebih banyak pengalaman kompetisi berharga serta mengukur kemampuan mereka di tingkat regional.

Rafif dan Nathania berlatih secara rutin di Oasis Centre Arena Jakarta, sebuah fasilitas yang patut dibanggakan. Arena ini merupakan satu-satunya gelanggang es berstandar Olimpiade yang tersedia di Indonesia, menyediakan lingkungan latihan yang optimal bagi para atlet untuk mengembangkan potensi mereka.

Program pengembangan seluncur indah di Indonesia juga mendapat dukungan kuat dari Alberto Aguilar. Pelatih yang pernah menangani atlet Olimpiade Filipina, Michael Martinez, ini telah enam tahun mendedikasikan dirinya untuk program swasta di Indonesia. Program ini mengelola 13 gelanggang es di berbagai daerah, menunjukkan komitmen serius terhadap pembinaan olahraga es di Tanah Air.

Aguilar menekankan pentingnya partisipasi dalam kamp pelatihan semacam ini. "Kami beruntung memiliki program seperti ini, dan kamp ini bermanfaat bukan hanya bagi atlet, tetapi juga pelatih untuk belajar dari pakar internasional," jelasnya. Kesempatan ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi perkembangan seluncur indah Indonesia secara keseluruhan, membuka jalan bagi prestasi lebih tinggi di masa depan.