Rizal Sungkar Raih Peringkat Kedua Kejurnas Speed Offroad: Kembali Setelah 7 Tahun, Selisih Waktu Hanya 0,04 Detik!

Pereli nasional Rizal Sungkar berhasil meraih peringkat kedua dalam Kejurnas Speed Offroad putaran kedua, menandai comeback impresifnya setelah absen sejak 2017. Penasaran detail persaingan ketatnya?

Pereli nasional Rizal Sungkar bersama navigatornya, Endrue Fasa, dari BPFilters Racing Team, sukses menorehkan prestasi gemilang dengan meraih peringkat kedua pada putaran kedua Kejuaraan Nasional Speed Offroad. Ajang balap bergengsi ini diselenggarakan di Sirkuit Hidzie, Cikembar, Sukabumi, Jawa Barat, pada Minggu, 20 Juli.

Pencapaian ini menjadi sorotan mengingat Rizal Sungkar baru kembali berkompetisi di ajang speed offroad setelah absen sejak tahun 2017. Ia tampil di kelas G6 atau UTV, menunjukkan adaptasi yang cepat dan performa yang luar biasa di lintasan.

Dalam persaingan yang sangat ketat, Rizal Sungkar hanya terpaut tipis 0,04 detik dari pemenang utama, TB Adhi. Selisih waktu yang minim ini menggambarkan intensitas kompetisi dan kualitas balapan yang disuguhkan oleh para pereli papan atas.

Rizal Sungkar menunjukkan performa yang sangat impresif di Kejurnas Speed Offroad putaran kedua ini. Meskipun baru berlatih pada Rabu, 16 Juli, atau hanya beberapa hari sebelum lomba, ia langsung mampu bersaing ketat dengan nama-nama besar di dunia pereli nasional seperti TB Adhi, Verdy Yanuar, Bimo Pradikto, dan Yassin Kosasih.

Mengenai kendaraan yang digunakan, Rizal mengungkapkan kekagumannya terhadap Can-Am. "Asyik aja naik kendaraan Can-Am itu, lucu ya, kayak boogie, enak dibawa lari kencang, bikin jatuh hati," ujarnya, menggambarkan pengalaman positifnya mengendarai UTV tersebut di lintasan.

Persaingan di lintasan Sirkuit Hidzie berlangsung sangat sengit, dengan setiap pereli berusaha mencatatkan waktu terbaik. Namun, di luar arena balap, suasana penuh keakraban dan sportivitas justru mendominasi, menunjukkan solidnya komunitas speed offroad di Indonesia.

Prestasi Rizal Sungkar di Kejurnas Speed Offroad tak lepas dari dukungan penuh timnya, BPFilters Racing Team, serta keluarga. Bonny Pratama, pemilik BPFilters Racing Team, memberikan pujian tinggi atas performa Rizal yang dinilai sangat profesional.

"Rizal ini memang sudah profesional. Performance-nya luar biasa. Buat saya, Rizal tetap pemenangnya," kata Bonny. Ia menambahkan bahwa Rizal hanya terkendala fisik karena terlihat sedikit lelah dengan padatnya acara sebelum balapan, serta adanya salah pemilihan ban dan kurang maksimal di bagian pengereman. Namun, secara keseluruhan, Bonny menilai performa Rizal sudah sangat keren.

Dukungan moral juga datang langsung dari ibunda Rizal, Ria Sungkar, yang merupakan pereli legendaris era 1970-1990. Ria hadir di lintasan bersama cucunya, Oilvier Sungkar, putra ketiga Rizal. "Seru melihat persaingan Rizal dan TB Adhi hingga tuntas. Tapi yang paling seru adalah keguyuban para pereli di kelas ini," tutur Ria, menyoroti persaingan dan kebersamaan yang terjalin.

Kejuaraan Nasional Speed Offroad putaran kedua di Sukabumi telah menyajikan tontonan yang menarik dan persaingan yang ketat. Antusiasme para pereli dan penonton semakin meningkat menjelang putaran selanjutnya.

Meskipun persaingan di lintasan sangat panas, semangat kebersamaan dan kekeluargaan antarpereli tetap terjaga. Hal ini menjadi salah satu daya tarik utama dari ajang Kejurnas Speed Offroad.

Putaran selanjutnya Kejurnas Speed Offroad dijadwalkan akan berlangsung di Malang pada bulan Agustus. Para penggemar balap offroad tentu sudah tidak sabar menantikan aksi-aksi heroik dari para pereli nasional di lintasan berikutnya.