Trivia: Fikri Cetak Hattrick! Fajar Fikri Jaga Asa Ganda Putra di China Open 2025
Ganda putra Indonesia Fajar Fikri sukses melaju ke semifinal China Open 2025, menjaga asa Merah Putih. Simak bagaimana mereka menaklukkan unggulan ketiga!
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri, berhasil mengukir prestasi gemilang di ajang BWF World Tour Super 1000 China Open 2025. Keduanya memastikan satu tempat di babak semifinal setelah menunjukkan performa dominan dalam pertandingan perempat final. Kemenangan ini sontak membangkitkan harapan besar bagi kontingen Indonesia di sektor ganda putra.
Pertandingan krusial tersebut berlangsung di Olympic Sports Centre Gymnasium, Changzhou, pada Jumat (25/7). Fajar/Fikri menghadapi lawan tangguh, unggulan ketiga asal Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae. Dengan strategi yang matang dan eksekusi yang apik, Fajar/Fikri berhasil menuntaskan perlawanan lawan dalam dua gim langsung, dengan skor 21-19 dan 21-14.
Keberhasilan ini tidak hanya mengamankan tiket ke babak empat besar, tetapi juga menjadi bukti adaptasi dan chemistry yang semakin solid antara Fajar dan Fikri. Mereka bermain tanpa beban, namun tetap fokus pada target untuk meraih hasil terbaik. Pencapaian ini sekaligus menjadi sinyal positif bagi kekuatan ganda putra Indonesia di kancah bulutangkis internasional.
Strategi Jitu di Lapangan: Kunci Kemenangan Fajar Fikri
Muhammad Shohibul Fikri mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran dan kemenangan yang diraih pada hari itu. Menurutnya, dominasi permainan, terutama di gim kedua, menjadi faktor kunci keberhasilan mereka. “Kami unggul di bola pertama dan kedua, jadi langsung bisa menjauhkan poin dari lawan, itu yang bikin kami lebih percaya diri,” kata Fikri dalam keterangan resmi PP PBSI.
Fikri juga menyoroti peran penting servisnya yang menjadi senjata utama dalam laga tersebut. Ia mengaku mendapatkan masukan berharga dari Fajar Alfian, pasangannya, untuk lebih jeli dan bervariasi dalam melakukan servis. Strategi ini terbukti efektif dalam menekan lawan dan menciptakan peluang bagi mereka.
Lebih lanjut, Fikri mengaku termotivasi oleh kualitas permainan Seo Seung Jae. Atlet Korea Selatan itu dikenal mampu tampil apik dan meraih juara dengan berbagai pasangan. “Seo dipasangkan dengan siapa saja bisa bagus dan juara, itu jadi motivasi buat saya. Saya juga harus bisa seperti itu, tampil maksimal dengan siapa pun, termasuk dengan Aa Fajar di turnamen ini,” ujarnya.
Apresiasi Fajar dan Duet Dadakan Penuh Kejutan
Fajar Alfian memberikan apresiasi tinggi terhadap performa partner barunya, Fikri, yang tampil luar biasa di dua turnamen, China Open dan Japan Open. Fajar menyebut Fikri layak mendapatkan pujian karena berhasil menaklukkan Kim/Seo dengan tiga pasangan berbeda sepanjang tahun ini. Ini merupakan catatan istimewa bagi Fikri.
- Fikri pernah mengalahkan Kim/Seo bersama Daniel.
- Fikri juga pernah mengalahkan Kim/Seo bersama Bagas.
- Terbaru, Fikri mengalahkan Kim/Seo bersama Fajar.
“Hattrick Fikri atas mereka patut diapresiasi, semoga ke depan bisa lebih berkembang lagi,” ujar Fajar. Ia juga mengakui bahwa mereka bisa tampil lepas karena status pasangan dadakan yang hanya dipasangkan sementara waktu untuk dua turnamen. Situasi ini justru membuat mereka bermain tanpa beban berlebihan.
“Setiap hari kami terus berkembang, komunikasi makin baik, dan kami bermain dengan enjoy karena tidak ada beban,” kata Fajar menambahkan. Meskipun demikian, keduanya tetap memiliki ambisi kuat untuk meraih hasil terbaik, termasuk dalam laga semifinal yang akan datang. Fokus dan kerja sama menjadi modal utama mereka dalam menghadapi tantangan selanjutnya di China Open 2025.