1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Daftar negara yang tak punya kereta api, bandara, pepohonan dan situs warisan UNESCO

Penulis : Aleolea Sponge

17 Juli 2018 09:39

Deretan Negara yang unik

Planet Merdeka - Setiap negara memang mempunyai kekurangan dan kelebihan ma sing-masing, meski begitu etiap negara juga mempunyai daya tari tersendiri berdasarkan apa yang ada maupun tidak ada. 

Beberapa negara di dunia ini tidak memiliki sejumlah fasilitas penting, seperti bandara atau kereta api. Ada pula yang tidak memiliki pepohonan, pegunungan, maupun pantai.

Apa sajakah itu? Dirangkum dari laman Telegraph, berikut deretannya.


2 dari 7 halaman

Tidak memiliki kereta api

Hampir semua negara di dunia ini memiliki kereta api dan jalurnya. Vatikan punya jalur rel kereta api yang tak panjang, yakni sekitar 1,27 kilometer.

Namun, beberapa negara bahkan tidak atau belum memiliki kereta api sama sekali. Islandia masuk dalam daftar ini, meskipun berencana memperkenalkan kereta api pertamanya, Lava Express yang konstruksinya dimulai 2020 nanti.

Oman dan Qatar juga berencana membangun sarana kereta api.

Beberapa negara seperti Libya dan Malta pernah memiliki kereta api, tapi sekarang tidak lagi. Total negara di dunia ini yang tidak memiliki kereta api berjumlah 27.

Mereka adalah, Andorra, Bhutan, Siprus, Timor-Leste, Guinea-Bissau, Islandia, Kuwait, Libya, Macau, Malta, Marshall Islands (Kepulauan Marshall), Mauritius, Micronesia, Nigeria, Oman. Papua Nugini, Qatar, Rwanda, San Marino, Solomon Islands (Kepulauan Solomon), Somalia, Suriname, Tonga, Trinidad and Tobago, Tuvalu, Vanuatu, dan Yaman.

3 dari 7 halaman

Tidak memiliki bandara

Ada lima negara di dunia ini yang tidak memiliki bandar udara, dan kesemuanya terletak di Eropa. Alasannya, negara tersebut berukuran kecil dan/atau memiliki bentang alam pegunungan.

Kelima negara tersebut adalah Andorra, Liechtenstein, Monako, San Marino, dan Vatikan.

4 dari 7 halaman

Tidak memiliki gunung atau pegunungan

Bhutan adalah negara yang letaknya paling tinggi di dunia dengan ketinggian rata-ratanya adalah 3.280 meter di atas permukaan laut. Namun, 15 negara ini terletak di elevasi terendah di dunia, sehingga sama sekali tidak punya pegunungan.

Kelima belas negara itu adalah Maldives (2 mdpl), Qatar (28 mdpl), Belanda (30 mdpl), Gambia (34 mdpl), Denmark (34 mdpl), Estonia (61 mdpl), Senegal (69 mdpl), Guinea-Bissau (70 mdpl), Trinidad dan Tobago (83 mdpl), Bangladesh (85 mdpl), Latvia (87 mdpl), Kuwait (108 mdpl), Kuba (108 mdpl), Uruguay (109 mdpl), dan Lithuania (110 mdpl).

5 dari 7 halaman

Tidak ada situs warisan dunia UNESCO

Ada total 1.073 situs warisan dunia yang tersebar di berbagai negara, tapi ada beberapa negara yang sama sekali tidak memilikinya. Mereka adalah Bhutan, Guinea-Bissau, Guyana, Liberia, Sierra Leone, Somalia, dan Sudan Selatan.

6 dari 7 halaman

Tidak punya pepohonan hutan

Beberapa negara masih memiliki jumlah pepohonan yang paling banyak. Suriname mendapat peringkat teratas pepohonan terbanyak dengan 95 persen cakupan wilayah.

Namun, empat negara ini sama sekali tidak punya hutan lebat. Yakni, San Marino, Qatar, Greenland, dan Oman.

7 dari 7 halaman

Tidak punya pantai

Kanada merupakan negara yang memiliki garis pantai terpanjang, yakni mencapai 202.080 kilometer menurut CIA World Factbook.

Sementara Indonesia memiliki garis pantai sepanjang 54.716 kilometer. Namun, ada beberapa negara yang terkurung daratan sehingga sama sekali tidak punya pantai.

Total ada 45 negara.

Mereka adalah Afghanistan, Andorra, Armenia, Austria, Azerbaijan, Belarus, Bhutan, Bolivia, Botswana, Burkina Faso, Burundi, Republik Afrika Tengah, Chad, Republik Ceko, Ethiopia, Hungaria, Kazakhstan, Kosovo, Kyrgyzstan, Laos, Lesotho, Liechtenstein, Luksemburg, Macedonia.

Lalu ada Malawi, Mali, Moldova, Mongolia, Nepal, Nigeria, Paraguay, Rwanda, San Marino, Serbia, Slovakia, Sudan Selatan,, Swaziland, Swiss, Tajikistan, Turkmenistan, Uganda, Uzbekistan, Vatikan, Zambia, dan Zimbabwe

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya