Dialog mengerikan antara roh dan jasad saat hari peradilan nanti
Penulis : Aleolea Sponge
1 April 2017 11:17
Ingatkah diri ini kalau akan berpulang kepada TuhanNya?,
Ingatkah diri ini kalau akan ada perpisahan antara roh dan jasad?,
Satu persatu, mau tidak mau, cepat atau lambat, jasad ini akan paksa untuk meninggalkan dunia yang fana' ini,
Karena rumus dunia pada akhirnya adalah "semua pasti berpisah".
Pada saat itu,
Label kemuliaan kita tinggalkan,
Label sebagai orang kaya kita tinggalkan,
Label sebagai orang berilmu kita tinggalkan,
Label sebagai orang alim juga kita tinggalkan, dan Otak yang saat itu kita agung-agungkan, saat itu sudah terpendam tiada berfungsi lagi, dan semua sama diangkat, dikubur dan di tinggalkan sendirian dalam kegelapan,
Yang ada hanya iman atau tidak!
Tapi sayang, pernahkah kita memikirkan hal itu?
Akhirnya ketika sangka-kala ditiup dengan pekaknya, jasad terbangun dari kuburnya, tibalah saat pertemuan menegangkan antara roh dan jasad terjadi,
Dalam peradilan Tuhan, jasad siap menjadi tape recorder, memutar dengan rinci dan detail setiap bagian file yang telah terekam dunia, Otak yang saat itu kita agung-agungkan, saat itu sudah terpendam tiada berfungsi lagi, dan
Semua sama diangkat, dikubur dan di tinggalkan sendirian dalam kegelapan,
Yang ada hanya iman atau tidak!
Tapi sayang, pernahkah kita memikirkan hal itu?
Akhirnya ketika sangka-kala ditiup dengan pekaknya, jasad terbangun dari kuburnya, tibalah saat pertemuan menegangkan antara roh dan jasad terjadi,
Dalam peradilan Tuhan, jasad siap menjadi tape recorder, memutar dengan rinci dan detail setiap bagian file yang telah terekam dunia, Otak yang saat itu kita agung-agungkan, saat itu sudah terpendam tiada berfungsi lagi, dan
Semua sama diangkat, dikubur dan di tinggalkan sendirian dalam kegelapan,
Yang ada hanya iman atau tidak!
Tapi sayang, pernahkah kita memikirkan hal itu?
Akhirnya ketika sangka-kala ditiup dengan pekaknya, jasad terbangun dari kuburnya, tibalah saat pertemuan menegangkan antara roh dan jasad terjadi,
Dalam peradilan Tuhan, jasad siap menjadi tape recorder, memutar dengan rinci dan detail setiap bagian file yang telah terekam dunia,Otak yang saat itu kita agung-agungkan, saat itu sudah terpendam tiada berfungsi lagi, dan
Semua sama diangkat, dikubur dan di tinggalkan sendirian dalam kegelapan,
Yang ada hanya iman atau tidak!
Tapi sayang, pernahkah kita memikirkan hal itu?
Akhirnya ketika sangka-kala ditiup dengan pekaknya, jasad terbangun dari kuburnya, tibalah saat pertemuan menegangkan antara roh dan jasad terjadi,
Dalam peradilan Tuhan, jasad siap menjadi tape recorder, memutar dengan rinci dan detail setiap bagian file yang telah terekam dunia,Kesalahan demi kesalahan yang pernah dibuat, akan segera terbeber dan terbongkar pada saat itu,
Ketika engkau transaksikan jasadmu untuk berbuat maksiat, engkau transaksikan jasadmu untuk menyakiti orang tuamu, orang-orang disekitarmu, engkau transaksikan jasadmu untuk berzinah, jasad akan membongkar dan membeberkan semua, dan
Ketika engkau transaksikan jasadmu berbuat kebajikan, jasad juga akan menunjukkan bukti-bukti kebajikan itu semua,
Dimana dulu di dunia,
Jasad yang engkau manjakan,
Jasad yang engkau nina bobokan,
Jasad yang engkau bela mati-matian, dan
Jasad yang engkau agung-agungkan,
Pada saat itu Jasad akan menjadi musuh terbesar dalam sejarah hidupmu,
Karena pada saat itu tidak ada kompromi antara jasad dan roh,
Tidak ada kerjasama antara jasad dengan roh,
Karena saat itu, jasad akan berkata dengan sejujur-jujurnya,
Tidak ada satupun yang tidak terbongkar dari apa yang telah dilakukan di dunia,
"Dan ditiuplah sangkakala, maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka. Mereka berkata: "Aduhai celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat-tidur kami (kubur)?". Inilah yang dijanjikan (Tuhan) Yang Maha Pemurah dan benarlah Rasul-rasul(Nya). Tidak adalah teriakan itu selain sekali teriakan saja, maka tiba-tiba mereka semua dikumpulkan kepada Kami" (QS Yasin [36] : ayat 51-53)
Ilustrasi dialog antara roh dan jasad yang mana pada saat itulah dialog dan negoisasi antara jasad dan roh mulai terjadi.
Rohpun berkata "Wahai jasadku kita berjumpa lagi, berapa tahun ya.. kau kutinggalkan ditanam di dalam tanah?"
Jasadpun juga menjawab "Seingatku, sangat lama sekali engkau meninggalkanku terkubur di dalam tanah"
"Taukah engkau kita di bangunkan dan dipertemukan kembali?" Tanya roh kepada jasad
"Iya aku tahu wahai rohku, ketika sangka-kala meniupkan dengan pekaknya aku terbangun, karena tibalah hari dimana aku menjadi saksi atas perbuatanmu di dunia dulu" Jawab jasad kepada roh
"Wahai jasadku, kalau kamu tahu begitu, dimana hari ini adalah hari peradilan, kumohon bantulah aku, tutupilah kesalahanku, tutupilah kemaksiatanku di dalam peradilan Tuhan ketika tibalah giliranku nanti?" ucap roh dengan lirih
"Wahai roh, maaf aku tidak bisa membantumu, karena dimana hari ini adalah hari keadilan dan aku harus jujur sejujur-jujurnya, hari dimana aku harus menjadi saksi perbuatanmu ketika engkau hidup di dunia, maaf sekali lagi maaf aku tidak bisa membantumu wahai roh….."
"Sekarang tanganku bersaksi, mataku bersaksi, kakiku bersaksi bahkan tidak ada satupun anggota badanku terlewatkan untuk bersaksi atas apa yang engkau perbuat ketika masa hidup itu" Jawab jasad dengan tegas
"Tidak ingatkah ketika kau di dunia, kau kumanja, ketika kau sakit kau kuperhatikan, kubawa kau kedokter agar engkau sembuh, ketika engkau lapar dan haus, kau kuberi makan dan minum agar engkau sehat tidak terserang penyakit, ketika kau mengalami kejenuhan mengurusi permasalahan hidup, kumanja engkau dengan pergi rekreasi untuk menghibur diri"
"Oh jasad… jasad… sekarang kau telah menghianatiku, kau telah menikamku, kau telah tega membuatk buta tidak tahu jalan untuk kembali kepada TuhanKu, kau juga telah menjerumuskanku masukkedalam neraka untuk selama-lamanya, saat ini tiada yang paling kubenci selain engkau jasad!" jawab roh dengan marah
Tapi jasad tidak menggubris sama sekali apa yang dikatakan oleh roh,
Saat itulah tiada pengampunan bagi roh,
Waktu tidak akan berputar kembali,
Tinggallah roh akan menemui penyesalan untuk selama-lamanya,
Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (menjadi begini)?", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka, Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula. (QS Al-Zalzalah[99] 1-8)
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole
-
Tungguin Presiden Salat Jumat, Ibu Negara Iriana Joko Widodo Duduk Santui Di Emperan Masjid
-
Tidak Percaya Dengan Eksekutif, Anggota Dewan Siramkan Air Mineral Lalu Baku Hantam
-
Awan Dengan Warna Pelangi Antara Tajub Dan Heran
-
Misteri Jodoh, Abang-Abang Ternyata Pernah Jumpa Istri Pertama Kali Sebelas Tahun Yang Lalu Saat KKN
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Generative AI dan hubungannya dengan masa depan SEO
18 Juni 2023 20:26
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.