Dibakar Saat Amankan Demo, Disiram Bensin Dibakar Hidup-Hidup
Penulis : Aleolea Sponge
16 Agustus 2019 09:37
Anggota Polisi di Cianjur Dibakar Saat Amankan Demo
Planet Merdeka - Anggota Bhabinkamtibmas Polres Cianjur Aiptu Erwin dibakar hidup-hidup ketika massa melakukan demonstrasi, Kamis (15/8/2019). Anggota Polres Cianjur itu mencoba memadamkan ban yang dibakar oleh massa aksi. Namun, salah satu orang dari kerumunan massa terlihat melemparkan kantong plastik berisi bahan bakar minyak.
Polisi terbakar saat amankan demo
Bahan bakar minyak tersebut mengenai Aiptu Erwin. Alhasil, api menyambar di tengah kerumunan. Berdasarkan video yang berisi peristiwa tersebut, badan Aiptu Erwin membara, dirinya berlari dari kerumunan massa. Di dekat trotoar, Aiptu Erwin berguling mencoba padamkan api di badannya.Aiptu Erwin yang terkapar menjerit kesakitan
Orang disekitarnya juga berusaha memadamkan api. Terdengar teriakan yang menyuruh massa untuk minggir. Aiptu Erwin yang terkapar juga menjerit kesakitan. Setelah api padam, tangannya bergerak seperti melambai meminta tolong."Hei, hei ambulans, ambulans," ucap seorang pria yang terdengar dari video.
Kondisi polisi terbakar
Selain Aiptu Erwin, ada dua polisi lainnya yang terkena luka bakar. Mereka adalah Bripda Yudi Muslim dan Bripda F. A Simbolon yang merupakan anggota Satuan Sabhara Polres Cianjur.
Keduanya menjadi korban karena mencoba memadamkan api yang membakar tubuh Aiptu Erwin. Ketiga korban dilarikan ke RSUD Cianjur untuk mendapat penanganan medis.
Kronologi
Kabid Humas Polda Jabar, Kombespol Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan beberapa fakta pada insiden tiga polisi terbakar saat unjuk rasa ricuh OKP Cipayung Plus Cianjur pada Kamis (15/8/2019).Sejumlah fakta itu dibeberkan Trunoyudo Wisnu Andiko saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Sumurbandung, Bandung.
Dia menyebut demo yang digelar di Pendopo Kabupaten Cianjur itu dihadiri oleh 50 mahasiswa yang tergabung dalam beberapa organisasi kemahasiswaan.
Organisasi tersebut antara lain GMNI, PMII, HMI, HIMAT, CIF, IMM, PD Hima Persis Cianjur yang beraliansi dengan nama OKP Cipayung Plus Cianjur.
"Unjuk rasa sudah diagendakan sejak Senin (12/8/2019). Kelompok dengan koordinator lapangannya MF menyatakan saat laporan akan aksi menyatakan siap menjaga ketertiban dan keamanan," kata Trunoyudo Wisnu Andiko.
Mengamankan demo
Trunoyudo menyebut massa mahasiswa itu mulai berkumpul untuk berunjuk rasa pada sekitar pukul 12.00 WIB. Sekitar 50 mahasiswa Cianjur itu berunjuk rasa soal Pemerintah Kabupaten Cianjur yang dianggap gagal menyediakan lapangan pekerjaan hingga mengritisi masalah pendidikan.Pada aksi itu, para mahasiswa itu meminta untuk bertemu dan audiensi dengan unsur pimpinan DPRD Kabupaten Cianjur.
"Saat tidak bisa bertemu pimpinan dewan, lalu mereka melakukan aksi demo dengan menutup jalan di Jalan Siliwangi, Cianjur. Sehingga menjadi kemacetan lalu pada aksi itu ada pembakaran ban," ucap dia.
Saat ban mulai dibakar sekitar pukul 13.00 WIB, jajaran Polres Cianjur pun melakukan pengaman lebih karena terjadi juga kemacetan.
Polisi berusaha memadamkan api di ban
Trunoyudo menegaskan, jajaran Polres Cianjur berusaha mengamankan dan menjaga ketertiban pada aksi tersebut karena sudah tampak tidak terkendali.Seorang anggota Bhabinkamtibmas Polres Cianjur, Aiptu Erwin, mencoba memadamkan api di ban yang terbakar.
Pada saat yang bersamaan, ada oknum dari massa aksi yang menyiram tubuh Aiptu Erwin pakai bahan bakar minyak.
"Karena disiram dengan bahan bakar minyak yang mudah terbakar, tubuh Aiptu Erwin seketika itu juga terbakar. Luka bakar di tubuhnya mencapai 80 persen," ujarnya.
Pelaku
Tiga polisi dari Polres Cianjur mengalami luka bakar parah saat mengamankan demonstrasi mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Cianjur Kamis (15/8/2019) siang.
Seorang warga yang berada di area unjukrasa, Mamur Abdulah (56), mengatakan, insiden itu terjadi beberapa saat setelah peserta unjuk rasa melakukan pembakaran ban. Tiga polisi lantas mencoba untuk memadamkan api.
Polisi mengalami luka bakar yang serius
Akibat kejadian itu Bripda Aris Simbolon, Bripda Yudhi, anggota Dalmas Polres Cianjur dan Aiptu Erwin yudha anggota Polsek Cianjur mengalami luka bakar dan harus menjalani perawatan di RSUD Cianjur.
Berikut videonya yang dilansir dari video merdeka.com
Dari video yang beredar, pelaku pelemparan bensin ke kobaran api yang membakar ban langsung diamankan polisi. Jika video rekaman detik-detik terbakarnya polisi itu diputar pelan, terlihat jelas siapa pelaku pelemparan. Orang yang diamankan polisi juga cocok.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole
-
Tungguin Presiden Salat Jumat, Ibu Negara Iriana Joko Widodo Duduk Santui Di Emperan Masjid
-
Tidak Percaya Dengan Eksekutif, Anggota Dewan Siramkan Air Mineral Lalu Baku Hantam
-
Awan Dengan Warna Pelangi Antara Tajub Dan Heran
-
Misteri Jodoh, Abang-Abang Ternyata Pernah Jumpa Istri Pertama Kali Sebelas Tahun Yang Lalu Saat KKN
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Generative AI dan hubungannya dengan masa depan SEO
18 Juni 2023 20:26
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.