Kelakuak wanita hamil yang masukkan tangan ke dadanya ini bikin melongo
Penulis : Aleolea Sponge
9 Juni 2017 15:17
Wanita ini terlihat licik untuk mendapatkan tempat duduk prioritas di kereta.
Planet Merdeka - Pengguna kendaraan umum pasti sudah biasa dengan stiker 'Kursi Prioritas'. Stiker ini menjadi penanda bahwa kursi-kursi tersebut adalah hak buat ibu hamil, ibu dengan anak kecil, lansia, dan mereka yang memiliki kebutuhan khusus.
Bagi yang sadar dengan tanda itu mereka tentu tidak akan mengambil hak keempat pihak di atas. Kamu pasti akan memberikan kursi yang kamu duduki, walau pun di luar kursi prioritas, agar mereka bisa merasa nyaman.
Namun ini sepertinya tidak dimengerti oleh seorang perempuan yang ada di dalam sebuah kereta ini. Baru-baru ini kejadian di dalam kereta api yang melibatkan seorang wanita melakukan tindakan curang demi mendapatkan tempat duduk di dalam kereta.
Awal mulainya ada seorang wanita yang sepertinya tengah hamil. Ia masuk ke dalam kereta. Otomatis penumpang lainnya langsung memberi dia tempat duduk. Tapi siapa sangka begitu dia duduk, Ibu hamil ini langsung mesukin tangannya ke dalem bajunya.
Terus tanpa merasa bersalah, dia tiba-tiba menarik sesuatu keluar. Ngeliat kejadian kayak gini, penumpang di sebelahnya aja langsung kaget bukan main. Ia memperlihatkan raut wajah keheranan. Ternyata dia sama sekali tidak hamil.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole
-
Tungguin Presiden Salat Jumat, Ibu Negara Iriana Joko Widodo Duduk Santui Di Emperan Masjid
-
Tidak Percaya Dengan Eksekutif, Anggota Dewan Siramkan Air Mineral Lalu Baku Hantam
-
Awan Dengan Warna Pelangi Antara Tajub Dan Heran
-
Misteri Jodoh, Abang-Abang Ternyata Pernah Jumpa Istri Pertama Kali Sebelas Tahun Yang Lalu Saat KKN
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Generative AI dan hubungannya dengan masa depan SEO
18 Juni 2023 20:26
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.