1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Lucu, begini reaksi Jokowi saat dicueki seorang bocah yang menerima hadiah sepeda

Penulis : Aleolea Sponge

15 April 2017 08:55

Dalam kunjungannya ke Pondok Buntet Pesantren, Desa Buntet, Kecamatan Astanaja Pura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (13/4/2017), Presiden Joko Widodo terheran-heran melihat kegirangan Arini.

Arini adalah seorang anak yang menjadi peserta kuis yang diadakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Karena terlalu girang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahkan 'dicuekin' oleh Arini.

Awalnya, Jokowi menggelar kuis berhadiah sepeda untuk pada anak-anak tiap kali ia berkunjung.

Saat itu, Arini mendapat kesempatan untuk menjawab pertanyaan dari Jokowi.

"Indonesia terdiri dari 714 suku dan tersebar di 17 ribu pulau, 34 provinsi dan 516 kabupaten/kota. Coba, karena masih kecil, sebutkan tiga saja suku yang ada di Indonesia," tanya Jokowi, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Kemudian Arini meraih mikrofon dan menjawab pertanyaan Jokowi.

"Dayak, Madura, Jawa," jawab Arini.

"Ya betul. Sana silakan ambil sepedanya," timpal Jokowi.

Arini sontak meloncat-locat kegirangan sembari menengok ke kanan dan ke kiri.

Jokowi kemudian mengulurkan tangan kanannya ke arah Arini.

Namun, Arini yang terlarut dalam kegirangan tak mengindahakan tangan Jokowi.

Arini bahkan langsung berbalik badan dan menghampiri ajudan Jokowi untuk mengambil hadiahnya, satu buah sepeda dari Presiden.

Kejadian tersebut membuat warga yang berada di lokasi tertawa terbahak-bahak.

Melihat kelakuan Arini, Jokowi lantas mengusapkan tangan kanannya ke dahi.

"Saking senangnya sampai begitu," ujar Jokowi yang juga tak bisa menahan tawa.

Kunjungan ke Cirebon merupakan kunjungan hari kedua Jokowi di Jawa Barat.

Saat itu, berkunjung ke acara haul Almarhum sesepuh dan warga di Pondok Buntet.

Jokowi berkesempatan untuk menyampaikan sambutan dalam momen tersebut.

Sambutan Jokowi bertema tentang persatuan di tengah keberagaman.

Jokowi juga menceritakan tentang pertemuan dirinya dengan Raja Salman bin Abdulaziz dan juga Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani.

"Saat saya bertemu dengan Raja Salman, saya sampaikan bahwa Indonesia ini memiliki 714 suku yang tersebar di 17 ribu pulau di 34 provinsi, di 516 Kabupaten dan kota. Betapa sangat besarnya negara kita. Saya sampaikan kepada beliau, beliau sangat kaget," ujar Presiden berdasarkan keterangan Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, dikutip dari Tribunnews.com.

Indonesia yang beragam dan tetap hidup harmonis tersebut yang dikagumi oleh Raja Salaman, ungkap Jokowi.

"Kita memiliki 714 suku tapi tetap rukun di bawah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Itu yang membuat beliau kagum. Secara garis besar, negara kita tetap bersatu, semua hidup rukun dalam kehidupan sehari-hari kita," ujarnya.

Jokowi juga mengungkapkan, Presiden Afghanistan juga kagum atas keharmonisan yang ada di Indonesia.

Jokowi mengungkapkan bahwa selama 20 tahun terakhir, Afghanistan dilanda konflik yang disebabkan oleh 40 kelompok yang berada di Afghanistan.

"Beliau juga sama. Kagum, memberikan penghargaan. Meskipun kita beragam tetapi Alhamdulillah kita tetap dikaruniai oleh Allah sebuah persatuan dan kesatuan di Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Presiden.

Bahkan, Presiden Ashraf menyampaikan bahwa Indonesia adalah negeri yang dianugerahi Allah, dengan sebuah keberagaman malah menjadikan bangsa semakin kuat.

"Beliau (Presiden Afghanistan) menyampaikan bahwa Indonesia dianugerahi Allah bahwa kita ini beragam. Tetapi tetap saling menghargai, tetap saling menghormati antar etnis, suku, dan agama. Inilah kesan yang saya dapatkan setelah bertemu dengan Raja Salman dan Presiden Afghanistan. Artinya, kita ini sangat diapresiasi oleh negara-negara lain," kata Presiden.

Jokowi mengajak para ulama dan umara untuk berjalan beriringan bersama dengan pemerintah dan juga rakyat untuk bersatu.

"Saya mengajak para ulama dan umara untuk saling beriringan. Insya Allah negara kita akan menuju negara yang makmur, negara yang sejahtera, dan itu memang harus didukung oleh seluruh komponen bangsa," ucapnya.

sumber

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya