Melalui Instagram terkuak identitas Rini Puspitawati yang kecelakaan bareng suami orang
Penulis : Aleolea Sponge
17 Oktober 2018 11:04
Menguak identitas Rini Puspitawati
Ternyata banyak kisah di balik mobil Honda CRV berwarna putih yang terbang hingga masuk jurang 200 meter dekat Telaga Sarangan, Magetan, akhir pekan lalu. Di balik kisah kecelakaan itu, muncul isu perselingkuhan.
Diketahui pengemudi mobil itu adalah Rini Puspitawati (26), perempuan cantik asal Desa Semen, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi. Rini dikenal sebagai pemandu lagu yang populer di Ngawi. Hingga Minggu (14/10/2018), Rini belum sadarkan diri karena terjebit bodi mobil.
2 dari 5 halaman
Menguak identitas Rini pemandu lagu cantik yan kecelakaan
Saat kejadian, Rini bersama kontraktor bernama Ragil Supriyanto (34), pria beristri dari Desa Kediren, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Pria yang dikenal pengusaha lokal ini tewas setelah terlempar dari bodi mobil yang terlihat hancur akibat kecelakaan dahsyat itu.
Sehari sebelum kecelakaan itu terjadi terungkap cerita kemarahan istri Ragil bernama Tina Hayati. Tina curiga suaminya masih terus selingkuh dengan Rini. Menurut Lina, kakak ipar Ragil, perselingkuhan itu sejak lama diketahui Tina Hayati.
"Hari Kamis, sehari sebelum kecelakaan, Tina cerita bahwa suaminya selingkuh dengan PL karena menemukan tiket Mojosemi Park dan bukti pembayaran hotel Mojosemi. Kata adik saya, biar suami saya selingkuh, asal tidak ditinggal mati. Tapi kok kejadiannya seperti ini," kata Lina kepada Tribun di kamar jenazah, Minggu (14/10/2018).
"Hari Kamis, sehari sebelum kecelakaan, Tina cerita bahwa suaminya selingkuh dengan PL karena menemukan tiket Mojosemi Park dan bukti pembayaran hotel Mojosemi. Kata adik saya, biar suami saya selingkuh, asal tidak ditinggal mati. Tapi kok kejadiannya seperti ini," kata Lina kepada Tribun di kamar jenazah, Minggu (14/10/2018).
3 dari 5 halaman
Reaksi Netizen
Netizen di media sosial ikut bereaksi soal kabar kecelakaan itu. Ada netizen yang membagikan status Facebook istri Tina Hayati, istri Ragil Supriyanto.
"Seandene Kamu seng mengemudi Yank... y allah, Bukan wanita biadap," tulisnya.
Banyak dari netizen simpati atas musibah itu. Diantaranya menimbau agar tidak saling menghujat atas kejadian ini.
Nama Rini Puspitawati mendadak viral. Di google namanya dicari hingga puluhan ribu kali.
Rini Puspitawati wanita berstatus janda. Hal itu seperti ditulis perempuan bernama Rini Puspitawati dalam bio akun Instagram pribadinya, @rindu.puspita. Dalam bio Instagram itu tertulis single mother.
4 dari 5 halaman
Mobil kencang
Kapolsek Plaosan, Resor Magetan AKP Sukono, menyebutkan, mobil itu melaju cukup kencang dan menabrak guard rail atau pagar pengaman dan terjun ke jurang sebelah barat kebun straberi.
"Diduga mobil itu berjalan lurus dan tidak ada tanda-tanda mengerem saat berada di belokan tajam hingga menabrak pagar pengaman dan jatuh ke persawahan," kata AKP Sukono.
Kondisi mobil CRV keluaran terbaru itu ringsek, dan kemungkinan besar sudah tidak bisa diperbaiki. Keempat ban mobil masih berada di tempatnya.
"Kedua korban dilarikan ke RSUD dr Sayidiman, Magetan. Korban meninggal dunia ditempatkan di ruang jenazah setempat," kata Kapolsek.
5 dari 5 halaman
Evakuasi mobil
Sementara, evakuasi mobil Honda CRV putih nopol T 1201 EJ keluaran 2018 itu dari dasar jurang memakan waktu hingga tiga jam.
"Perlu waktu lama karena lokasinya sulit dan ramainya arus lalu lintas dari Sarangan dan sebaliknya,: kata Kepala Unit Kecalakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) Polres Magetan, Iptu Yudi Wiyanto.
"Tim evakuasi dari Polres dan warga Sarangan. Kami agak kesulitan, karena medan tempat jatuhnya mobil itu, jauh dari jalan sehingga kami harus mendereknya terlebih dahulu, baru ditarik ke atas truk," kata Iptu Yudi Wiyanto.
Evakuasi bangkai mobil itu harus mengorbankan tanaman milik sejumlah petani, antara lain Supri.
"Tanaman kentang saya yang rusak karena dilalui untuk menderek bangkai mobil, semua diganti. Tapi kalau dibandingkan hasil panen ya tidak memadai. Tapi tidak apa apa, ini musibah," kata Supri.
Petani lain, Suparno, juga merugi karena lahannya dilintasi untuk evakuasi dan dan diinjak-injak warga yang menonton.
"Saya sudah diberi ganti rugi, tidak apa, ini kan kecelakaan. Lagi pula yang tanamannya rusak tidak hanya milik saya. Tetangga kebun ini banyak yang rusak," kata Suparno.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole
-
Tungguin Presiden Salat Jumat, Ibu Negara Iriana Joko Widodo Duduk Santui Di Emperan Masjid
-
Tidak Percaya Dengan Eksekutif, Anggota Dewan Siramkan Air Mineral Lalu Baku Hantam
-
Awan Dengan Warna Pelangi Antara Tajub Dan Heran
-
Misteri Jodoh, Abang-Abang Ternyata Pernah Jumpa Istri Pertama Kali Sebelas Tahun Yang Lalu Saat KKN
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Generative AI dan hubungannya dengan masa depan SEO
18 Juni 2023 20:26
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.