Nasib kakek yang ditelantarkan anaknya, menurut warga Depok: Pantas dia ditelantarkan begitu

Fakta baru muncul dari warga di Kompleks RRI, RT 2/1, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Depok. Menurut beberapa warga tersebut, Udjan Susanto memang pantas diperlakukan begitu.

Warga sempat berpikir bahwa tak mungkin ia ditelantarkan begitu bila ia berlaku baik pada anak maupun istrinya. Walaupun sebenarnya warga tak benar-benar tahu bagaimana hubungan Udjan dengan anak-anaknya.

Namun warga setempat sempat mengetahui bahwa Udjan memang kerap kali berperilaku sombong. Ia sering mengaku bahwa dirinya adalah pensiunan Kolonel. Namun hal itu dibantah oleh istri keduanya.

Ya, Udjan diketahui tinggal bersama istri keduanya bernama Lies, yang kini telah meninggal karena sakit diabetes dan jantung. 

Warga juga kerap mendengar cerita hati dari Ibu Lies bahwa Udjan sering meminta makan makanan yang enak dan akan marah jika tidak dituruti. Udjan juga tidak pernah membantu usaha konvensi milik istrinya tersebut. Ibu Lies juga merasa dimanfaatkan selama ini oleh Udjan. 

Ibu Lies sendiri memiliki usaha konveksi dengan 5 pegawai. Sehari-hari ia mengerjakan pesanan pelanggan seperti seragam sekolah sampai toga wisuda.

Salah seorang warga juga berpendapat bahwa Udjan itu jarang bergaul. Hanya Bu Lies saja yang bergaul dengan ibu-ibu komplek. 

Sebelumnya, Udjan Susanto yang berusia telah berusia 74 tahun ini ditemukan terlantar di atas got di depan SD Widuri Indah, Jakarta Barat, pernah mengontrak rumah di Kompleks RRI.

Dari informasi yang dihimpun petugas, ternyata Udjan sudah tidak diakui lagi oleh anaknya SS dan ditolak untuk tinggal bersaa anakya. Hal ini juga diperkuat dengan adanya surat pernyataan bermaterai dari SS yang menyatakan bahwa ia tak lagi mengakui Udjan sebagai ayahnya.