1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Pemakaman teroris di Surabaya ditolak warga, Bu Risma surati MUI dan meminta bantuan

Penulis : Queen

19 Mei 2018 10:06

Warga menolak pemakaman teroris

Minggu, 13 Mei 2018 menjadi saksi hari dimana Indonesia dirundung duka. Akibat tiga ledakan sekaligus di tiga gereja membuat ketenangan warga Surabaya berubah menjadi kekhawatiran dan ketakutan. Pelaku aksi terorisme di Surabaya telah diungkap pihak aparat kepolisian.
Beranjak dari permasalahan tersebut, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta fatwa Majelis Ulama Indoensia (MUI). Hal tersebut terkait dengan penolakan warga terhadap rencana pemakaman jenazah pelaku bom bunuh diri di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Putat Gedhe, Surabaya.

2 dari 3 halaman

Risma surati MUI

Dilansir dari Kompas.com, Risma mengatakan bahwa dirinya sudah mengirim surat kepada MUI untuk minta fatwa, agar proses menjelaskan kepada warga lebih mudah.
Risma mengaku bahwa diirnya tidak berani mengambil keputusan soal peristiwa tersebut. Maka dari itu, beliau mengambil jalan tengah dengan meminta fatwa dari MUI sebagai jalan terbaik.
"Semoga bisa mengurangi potensi gesekan dengan warga karena ini sulit bagi saya," ucap Risma.
3 dari 3 halaman

Warga Putat Jaya lakukan aksi tutup 7 lubang

Seperti diberitakan, kemarin sore warga di sekitar makam Putat Gedhe di Kecamatan Sawahan, Surabaya, memberhentikan proses penggalian sejumlah lubang makam. Mereka menduga kuat lubang itu untuk makam para pelaku bom bunuh diri gereja di Surabaya.
Komplek pemakaman umum Putat Gedhe berlokasi di Kelurahan Putat Gedhe, Kecamatan Sawahan Surabaya. Lokasi tersebut kerap digunakan untuk memakamkan jenazah yang tidak beridentitas. Puluhan korban kapal tenggelam yang ditumpangi imigran gelap asal Timur Tengah pernah dimakamkan di komplek makam tersebut pada 2012 lalu.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya