Pesan Pilu Bocah Korban Penyiksaan Ayah Tiri ke Polisi: Kalau Ketangkap Ayah Saya Dipukuli Saja Ya Pak
Penulis : Joernoy
27 Oktober 2022 08:34
Pesan Pilu Bocah Korban Penyiksaan Ayah Tiri ke Polisi
Seorang bocah korban penganiayaan oleh ayah tiri memberikan pesan haru kepada polisi. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan bersama sejumlah anggotanya menemui bocah korban penganiayaan berinisial MR. Ia sebelumnya disiksa oleh ayah tirinya.
Kini, ayah tirinya bernama Zulkifli dan ibu kandungnya, Meli Oktavia kabur entah ke mana. Sementara korban saat ini berada di rumah keluarganya di Jalan Marsan Sejahtera, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru, Riau.
"Tadi saya sempat berbicara dengan korban. Dia bilang 'kalau ketemu bapak tiri saya langsung dipukul saja, ya pak'. Dia juga bilang 'tolong hukum (pelaku) seumur hidup'," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan.
"Korban mengaku beberapa kali mengalami kekerasan dari ayah tirinya. Itu terjadi di hari yang berbeda."
"Ada yang diduga dipukul, dicekik lehernya, diinjak punggungnya dan menyulut api rokok dibeberapa bagian tubuh korban," sebut Asep.
Ia juga menyebut, beberapa luka di tubuh bocah lumpuh itu masih menyisakan bekas. Seperti di wajah korban terdapat hitam bekas dipukul menggunakan sandal keras.
"Ada bekas luka di wajahnya. Korban mengaku dipukul pakai sandal keras," sebut Asep.
"Kami masih melakukan penyelidikan. Doakan agar pelaku segera ditangkap," pungkas Asep. Sebagaimana diberitakan, seorang bocah laki-laki berinisial MR (10) disiksa oleh ayah tirinya.
Peristiwa itu terjadi di rumah pelaku di Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau. Menurut abang sepupu korban, Alex Candra (25), korban dipukul, diinjak, dan disulut pakai api rokok.
"Leher korban juga pernah dicekik pelaku," sebut Alex.
Akibat penganiayaan itu, kata dia, korban sempat dirawat lima hari di rumah sakit. Beberapa luka masih membekas di tubuh korban. Alex berharap, setelah dilaporkan ke Polda Riau, pelaku agar dapat segera ditangkap dan diproses hukum.
"Kami keluarga berharap pelaku dapat segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya," ucap Alex.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : joernoy
-
Tungguin Presiden Salat Jumat, Ibu Negara Iriana Joko Widodo Duduk Santui Di Emperan Masjid
-
Tidak Percaya Dengan Eksekutif, Anggota Dewan Siramkan Air Mineral Lalu Baku Hantam
-
Awan Dengan Warna Pelangi Antara Tajub Dan Heran
-
Misteri Jodoh, Abang-Abang Ternyata Pernah Jumpa Istri Pertama Kali Sebelas Tahun Yang Lalu Saat KKN
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Generative AI dan hubungannya dengan masa depan SEO
18 Juni 2023 20:26
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.