1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Suami Diteror Hantu Janda, Wanita di Desa ini Buat Boneka dengan 'MR.P' Besar untuk Mengusirnya

Penulis : penulisketjil

20 Maret 2018 13:17

5 orang laki-laki yang telah menikah mati secara mendadak saat mereka tengah tertidur.

Planet Merdeka - Penduduk di sebuah desa di Thailand, tengah heboh teror hantu mengerikan. Mereka menyebutnya dengan teror hantu 'Janda'. Para Wanita yang menghuni desa Nakhon Phanom, Thailand, tengah resah dengan teror hantu yang diduga arwah seorang janda yang penasaran.

Dikutip dari newsflare pada 9 Maret 2018, arwah hantu Janda tersebut, akan mencoba merebut nyawa suami mereka. Kalau di Indonesia, kelakuan hantu ini mirip dengan 'Pelakor' (perebut laki orang) yang sedang menjadi trending di sosial media beberapa tahun belakangan ini.

Sejumlah wanita yang telah menikah dari desa Nakhon Phanom tersebut, sangat percaya akan kejadian mistis ini. Dalam beberapa minggu terakhir ini, desa yang dihuni 90 penduduk tersebut dihebohkan dengan kematian 5 orang laki-laki secara mendadak saat mereka tengah tertidur.

"Kematian pertama dimulai dengan dua pria berusia 40-an yang fisiknya kuat. Mereka tidak memiliki penyakit. Ketika habis mandi mereka tidur, namun pada paginya istri mereka menemukan sang suami sudah tak bernyawa tandpa ada luka" kata Piyatida Wai (36) salah satu penduduk desa.

Mereka percaya, bahwa arwah seorang janda penasaran tersebut yang meneror desa dengan merayu laki-laki dalam tidur mereka dan membawa roh mereka ke alam baka.

Dikutip dari dailymail, sebagai langkah untuk mengamankan para suami mereka dari teror hantu 'pelakor' tersebut, para wanita yang percaya hal mistis ini membuat sebuah boneka yang terbuat dari jerami dan dipakaikan baju merah. Uniknya boneka tersebut dibuat dengan bentuk menyerupai seorang pria dengan alat vital yang besar berukuran 80cm.

Sejumlah wanita tersebut percaya, bahwa boneka pria dari jerami dengan ukuran alat vital besar tersebut, dapat mengalihkan arwah janda penasaran, sehingga nyawa suami mereka dapat terselamatkan.

Sumber

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : penulisketjil-di-kol

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya