Terkuak, sebelum dibunuh, wanita yang tewas dibakar di atas kasur sempat diperkosa pacar
Penulis : Aleolea Sponge
24 Januari 2019 11:22
Wanita yang Tewas Dibakar di Atas Kasur Sempat Diperkosa Pacar
Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara Direktur Reskrimum didampingi Direktur Reskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Yustan Alfian ungkap kasus pembunuhan wanita di atas kasur yang ditemukan pada Minggu (20/1/2019) lalu. Adapun korban bernama Inah Antimurti (21) Warga Desa Pedataran, Kecamatan Gelumbang, Muara Enim.
2 dari 6 halaman
Pembunuh ada lima orang
pembunuhan tersebut dilakukan oleh lima orang pelaku, dua di antaranya masih di bawah umur. Mereka yakni Asri (DPO), Feri (30), F (16), Malik (22), dan DP (16).
Tersangka Asri saat ini masih menjadi buron, dirinya juga merupakan kekasih korban yang juga merupakan otak di balik pembakaran korban. Sementara keempat orang tersangka kini telah tertangkap dan mendekam di Polda Sumsel.
3 dari 6 halaman
Motif pembunuhan
pembunuhan tersebut dilakukan oleh lima orang pelaku, dua di antaranya masih di bawah umur. Mereka yakni Asri (DPO), Feri (30), F (16), Malik (22), dan DP (16).
Tersangka Asri saat ini masih menjadi buron, dirinya juga merupakan kekasih korban yang juga merupakan otak di balik pembakaran korban. Sementara keempat orang tersangka kini telah tertangkap dan mendekam di Polda Sumsel.
4 dari 6 halaman
Kronologi pembunuhan
Pelaku Asri kemudian melakukan pembunuhan dibantu dengan keempat temannya. Sebelum membunuh korban dengan balok kayu, pelaku Asri juga Malik memerkosa korban terlebih dahulu.
Zulkarnain juga mengatakan, setelah pelaku memperkosa korban, para tersangka kemudian memasukkan korban di dalam karung dan dibawa dengan mobil pikap ke lokasi pembuangan di Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir.
5 dari 6 halaman
Peran setiap pelaku
Tersangka Feri (30) berperan mengikat korban dan mengangkat mayat dan kasur dari lokasi pembunuhan di Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Muara Enim. Tersangka F (16) membantu memegang kaki korban saat dieksekusi dan memantau situasi saat mayat diangkat dari lokasi pembunuhan.
Tersangka Abdul Malik (22) berperan menahan kaki korban saat korban diperkosa oleh pelaku Asri, juga ikut memerkosa korban. Juga tersangka DP (16) berperan membeli bensin untuk membakar mayat korban. Usai menghabisi nyawa korban, Malik kemudian bertugas untuk menaikkan korban ke mobil pikap.
6 dari 6 halaman
Yang dilakukan pelaku terhadap korban
Korban kemudian dibawa ke sebuah semak-semak di daerah Indralaya, Ogan Ilir. Korban diikat menggunakan kawat dan dibakar di atas kasur atau spingbed untuk hilangkan jejak. Namun keluarga membantah bahwa Inah memiliki utang piutang dengan Asri.
"Tidak mungkin adik kami (almarhumah Inah Antimurti) terlilit utang," ujar Sasi Karani, kakak kandung korban saat dijumpai Sripoku.com di RS Bhayangkara Palembang, Rabu (23/1/2019).
Pihak keluarga juga berharap para pelaku dihukum mati.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole
-
Tungguin Presiden Salat Jumat, Ibu Negara Iriana Joko Widodo Duduk Santui Di Emperan Masjid
-
Tidak Percaya Dengan Eksekutif, Anggota Dewan Siramkan Air Mineral Lalu Baku Hantam
-
Awan Dengan Warna Pelangi Antara Tajub Dan Heran
-
Misteri Jodoh, Abang-Abang Ternyata Pernah Jumpa Istri Pertama Kali Sebelas Tahun Yang Lalu Saat KKN
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Generative AI dan hubungannya dengan masa depan SEO
18 Juni 2023 20:26
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.