1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Terungkap begini kronologi, motif dan pelaku pembunuh SPG cantik dengan cara dibakar hidup-hidup

Penulis : Aleolea Sponge

8 Agustus 2018 08:47

Kronologi pembunuhan SPG cantik dibakar hidup-hidup

Planet Merdeka - Warga Desa Sendang Wates, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, geger dengan penemuan mayat perempuan, Rabu pagi (1/8/2018).

Perempuan ini ditemukan tewas secara mengenaskan dan tanpa identitas. Sekujur tubuhnya hangus terbakar, sidik jarinya pun turut terbakar hingga sulit dikenali. Jasad tersebut pun sempat dimakamkan karena tak kunjung diketahui identitasnya.

Orang-orang yang tinggal di sekitar penemuan mayat pun tidak ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya. 


2 dari 5 halaman

Upaya Polisi mengungkap identitas pelaku

Setelah polisi melakukan berbagai upaya mengungkap kejahatan keji ini, polisi pun berhasil mengungkap identitas perempuan malang tersebut, pada Minggu (5/8/2018).

Polisi berhasil mengungkap identitas mayat perempuan tersebut dengan menyebar anggota tim Satreskrim Polres Blora menyasar sejumlah wilayah dari Jumat (3/8/2018) lalu.

Berdasarkan bukti-bukti dan temuan di lapangan, penyelidikan tersebut mulai mengerucut bahwa korban adalah salah satu warga Semarang.
3 dari 5 halaman

Terungkap pelaku pembunuh Ferian Diah Anjani

Satreskrim Polres Blora menangkap pelaku pembunuhan perempuan yang mayatnya dibakar di Blora. Pelaku berinisial KAW (30), warga asal Kunduran, Blora. Dia ditangkap di Semarang.

Pelaku yang tinggal di Tlogosari Wetan, Pedurungan, Semarang, ini berprofesi sebagai Manajer Front Office di sebuah hotel di Semarang, Jateng.

Kapolres Blora AKBP Saptono mengatakan, di hadapan polisi, KAW mengakui semua perbuatannya telah membunuh korban dengan cara dibakar.


4 dari 5 halaman

Pengakuan pelaku

Pelaku mengaku membakar korban dalam keadaan masih hidup. Tangan beserta kaki korban diikat sebelum dibakar. Menurut Saptono, sebelum kejadian, korban bertemu dengan pelaku di sebuah kamar hotel di Semarang.
5 dari 5 halaman

Berhubungan di kamar hotel sebelum dibakar hidup-hidup

Keduanya lantas berhubungan intim. Setelah puas melakukan hubungan seksual, pelaku menganiaya korban hingga tak sadarkan diri. Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Heri Dwi Utomo, menyampaikan, indikasi korban dibakar hidup-hidup itu juga diperkuat dengan adanya hasil penyelidikan tim Labfor Polda Jateng.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya