Video: Kisah anak jalanan yang diusir oleh ayahnya yang sudah nikah lagi

Muka kumal, tubuh dekil, dan pakaian compang camping merupakan 'penghias' diri mereka.

Planet Merdeka - Kehadiran 'Anak Jalanan' di sebuah persimpangan jalan, merupakan salah satu pemandangan yang menyedihkan. Mereka biasanya terdiri dari berabagai usia, dari balita hingga dewasa. Muka kumal, tubuh dekil, dan pakaian compang camping merupakan 'penghias' diri mereka.

Seorang pengguna Facebook bernama Husnul Khotimah membagikan sebuah video saat berbincang dengan anak jalanan. Dalam video itu, bocah berbaju kuning sedang meminum es teh yang dibungkus plastik.

Selain itu ia juga mengunggah foto-foto bocah yang tak diketahui namanya itu. Terlihat ia sambil memegang karung putih berisi botol-botol bekas.

Dalam video, terdengar seorang wanita sedang mengajak ngobrol bocah itu di pinggir jalan. Saat itu kondisinya sedang turun hujan.

Berikut percakapan mereka:

A : Kamu tinggal dimana?

B : di kebon

A : Mamah mu kemana?

B : meninggal

A : Meninggal kenapa ?

B : Sakit jantung

A : Bapakmu kemana ?

B : kawin lagi

A: Kamunya gak tinggal sama bapakmu?

B : aku diusir dari rumah

A : nenekmu dimana?

B : Nenek meninggal

A : Mamamu dikubur dimana?

B : (menunjuk ke arah jalan )

A : di Kober?

B : (mangguk-mangguk kepala)

A : Tinggalnya dimana?

B : di kebon. di gubuk. pake tiker, sendiri

A : terus makannya dpat dari mana? dari botol ini (botol bekas)

B : ia, sekarungnya dapat tiga ribu sama goceng.

Belum diketahui pasti dimana lokasi anak itu tinggal, namun didugabocah itu tinggal di wilayah Jakarta.

Video ini lantas membuat netizen lainnya iba dan terharu.

Al Farizy Didie : Semoga anak ini sehat slalu n di lindungi Allah SWT,, Aminnn, Buat Para Petinggi di Pemerintahan,, para pejabat, tolong buka Mata Hati ,, Ulurkn tangan qta untuk membantu ny, Aminnn yra

RM Rasyid Tohir : Ya Allah lindungilah anak ini dari kezholiman Aamiiin.

Vanesa Angel : Sungguh kasian nasib kmu mungkin kmu kedinginan saat lgi tidur...andai dekat qu Mau rawat kmu de,

Alan Sangia Landono : Fakir miskin dan anak terlantar wajib dilindungi dan di bantu oleh negara, tp gk tahu negara mana yg bisa bantu, kalau indonesia kyaknya belum bisa......