Viral Karena Ikut Arisan Sebesar Rp2,5 Miliar, Terkuak Ini Profil Fenny Frans Istri Sopir Angkot di Makassar

Siapa sebenarnya Fenny Frans, yang mampu mengikuti arisan dengan iuran ratusan juta rupiah per bulan? Menurut laporan dari dream.co.id dan berbagai sumber lainnya, nama Fenny Frans tidak asing bagi masyarakat Makassar.

Usaha Fenny telah tersebar di kota tersebut. Ia dikenal sebagai pengusaha dalam bidang fesyen dan kosmetik dengan merek FF. Awalnya, Fenny adalah seorang ibu rumah tangga biasa. Sambil mengurus keluarganya, Fenny Frans mulai menjual pakaian sambil membantu suaminya yang pada saat itu bekerja sebagai sopir angkot.

Tidak pernah menyerah, Fenny berhasil mengembangkan bisnisnya di bidang kosmetik. Usahanya ternyata sukses sehingga ia dijuluki Sultan Makassar. Setelah menjadi kaya raya, Fenny Frans dikenal sebagai sosok dermawan.

Fenny Suka Membagikan Paket Sembako

Di akun media sosialnya, Fenny Frans sering terlihat membagikan kegiatan sosialnya. Salah satunya adalah membagikan paket sembako dan uang tunai kepada orang-orang yang membutuhkan di pinggir jalan.

Di laman Facebook miliknya, Fenny Frans menuliskan dalam bio-nya bahwa ia adalah seorang kreator digital. Tamatan SMK Negeri 7 Makassar yang menuliskan pekerjaannya sebagai pedagang di Pasar Sentral Makassar.

Dalam unggahan terbarunya pada Rabu, 24 Mei 2023, Fenny menulis bahwa dirinya hanyalah seorang istri sopir angkot yang berharap Allah memberikan kemudahan dalam menikmati rezeki yang telah Allah titipkan kepada keluarganya. Meskipun namanya menjadi viral dan menjadi sorotan, Fenny Frans tetap melanjutkan kegiatan seperti biasanya. Ia tetap aktif mempromosikan produk kecantikan miliknya.

Yang terbaru, Fenny membagikan potret dirinya berpose di samping mobil mewah berwarna kuning dan oranye. Unggahannya tersebut disertai dengan keterangan yang cukup panjang.

Berikut kutipan dari tulisannya: "Kenapa manusia seringkali berperilaku jahat? Apakah mereka tidak takut akan dosa? Mengapa mereka suka sekali mengganggu? Saya berusaha untuk menenangkan hati yang terus berjuang untuk tidak membalas dengan kata-kata yang kasar, tetapi saya bersyukur karena saya memiliki hati yang sangat ikhlas sehingga tidak ingin membalas kalian. Roda kehidupan ini berputar, oleh karena itu, janganlah pernah menghina orang lain. Aku tidak ingin membuat diriku berdosa dengan mengungkapkan aibmu. Ingatlah, segala sesuatu hanya titipan yang dapat diambil kapan saja Allah SWT menghendaki."