Greget, Warga Panggul Mobil Demi Terobos Banjir
Penulis : Ronin Alkaf
15 Desember 2018 21:13
Penumpang pemilik harus membayar biaya 1,3 juta rupiah
Planet Merdeka - Banjir merupakan salah satu masalah yang sering menimpa sejumlah wilayah saat musim penghujan tiba.
Banjir yang menggenangi akses jalan di Desa Monbai Begunung, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, membuat warga kesulitan untuk bepergian. Genangan air yang cukup tinggi mengancam keselamatan mesin kendaraan warga.
Agar aktivitas penduduk tetap bisa berjalan, warga setempat akhirnya berinisiatif untuk menggotong kendaraan secara beramai-ramai dengan cara dipikul, termasuk kendaraan roda empat. Seperti yang terlihat dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @jonesratefi.
Video
Dalam video yang diunggah pada hari Minggu (9/12) itu, sebuah mobil jenis pikap warna putih sedang dipikul ramai-ramai oleh warga menerjang jalan yang terendam air banjir setinggi pinggang orang dewasa.
Jo mengatakan jika jasa pikul kendaraan itu ada tarifnya. Untuk mobil pikap tanpa penumpang pemilik harus membayar biaya 1,3 juta rupiah untuk sekali angkut, sedangkan mobil pribadi dikenakan bayaran 1,5 juta.
“Kalau warga yang sudah biasa, mereka akan berhenti dan menunggu sampai banjir surut. Tapi kalau yang buru-buru ya terpaksa dipikul,” ungkap Jo.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : ronin-alkaf
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Eksholand Solusi Terbaik Untuk Kendaraan Anda
7 Desember 2021 23:05 -
5 Fungsi Utama Jangka Sorong yang Perlu Anda Ketahui
2 Juli 2021 09:59 -
Viral Foto Lady Bikers Cantik Jepang, Aslinya Adalah Seorang Pria
18 Maret 2021 16:54 -
Viral Video Mobil Sultan Dihiasi Permata dan Emas Seharga Rp40 Miliar
3 Maret 2021 14:35 -
Honda Akan Meluncurkan Mobil Baru, Ada yang Bisa Tebak?
24 Februari 2021 13:28 -
Parkir Dibibir Pantai, Mobil SUV Mewah Ini Ditelan Pasir
1 Desember 2020 14:04 -
Tak Baca Rambu Hingga Terobos Jalan yang Baru Dibeton, Pemotor Ini Disemprot
24 November 2020 19:54
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.