Fakta Menarik: Ratusan Mahasiswa Baru Polsri Dibekali Sikap Bela Negara oleh Kodam II/Sriwijaya

Ratusan mahasiswa baru Polsri Palembang dibekali sikap bela negara oleh prajurit Kodam II/Sriwijaya, membentuk karakter disiplin dan wawasan kebangsaan.

Ratusan mahasiswa baru Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) Palembang, Sumatera Selatan, telah menerima pembekalan intensif dari prajurit Kodam II/Sriwijaya. Pembekalan ini bertujuan untuk menanamkan sikap bela negara, membentuk karakter, serta meningkatkan disiplin sebelum mereka aktif mengikuti kegiatan perkuliahan.

Program yang dikenal sebagai Pendidikan Dasar Disiplin (Diksarlin) ini dilaksanakan selama enam hari penuh di Mako Jasdam II/Sriwijaya, KM 9 Palembang. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari persiapan mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026 untuk menjadi generasi penerus bangsa yang andal dan berintegritas.

Brigjen TNI Yudha Fitri, Irdam II/Sriwijaya, menyampaikan bahwa Diksarlin ini diharapkan membekali para mahasiswa dengan sikap mental, kondisi fisik jasmani dan rohani yang baik. Selain itu, mereka juga diharapkan memiliki kesiapan untuk mengikuti program perkuliahan serta memahami makna penting kedisiplinan dan wawasan kebangsaan.

Pendidikan Dasar Disiplin (Diksarlin) bagi mahasiswa baru Polsri merupakan inisiatif penting dalam membentuk karakter generasi muda. Brigjen TNI Yudha Fitri, mewakili Pangdam II/Sriwijaya, memberikan apresiasi atas kesungguhan seluruh peserta dalam mengikuti program ini.

Selama enam hari, para peserta Diksarlin menerima beragam materi, baik secara teori maupun praktik. Materi-materi tersebut dirancang khusus untuk pembentukan karakter, peningkatan disiplin, dan penanaman sikap bela negara yang kuat.

Pembekalan ini sangat krusial mengingat mahasiswa dipersiapkan menjadi generasi penerus bangsa yang dapat diandalkan di masa depan. Penekanan pada aspek karakter dan disiplin diharapkan mampu menciptakan individu yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki integritas dan tanggung jawab sosial.

Bekal yang telah diterima diharapkan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kampus maupun di tengah masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga memiliki kontribusi positif bagi bangsa.

Materi yang diberikan dalam Pendidikan Dasar Disiplin (Diksarlin) mencakup berbagai aspek penting untuk pengembangan diri mahasiswa. Pembekalan ini meliputi teori dan praktik yang relevan dengan pembentukan mental dan fisik yang prima.

Melalui kesempatan ini, para mahasiswa dan mahasiswi didorong untuk lebih giat belajar, bersungguh-sungguh menyiapkan diri, dan melatih kemampuan mereka. Tujuannya adalah agar mereka kelak dapat menjadi pemimpin yang hebat, dengan membangun karakter yang kuat, mengasah keterampilan, serta mampu membangun tim kerja yang efektif.

Mahasiswa dan mahasiswi merupakan pemegang estafet kepemimpinan di masa mendatang, menghadapi tuntutan dan tantangan zaman yang semakin kompleks dan dinamis. Mereka diharapkan untuk benar-benar menyiapkan dan menempa diri agar mampu menjadi agen perubahan.

Brigjen TNI Yudha Fitri menegaskan bahwa mahasiswa harus menjadi kader-kader pemimpin yang handal, profesional, berdisiplin, berkarakter, dan memiliki wawasan luas. Hal ini penting untuk memastikan keberlanjutan pembangunan dan kemajuan bangsa di masa depan.