Tahukah Anda? Jakarta Pernah Dinobatkan Provinsi Ramah Anak! Begini Upaya Pemprov Ciptakan Ruang Ramah Anak Jakarta
Wakil Gubernur Jakarta mengajak seluruh warga berpartisipasi menciptakan Ruang Ramah Anak Jakarta, sebuah ekosistem aman demi tumbuh kembang optimal anak-anak di Ibu Kota.
Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengajak seluruh lapisan masyarakat Ibu Kota untuk turut serta dalam upaya pemerintah menciptakan ekosistem yang aman dan mendukung bagi anak-anak. Ajakan ini disampaikan dalam sebuah acara peringatan Hari Anak Nasional 2025 yang dipantau secara daring melalui kanal YouTube resmi pemerintah Jakarta pada Sabtu, 26 Juli.
Berbicara dari gedung serbaguna di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan, Rano Karno menekankan pentingnya peran serta aktif dari setiap individu. Ia menyatakan bahwa lingkungan yang ramah anak harus dimulai dari lingkup terkecil, yaitu rumah tangga, kemudian meluas ke lingkungan sekitar dan sekolah.
Menurutnya, anak-anak sangat membutuhkan dukungan, teladan, serta kehadiran orang tua dan masyarakat. Ini merupakan langkah fundamental dalam memastikan mereka dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dalam lingkungan yang kondusif dan penuh perhatian.
Komitmen Jakarta Sebagai Provinsi Ramah Anak
Wakil Gubernur Rano Karno menyoroti bahwa Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak telah menobatkan Jakarta sebagai provinsi ramah anak pada tahun 2022. Pencapaian ini merupakan hasil dari komitmen dan kerja sama erat antara berbagai pemangku kepentingan dalam mengimplementasikan beragam inisiatif.
Berbagai program telah menjadi bukti konkret kepedulian pemerintah Jakarta terhadap anak-anak. Contohnya termasuk program Kartu Jakarta Pintar (KJP), yang memberikan akses pendidikan lebih luas, serta pengembangan 324 Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta.
Selain itu, pemerintah juga berkomitmen pada wajib belajar 13 tahun, penyediaan fasilitas penitipan anak, dan upaya pengambilan ijazah yang sempat ditahan oleh sekolah akibat tunggakan biaya. Inisiatif-inisiatif ini menunjukkan keseriusan dalam menciptakan Ruang Ramah Anak Jakarta yang inklusif dan berkelanjutan.
Membangun Kesadaran dan Masa Depan Anak Jakarta
Pemerintah Provinsi Jakarta akan terus merancang dan mengimplementasikan program-program yang memastikan anak-anak memiliki lingkungan aman dan mendukung. Hal ini bertujuan agar mereka dapat tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi dalam masyarakat secara optimal.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk Jakarta, Iin Mutmainnah, menjelaskan beberapa alasan di balik penyelenggaraan acara Hari Anak Nasional tersebut. Pertama, acara ini bertujuan memperkuat komitmen serta upaya para pejabat Jakarta dalam melindungi anak-anak.
Kedua, acara ini juga berupaya meningkatkan kesadaran publik mengenai pentingnya menjunjung tinggi hak-hak anak dan memberikan mereka perawatan serta kasih sayang terbaik. Acara yang dihadiri 964 peserta ini juga menjadi wadah untuk mengakui dan menghargai kontribusi anak-anak terhadap kemajuan bangsa.